KJRI New York Kemalingan, Mobil, Tablet, dan Vodka Hilang

Reporter

Editor

Natalia Santi

Selasa, 23 Agustus 2016 15:38 WIB

Dua tersangka pencuri tertangkap kamera keamanan Konsulat Jenderal RI di New York, AS, 22 Agustus 2016. nypost.com

TEMPO.CO, New York - Sepasang pencuri melenggang masuk ke Konsulat Indonesia yang terletak di Upper East Side, New York, Senin, 22 Agustus 2016, waktu setempat. Mereka menggasak enam botol vodka, beberapa barang elektronik, dan sebuah kendaraan diplomatik yang diparkir di depan gedung.

Sepasang penjahat, pria dan wanita, melihat setumpuk kunci kendaraan kantor saat berada di dalam, sambil mencuri barang-barang lainnya, termasuk sebuah tablet bermerek Samsung. Menurut sumber New York Post, hal itu adalah sebuah kejahatan karena kesempatan.

"Mereka tidak menargetkan kita. Itu acak," kata Konsul Jenderal Benny Y.P. Siahaan, seperti dilaporkan New York Post. "Kami sangat terganggu dengan situasi ini. Kami berharap Kota New York adalah tempat yang aman. Saya sangat terkejut. Ini adalah tahun ketiga saya di sini dan hal seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya," ujar Benny.

Benny menduga tersangka memiliki gedung di East 68th Street karena daerah tersebut terletak di permukiman elite. Pasangan penjahat yang diyakini berusia 20-an tahun itu berhasil kabur dengan menggunakan Honda Odyssey berpelat khusus konsul, yang dicurinya sekitar pukul 01.30 dinihari.

Keduanya tertangkap video keamanan sedang menyelinap ke konsulat melalui pintu samping. Rekaman video menunjukkan mereka beraksi. "Mereka melihat ke sekeliling dan membuka laci-laci," kata Benny. Saat itulah mereka menemukan kunci mobil.

Benny yakin aparat dapat menangkap para penjahat dalam waktu cepat, karena kendaraan dicuri sangat mudah dikenali. "Mobil berpelat diplomatik. Mereka tidak mungkin bisa bepergian jauh."

Insiden itu bukan pertama kalinya terjadi di gedung konsulat di Upper East Side. Pada 2009, seorang pecandu tertangkap basah polisi karena masuk ke sebuah gedung di East 86th Street, milik Konsulat Bulgaria.

NEW YORK POST | NATALIA SANTI

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

2 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

14 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

17 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

18 jam lalu

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

Polisi menangkap seorang pemuda berinisial J, 31 tahun, karena diduga mencuri ratusan celana dalam wanita dari berbagai indekos

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

19 jam lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

20 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

21 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

22 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

23 jam lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

IPW Minta Polisi Proses Hukum Richard Lee Atas Dugaan Rekayasa Pencurian untuk Konten Klinik

23 jam lalu

IPW Minta Polisi Proses Hukum Richard Lee Atas Dugaan Rekayasa Pencurian untuk Konten Klinik

Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso meminta Polresta Padang untuk mengusut Richard Lee yang diduga merekayasa pencurian di klinik miliknya.

Baca Selengkapnya