Calon Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump mencium istirnya Melania Trump saat menyampaikan sambutan dalam kampanyenya menjelang pemilihan umum, di Wilmington, Carolina Utara, AS, 5 November 2016. Trump beberapa kali terlihat mencium dan memeluk istrinya dalam kampanyenya ini. AP Photo
TEMPO.CO, Manhattan - Melanie Trump mengungkapkan suaminya Donald Trump getol menggunakan Twitter untuk memaki orang-orang yang menyerang dirinya. Dan biasanya, ucap Melanie, ia segera memberitahu suaminya, presiden terpilih Amerika Serikat (AS) bahwa cuitannya sudah melewati batas. "
"Saya beritahu dia setiap saat," kata Melania saat memberikan wawancara pertamanya di televisi CBS dalam program bertajuk 60 Menit yang direkam pada hari Jumat, 11 November 2016 di Penthouse, Trump Tower di Manhattan. Trump mendampingi istri ketiganya itu saat wawancara berlangsung.
Apakah suaminya merespons peringatannya? Menurut Melanie, pada akhirnya keputusan ada pada Trump. "Saya pikir ia mendengarkan. Tetapi ia akan melakukan apa yang ia inginkan pada akhirnya. Ia sudah dewasa. Ia tahu konsekuensinya itu. Saya memberikan pendapat kepadanya. Dan ia bisa melakukan apapun yang ia suka," kata Melania.
Menurut wanita usia 46 tahun ini, fokus utamanya adalah melawan intimidasi secara online. "Saya pikir ini sangat penting karena banyak anak – anak dan remaja yang terluka," kata Melania.
"Kita perlu mengajarkan mereka bagaimana berbicara kepada orang lain, bagaimana cara memperlakukan satu sama lain dan sebaliknya, untuk dapat terhubung dengan satu sama lain di jalan yang benar," kata Melania menambahkan.
Mantan model asal Slovenia itu menjelaskan, Trump menghadapi beberapa masalah dengan kata-kata yang diunggahnya di Twitter. Namun, bersamaan itu Twitter banyak membantunya juga. DAILY MAIL | ANDI G | MR
