Vaksin Anti Kokain Mulai Diuji Coba Pada Hewan

Reporter

Editor

Suseno TNR

Jumat, 9 September 2016 06:24 WIB

sxc.hu

TEMPO.CO, Brasilia - Peneliti Brasil yang selama ini bekerja untuk mengembangkan vaksin terhadap kecanduan kokain telah memulai uji coba pada hewan.

Seperti yang dilansir Business Standard pada 8 September 2016, salah satu tim peneliti, profesor Angelo de Fatima mengungkapkan bahwa vaksin tersebut telah dikembangkan selama lebih dari dua tahun.

"Kami sedang mengembangkan sebuah molekul untuk merangsang produksi antibodi oleh sistem kekebalan tubuh terhadap kokain," kata profesor Angelo de Fatima, dari departemen Kimia Organik di Federal University of Minas Gerais (UFMG).

"Antibodi ini berikatan dengan kokain, mencegahnya mencapai otak dan mengurangi efek euforia obat, yang akan menyebabkan pengguna untuk kehilangan minat dalam penggunaannya," tambah De Fatima.

De Fatima juga mengatakan bahwa penelitian serupa juga sedang dilakukan di Amerika Serikat, tapi dengan tujuan dan metode yang berbeda sehingga hasilnya pun akan berbeda.

"Molekul kami berbeda dari yang di Amerika. Kami tidak memiliki bagian protein," kata De Fatima, yang menolak untuk memberikan informasi lebih lanjut karena molekul tim Brasil belum dipatenkan.

Menurut badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk urusan Narkoba dan Kejahatan (UNODC), penggunaan kokain di Brasil empat kali lebih tinggi dari rata-rata dunia.

BUSINESS STANDARD|YON DEMA

Berita terkait

Satpam Playgroup Bakar 7 Anak dan Guru, Motif Belum Diketahui

7 Oktober 2017

Satpam Playgroup Bakar 7 Anak dan Guru, Motif Belum Diketahui

Sedikitnya tujuh anak dan seorang guru playgroup tewas di Brasil tenggara setelah dibakar dengan sadis oleh satpam.

Baca Selengkapnya

Warga Brasil Ketakutan di Langit Muncul 'Tangan Tuhan'  

20 Agustus 2017

Warga Brasil Ketakutan di Langit Muncul 'Tangan Tuhan'  

Foto "Tangan Tuhan" itu pun beredar di media sosial dan jadi bahan perbincangan para netizen di Brasil.

Baca Selengkapnya

Hantu Paksa Presiden Brasil Pindah dari Istana Negara?  

12 Maret 2017

Hantu Paksa Presiden Brasil Pindah dari Istana Negara?  

Presiden Brasil, Michel Temer menyalahkan nasib buruk dan
bahkan hantu sebagai alasan dirinya bersama keluarga pindah
dari Istana Kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Polisi Brasil Mogok, Kota Ini Dijarah dan Dikuasai Gengster  

7 Februari 2017

Polisi Brasil Mogok, Kota Ini Dijarah dan Dikuasai Gengster  

Kekacauan hebat terjadi di Espirito Santo, Brasil, dipicu oleh polisi mogok memprotes tidak naiknya gaji mereka. Toko-toko dijarah dan dikuasai gangster.

Baca Selengkapnya

Dikira Hilang, Pria Ini Ternyata Disekap Selama 20 Tahun  

26 Oktober 2016

Dikira Hilang, Pria Ini Ternyata Disekap Selama 20 Tahun  

Pria yang diperkirakan hilang selama 20 tahun ditemukan terikat di atas tempat tidur di ruang bawah tanah.

Baca Selengkapnya

Bentrok di Penjara Brasil, 7 Narapidana Kepalanya Dipenggal  

17 Oktober 2016

Bentrok di Penjara Brasil, 7 Narapidana Kepalanya Dipenggal  

Tujuh narapidana kepalanya dipenggal dan enam lainnya tewas dibakar ketika terjadi aksi tawur di penjara Boa Vista.

Baca Selengkapnya

Buka Paralimpiade Rio 2016, Presiden Brasil Dicemoh Massa

9 September 2016

Buka Paralimpiade Rio 2016, Presiden Brasil Dicemoh Massa

Temer merupakan mantan wakil dari presiden yang dimakzulkan, Dilma Rousseff. Dia akan mengisi posisi yang ditinggalkan Rousseff hingga Januari 2019.

Baca Selengkapnya

Pemakzulan, Venezuela Tarik Dubes dari Brasil

1 September 2016

Pemakzulan, Venezuela Tarik Dubes dari Brasil

Beberapa jam setelah keputusan tersebut diumumkan Kementerian Luar Negeri Venezuela, Brasil juga mengumumkan penarikan duta besarnya dari Karakas.

Baca Selengkapnya

Tolak Pemakzulan, Pendukung Dilma Rousseff Mengamuk  

1 September 2016

Tolak Pemakzulan, Pendukung Dilma Rousseff Mengamuk  

Pemakzulan Presiden Brasil Dilma Rousseff, 68 tahun, membuat marah para pendukungnya.

Baca Selengkapnya

Senat Brasil Sepakat Makzulkan Presiden Rousseff

10 Agustus 2016

Senat Brasil Sepakat Makzulkan Presiden Rousseff

Temer, 75 tahun, sudah tak sabar menggantikan Rousseff dan mendesak senat agar secepatnya memakzulkan.

Baca Selengkapnya