Unjuk Rasa Dukung Papua Merdeka di KJRI Melbourne Besok  

Reporter

Selasa, 10 Januari 2017 21:14 WIB

TEMPO/Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Melbourne - Protes atas kekejaman militer Indonesia di Papua terus bergulir di Australia. Setelah kasus seorang warga Australia menerobos kantor konsulat Indonesia di Melbourne dan membentangkan bendera Bintang Kejora, selanjutnya esok, Rabu, 11 Januari 2017, akan digelar unjuk rasa di depan konsulat tersebut.

Rencana unjuk rasa di depan Konsulat Indonesia di Melbourne diunggah di akun Facebook Free West Papua Campaign. Unjuk rasa akan digelar pukul 11.000 hingga 12.00 waktu setempat.

Berita terkait:
Terobos KJRI Melbourne, Jokowi: Itu Kriminal
Keamanan di KJRI Melbourne Ditingkatkan

Unjuk rasa ini bertajuk penjajahan Indonesia terhadap Papua Baru tidak dapat ditoleransi, genosida sepenuhnya tidak dapat ditoleransi. "Dan kita cukup sudah!"

Free West Papua Campaign melalui akunnya mengeluarkan ajakan untuk tetap menekan pemerintah Indonesia dan Australia untuk mengakhiri penjajahan terhadap Papua.

Di akhir pengumuman tentang unjuk rasa pada esok, 11 Januari, dicantumkan pesan bahwa unjuk rasa ini tidak diperuntukkan untuk rakyat Indonesia, melainkan pada pembuat kebijakan, perusahaan-perusahaan multinasional dan para pemimpin militer yang menangguk untung dari pembunuhan rakyat Papua.

Free West Papua Campaign juga mengunggah aksi protes yang digelar di depan pintu Konsulat Indonesia di Sydney. Satu pria berpakaian t-shirt warna hitam membacakan pernyataan dan rekannya, seorang pria juga berpakaian senada memegang bendera Bintang Kejora.

Pria yang membacakan pernyataan mengajak setiap orang untuk bergabung dalam aksi protes pada 31 Januari mendatang. Protes ini terkait dengan pendudukan militer Indonesia di Papua dan kritikan terhadap pemerintah Australia dan perusahaan Negara Kanguru itu yang ikut mengeksploitasi tanah dan rakyat Papua.

MARIA RITA


Berita terkait

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

11 jam lalu

Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

23 jam lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

1 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

2 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

3 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

3 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

4 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

4 hari lalu

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Baca Selengkapnya

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

4 hari lalu

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.

Baca Selengkapnya

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

4 hari lalu

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.

Baca Selengkapnya