Begini Sosok Dubes Rusia untuk Turki yang Tewas Ditembak  

Reporter

Selasa, 20 Desember 2016 08:24 WIB

Duta Besar Rusia untuk Turki, Andrei Karlov bersma Presiden Rusia, Vladimir Putin di Bandara Ataturk, Istanbul, Turki, 10 Oktober 2016. REUTERS/Osman Orsal

TEMPO.CO, Berlin- Duta besar Rusia untuk Turki Andrey G Karlov tewas ditembak seorang polisi di acara pameran foto bertajuk "Russia as seen by Turks" di Ankara, Turki, Senin, 19 Desember 2016, sore.

Siapa Karlov hingga si penembak usia 22 tahun ini berteriak sambil menembak dari arah belakang Karlov: Jangan Lupakan Aleppo!Jangan Lupakan Suriah!?

Karlov ditempatkan sebagai duta besar Rusia untuk Turki sejak Juli tahun 2013. Ia lahir di Moskow tahun 1954. Ia menikah dan punya seorang anak laki-laki.

Baca:
Duta Besar Rusia untuk Turki Tewas Ditembak
Ini Teriakan Penembak Dubes Rusia Setelah Penyerangan
Wali Kota Ankara Ungkap Penembak Dubes Rusia Seorang Polisi

Karir diplomatiknya dimulai di usia 20 tahunan setelah lulus dari Moscow State Institute of International Relations, akademi khusus untuk jalur diplomatik.

Sebelum ke Turki, Karlov merupakan duta besar Rusia untuk Korea Selatan 2001-2006. Menjabat Direktur Jenderal urusan Konsuler dari tahun 2007-2013. Duta besar Inggris untuk Turki, Richard Moore melalui cuitannya di Twitter menggambarkan sosok Karlov sebagai sosok yang berbicara lembut, ramah, dan profesional.

Karlov berulang kali meminta penghapusan ketegangan terkait peran Rusia di perang saudara di Suriah yang menewaskan ratusan ribu orang dan menimbulkan krisis pengungsi yang telah mengguncang Eropa.

Karlov dipanggil ke Ankara untuk menyampaikan pesan yang jelas ke Moskow setelah Rusia meledakkan bom di Suriah bagian utara yang menyasar desa warga Turki yang menentang Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Turki kembali memanggil Karlov untuk menyatakan keluhan setelah pesawat Rusia menerobos masuk wilayah udara Turki. Ketegangan Turki-Rusia memuncak ketika Kremlin memutuskan hubungan ekonomi dengan Turki.

Penembakan Karlov merupakan yang pertama kali terjadi dalam sejarah Rusia sejak Pyotr Voykov, utusan khusus Soviyet untuk Polandia ditembak mati di Warsawa tahun 1927.

Seorang diplomat dan penyair Rusia, Aleksandr Griboyedov terbunuh di Teheran, Iran saat terjadi serangan ke kedutaan Rusia di abad 19 lalu.

NEW YORK TIMES |HEAVY.COM | MARIA RITA

Berita terkait

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

7 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

14 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

15 hari lalu

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?

Baca Selengkapnya

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

15 hari lalu

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.

Baca Selengkapnya

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

17 hari lalu

Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

20 hari lalu

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.

Baca Selengkapnya

Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

22 hari lalu

Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

Kementerian Perdagangan Turki mengumumkan pembatasan ekspor produk tertentu ke Israel untuk mendesak gencatan senjata dan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Baca Selengkapnya

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

22 hari lalu

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto via sambungan telepon.

Baca Selengkapnya

Israel Tolak Permintaan Turki untuk Kirim Bantuan ke Gaza Lewat Udara

22 hari lalu

Israel Tolak Permintaan Turki untuk Kirim Bantuan ke Gaza Lewat Udara

Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan mengatakan Israel menghalangi negaranya mengirim bantuan ke Gaza melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

25 hari lalu

Pantai Ini Memiliki Perairan Paling Biru di Dunia

Pantai dengan perairan paling biru di dunia ini ada di Eropa dan Yunani

Baca Selengkapnya