EKSKLUSIF, Wartawan Turki: Saya Pulang Pasti Ditangkap

Reporter

Rabu, 5 Oktober 2016 15:10 WIB

Puluhan petugas berada di lokasi terjadinya bom mobil di kantor Polisi di Elazig, Turki, 18 Agustus 2016. Setidaknya tiga orang tewas dan 120 orang lainnya terluka dalam serangan bom ini. (Sahismail Gezici/DHA via AP)

TEMPO.CO, Jakarta - Sepuluh tahun sudah Selim Caglayan, 37 tahun, tinggal di Indonesia. Kehidupannya di sini dimulai di Bantul, Yogyakarta, pada 2006. Dia bergabung dengan Yayasan Pasiad, lembaga sosial masyarakat bentukan pengusaha-pengusaha Turki, membantu masyarakat saat terjadi gempa di Yogyakarta. Dua tahun kemudian, dia hijrah ke Jakarta dan bekerja paruh waktu sebagai wartawan Cihan News, kantor berita yang berbasis di Istanbul, sambil membantu menerjemahkan tulisan-tulisan yang terkait dengan hubungan Indonesia-Turki.

Kondisi di Turki saat ini membuat Selim kecewa dan marah kepada pemerintah Presiden Recep Tayyip Erdogan, apalagi paspornya dinyatakan hilang dan dibatalkan pemerintah. "Saya sendiri santai menanggapi itu. Lihat saja kehidupan saya. Tapi bagaimana dengan kawan-kawan?" ujarnya kepada Sukma N. Loppies dari Tempo saat ditemui pada Rabu, 28 September 2016.

Pemerintah Erdogan membatalkan dan mencabut 50 ribu paspor. Anda tahu soal itu?

Saya tahu dari berita dan perkembangan yang ada. Sebenarnya bukan hanya pembatalan. Pemerintah Turki menyatakan seratus ribu paspor hilang dan membatalkannya. Namun Interpol tidak menganggap kebijakan Erdogan ini dan menolaknya, sehingga kami bisa bepergian ke luar negeri.

Paspor Anda bagaimana?

Ketika seseorang berada di luar negeri, Imigrasi Turki sudah menyatakan paspor saya hilang.

Bagaimana Anda tahu paspor Anda dinyatakan hilang?

Apa yang dikatakan Erdogan saat ini seperti undang-undang. Tapi itu berlaku di Turki, tidak di luar negeri. Lagi pula Interpol membatalkannya. Tapi, kalau pulang, saya pasti ditangkap. Jika saya lapor ke kedutaan, paspor akan dinyatakan hilang.

Anda berkeinginan pulang ke Turki?

Saya ada rencana menggelar pesta pernikahan dengan istri saya yang juga orang Turki di sana. Tapi, melihat kondisi Turki saat ini, pesta digelar di Indonesia saja. Sikap istri saya sendiri tawakal dengan keadaan ini. Melihat kondisi ini, kami yakin siapa zalim pasti mendapat balas.

Apa yang Anda lakukan bersama komunitas Turki di Jakarta sehubungan dengan kondisi di Turki?

Kami hanya bisa menunggu. Tapi kami yakin kondisi Turki membaik, meski, misalnya, harus melalui krisis ekonomi lebih dulu. Kami yakin berbagai keburukan pemerintah akan terkuak.

Anda berhubungan dengan keluarga?

Kami berkomunikasi lewat Skype. Keluarga baik-baik saja, meski kami tetap waspada. Ayah saya pegawai negeri yang puluhan tahun mengabdi kepada negara, tapi kemudian dipecat pemerintah Erdogan. Ekonomi keluarga kami ditopang bersama-sama dengan sanak saudara.





Berita terkait

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

9 hari lalu

Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

Recep Tayyip Erdogan dalam rapat dengan Hamas, berjanji memberikan dukungan pada warga Gaza yang saat ini menderita akibat perang Gaza

Baca Selengkapnya

Erdogan Kalah, 5 Hal tentang Pemilu Turki

28 hari lalu

Erdogan Kalah, 5 Hal tentang Pemilu Turki

Recep Tayyip Erdogan dan partainya pada Ahad, 31 Maret 2024, ketar-ketir dalam pemilu yang menegaskan kembali oposisi sebagai kekuatan politik

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan Siap Mediasi Rusia dan Ukraina

29 Februari 2024

Recep Tayyip Erdogan Siap Mediasi Rusia dan Ukraina

Recep Tayyip Erdogan mengutarakan kesiapan menjadi penengah konflik Rusia-Ukraina.

Baca Selengkapnya

Presiden Turki Erdogan Kirim Surat Ucapan Selamat ke Prabowo

23 Februari 2024

Presiden Turki Erdogan Kirim Surat Ucapan Selamat ke Prabowo

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto atas hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan Ingin Fokus Atasi Krisis di Gaza

13 Februari 2024

Recep Tayyip Erdogan Ingin Fokus Atasi Krisis di Gaza

Dalam kunjungan kerjanya ke dua negara, Recep Tayyip Erdogan memastikan krisis di Gaza akan menjadi fokus pihaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Presiden Klub Ankaragucu yang Pukul Wasit Liga Turki Halil Umut Meler

13 Desember 2023

Polisi Tangkap Presiden Klub Ankaragucu yang Pukul Wasit Liga Turki Halil Umut Meler

FIFA menyatakan pemukulan terhadap wasit di Liga Turki tidak dapat diterima.

Baca Selengkapnya

Recep Tayyip Erdogan: Menghancurkan Hamas adalah Skenario Tak Realistis

3 Desember 2023

Recep Tayyip Erdogan: Menghancurkan Hamas adalah Skenario Tak Realistis

Recep Tayyip Erdogan memperingatkan kalau tujuan Israel menghancurkan Hamas atau mendepak kelompok itu dari Gaza adalah hal yang tidak terjangkau.

Baca Selengkapnya

Israel Akan Diseret Erdogan ke Mahkamah Internasional Sebagai Penjahat Perang, Lebih Jauh Soal Penjahat Perang

8 November 2023

Israel Akan Diseret Erdogan ke Mahkamah Internasional Sebagai Penjahat Perang, Lebih Jauh Soal Penjahat Perang

Pernyataan Recep Tayyip Erdogan mengenai penjahat perang sering kita temui dalam catatan sejarah, utamanya mengenai peperangan.

Baca Selengkapnya

Presiden Turki Erdogan Akan Seret Israel ke ICC, Berikut Kategori Kejahatan Perang

6 November 2023

Presiden Turki Erdogan Akan Seret Israel ke ICC, Berikut Kategori Kejahatan Perang

Presiden Turki Erdogan akan melakukan segala cara untuk membawa kasus kejahatan perang yang dilakukan Israel ke ICC. Ini ketegori kejahatan perang.

Baca Selengkapnya

9 Tahun Recep Tayyip Erdogan Berkuasa, Kilas Balik Pemilu Presiden Turki 2014

30 Agustus 2023

9 Tahun Recep Tayyip Erdogan Berkuasa, Kilas Balik Pemilu Presiden Turki 2014

Ini kilas balik kemenangan Recep Tayyip Erdogan pada pemiluTurki 2014, yang membuatnya pertama kali dilantik sebagai Presiden Turki.

Baca Selengkapnya