Duterte Akui Pernah Bunuh Penjahat dengan Tangannya Sendiri

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 14 Desember 2016 20:17 WIB

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte menjawab sejumlah pertanyaan awak media saat mengunjungi lokasi ledakan bom di kota Davao, Filipina, 2 September 2016. Saat terjadinya serangan bom, Duterte tengah berada di kawasan tersebut. REUTERS

TEMPO.CO, Manila - Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, secara mengejutkan mengakui bahwa dia pernah membunuh terduga pelaku kejahatan saat masih menjabat wali kota di sebuah kota di selatan negara ini untuk dijadikan contoh kepada polisi.

Presiden Duterte mengatakan hal itu dalam pidato pada Senin malam lalu kepada pengusaha ketika membahas kampanye anti narkoba, yang menyaksikan polisi dan penyerang yang tidak dikenal membunuh sekitar 5.000 tersangka sejak menjadi presiden pada 30 Juni lalu.

"Di Davao saya biasanya melakukannya sendiri. Hanya untuk menunjukkan kepada polisi jika saya bisa melakukannya mengapa tidak mereka," kata Duterte dalam pidatonya di istana presiden.

"Dan saya akan berpatroli di sekitar Davao dengan motor besar, seolah-olah sengaja mencari masalah. Saya memang benar-benar menginginkan konfrontasi sehingga saya bisa membunuh."

Duterte turut menjawab kritik kelompok hak asasi manusia dan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, tentang taktik anti-kejahatan kejinya, sambil bersumpah untuk melanjutkan tindakan keras itu.

"Jika mereka mengatakan saya takut untuk menghentikan kampanye itu karena kelompok hak asasi manusia dan seorang pria, termasuk Obama, maaf, saya tidak akan melakukannya," kata Duterte, seperti dilansir Guardian, Rabu, 14 Desember 2016.

Kelompok hak asasi manusia sebelumnya menuduh Duterte mengarahkan skuad pembunuh tidak dikenal di Davao yang menewaskan lebih dari 1.000 orang yang diduga penjahat.

Duterte menyangkal dan menolak keterlibatan dengan skuad pembunuh itu.

GUARDIAN | BBC | YON DEMA






Berita terkait

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

19 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

2 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

4 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

12 hari lalu

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

22 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

26 hari lalu

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

Chocolate Hills merupakan bukit-bukit landari yang bergerombol di pulau Bohol, Filipina

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

26 hari lalu

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

Dua bangunan yang rusak paling parah akibat gempa Taiwan masih utuh, memungkinkan penghuninya untuk memanjat ke tempat yang aman melalui jendela.

Baca Selengkapnya

AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

26 hari lalu

AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya