Balasan untuk Donald Trump, Usaha dan Produknya Diboikot di Dubai

Reporter

Senin, 14 Desember 2015 21:29 WIB

Sejumlah pengunjuk rasa membentangkan poster saat melakukan aksi protes di depan hotel tempat Donald Trump melakukan pertemuan dengan polisi di Portsmouth, 10 Desember 2015. Trump, calon presiden Partai Republik membuat pernyataan mau melarang orang Islam ke Amerika Serikat. AP/Charles Krupa

TEMPO.CO, Dubai - Donald Trump, politikus Partai Republik yang lagi berlaga untuk ikut Pemilihan Calon Presiden Amerika Serikat menuai serangan balik. Akibat pernyataannya dan janjinya, bakal melarang umat muslim masuk Amerika jika ia akan menjadi presiden, seluruh dunia bereaksi.

Salah satu serangan balik itu muncul dari Timur Tengah. Lifedata-style, sebuah agen dekorasi rumah di Dubai, menurunkan seluruh produk barang merk Trump dari rak toko, diikuti 195 cabangnya yang tersebar di Timur Tengah, Afrika Utara, Pakistan, dan Tanzania.

"Ini sebagai peringatan atas pernyataan yang disampaikan baru-baru ini oleh calon Presiden AS melalui media massa. Kami menunda penjualan seluruh produk dekorasi Trump Home," kata pimpinan Lifedata-style, Sachin Mundhwa.

Aksi serupa diikuti pula oleh komunitas bisnis dari negara-negara di Timur Tengah. "Pernyataan Trump sangat mengejutkan," kata pengusaha properti di Dubai, Khalaf Al-Habtoor kepada CNN. "Kaum muslim telah menginvestasikan dananya triliunan di Amerika Serikat dan membuka lapangan kerja bagi warga Amerika."

Donald Trump yang juga pengusaha itu telah meraih keuntungan milyaran melalui berbagai perusahaan induknya, seperti resor golf dan bisnis properti lainnya di sejumlah negara berpenduduk mayoritas Islam. "Saya rasa dia telah menghancurkan seluruh merk perusahaannya di negara-negara Islam. Tak ada satupun yang bersedia menerimanya," kataAl-Habtoor, yang awalnya mendukung Trump.

Namun demikian, ada juga perusahaan bersedia bermitra dengan Trump. Pengembang perumahan mewah DAMAC Properties, sebuah perusahaan raksasa yang sedang membangun Trump International Golf Club di Dubai mengatakan, perusahaannya akan tetap bekerjasama dan memisahkannya dengan urusan politik.

"Kesepakatan kami adalah tetap bekerjsama dengan Trump Organization sebagai salah satu operator golf course di dunia. Kami tidak bisa berkomentar lebih kanjut mengenai masalah pribadi Trump temasuk agenda politiknya yang disampaikan dalam deebat internal calon presiden," kata Niall McLough, wakil presiden DAMAC Properties, dalam sebuah pernyataan.

CNN | CHOIRUL AMINUDDIN


Berita terkait

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

5 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

11 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

16 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

22 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

25 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

27 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

28 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

28 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

31 hari lalu

Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 26 Maret 2024 diawali oleh mantan presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Israel soal Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

40 hari lalu

Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

Top 3 dunia, Donald Trump yang sangat percaya diri bisa memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat sampai menyampaikan kalimat sesumbar.

Baca Selengkapnya