Etnis Cina di Thailand Dilema Sambut Imlek

Reporter

Selasa, 24 Januari 2017 18:10 WIB

Ilustrasi tahun baru Imlek. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Bangkok- Warga etnis Cina di Thailand menghadapi dilema dalam menyambut Tahun Baru Cina atau Imlek tahun ini. Sudah menjadi tradisi setiap untuk mengenakan pakaian berwarna merah cerah, bordir emas dan aksesoris berwarna-warni saat menyambut Imlek.

Warna mencolok terutama merah diyakini untuk mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan. Tapi tahun ini, mengenakan pakaian warna-warni bisa dianggap sebagai perilaku tidak sopan dan tidak menghormati saat banyak warga Thailand yang masih memakai hitam, putih atau abu-abu sebagai tanda berkabung atas meninggalnya Raja Bhumibol Adulyadej.

Baca juga:
Raja Bhumibol Wafat, PM Thailand: Masa Berkabung Satu Tahun
Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn Resmi Jadi Raja Thailand
Siarkan Profil Raja Baru Thailand, BBC Diselidiki Polisi

Raja Bhumibol atau Rama IX meninggal pada 13 Oktober 2016. Pemerintah junta Thailand mengumumkan masa berkabung selama 100 hari yang resmi berakhir pada Jumat pekan lalu. Tapi saat ini dianggap masa transisi. Sehingga masih banyak warga Thailand tetap mengenakan pakaian berwarna gelap lambang duka meski tidak lagi bersifat wajib.

Seperti yang dilansir Reuters pada 24 Januari 2017, masih terlihat orang berbelanja baju baru yang berwarna hitam atu putih dengan mengenakan pakaian yang warnanya juga sama.

Seorang warga Bangkok keturunan Tionghoa, Suvannee Suttilertkun mengatakan dia akan mengenakan pakaian tradisional hitam dengan bordir emas untuk Tahun Baru Imlek.

"Hal ini karena kita masih harus menunjukkan rasa hormat terhadap masa berkabung Raja Rama IX," katanya.

Namun ada warga keturunan lainnya yang berniat akan mengenakan baju berwarna merah terang untuk merayakan Tahun Baru Imlek.

"Sebagian besar orang memahami ini adalah untuk Tahun Baru Cina, bahwa kita harus memakai warna yang cerah untuk membawa keberuntungan dalam hidup kita. Pada saat yang sama, jauh di dalam hati kita, kita merasa sedih dan tidak lupa raja kami, karena dia masih tinggal di dalam hati kita " kata Tanagrit Leartskritanapa, 60 tahun.

Banyak pemilik toko di Chinatown mengatakan telah terjadi penurunan penjualan pakaian merah, tapi mereka telah menawarkan alternatif lainnya yakni emas, perak dan hitam.

Raja Bhumibol adalah raja terlama yang memerintah di dunia yakni selama tujuh dekade dan dipuja sebagai manusia setengah dewa oleh banyak warga Thailand. Ia digantikan oleh putranya, Raja Maha Vajiralongkorn yang dinobatkan pada akhir Desember lalu.

Jumlah etnis Cina di Thailand mencapai lebih dari 9,3 juta , yakni 11 persen dari populasi negeri Gajah Putih tersebut, menurut data Institute for Cultural Diplomacy, sebuah badan internasional yang berbasis di Berlin.
REUTERS|DAILY MAIL|ASIA CORRESPONDENT|YON DEMA

Berita terkait

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

16 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

1 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

4 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

4 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

4 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

6 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

7 hari lalu

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

GMMTV mengumumkan pembuatan serial Scarlet Heart Thailand pada 23 April 2024. Sebelumnya adaptasi drakor Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo

Baca Selengkapnya

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

7 hari lalu

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

Turis Cina itu sedang hamil saat didorong suaminya ke tebing di sebuah taman nasional Thailand lima tahun lalu.

Baca Selengkapnya