Ancaman Boikot, Menteri Sofyan: Australia Perlu Bali dan...

Reporter

Kamis, 19 Februari 2015 09:28 WIB

Wisatawan menikmati matahari terbenam (sunset) di Tanah Lot, Bali, (8/10). Bali memiliki tempat-tempat yang eksotik, sehingga menjadi tujuan wisata turis mancanegara dan domestik. ANTARA/Saptono

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil meminta pemerintah tidak melayani ancaman boikot pemerintah Australia atas protes mereka terhadap rencana eksekusi mati kedua warganya di Indonesia. “Enggak lah (tidak melayani boikot). Mereka, kan, punya kepentingan juga kepada kita,” ujarnya, Rabu, 18 Februari 2015.

Menurut Sofyan, kedua negara tetangga sekawasan itu memiliki kepentingan yang cukup besar dalam sektor ekonomi sehingga rencana eksekusi mati kedua warga Negara Kanguru itu diklaim tidak akan mengganggu hubungan bilateral kedua negara. Selama ini, ujar Sofyan, Australia merupakan mitra utama perdagangan Indonesia. Terlebih sebagian besar produk peternakan Australia dinikmati warga Indonesia. “Turis Australia memerlukan Bali dan mahasiswa Indonesia juga perlu ke sekolah Australia,” ucapnya.

Sofyan menilai aksi protes yang dilayangkan pemerintahan Australia dianggap lumrah sebagai bentuk perlindungan terhadap warganya. Namun, kondisi itu tidak serta-merta menghentikan rencana eksekusi mati. “Jadi, apanya yang perlu dibalas,” ujar Sofyan balik bertanya.

Rencana eksekusi mati dua gembong narkoba asal Negeri Kanguru, Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, mematik reaksi luas dunia. Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon meminta Indonesia membatalkan hukuman tersebut. Selain itu, tak ketinggalan pemerintahan kedua narapidana sabu-sabu itu juga mengancam pemerintah Indonesia.

Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop mengancam melarang warganya berlibur ke Indonesia jika eksekusi kedua warga tetap dilangsungkan. Namun, kondisi itu tidak digubris, pemerintah mememastikan keduanya tetap dieksekusi karena telah mengedarkan narkoba di Tanah Air. Namun, hingga kini belum diketahui kapan eksekusi akan dilangsungkan.

JAYADI SUPRIADIN

Berita terkait

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

26 hari lalu

AS Prihatin atas Rekaman Eksekusi Israel di RS Al Shifa, Tapi Kecam Hamas

Pasukan Israel pada Senin mundur dari kompleks rumah sakit terbesar Al Shifa di Gaza itu setelah pengepungan selama dua pekan terakhir.

Baca Selengkapnya

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

1 Februari 2024

30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

21 Januari 2024

19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.

Baca Selengkapnya

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza

Baca Selengkapnya

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?

Baca Selengkapnya

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.

Baca Selengkapnya

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

10 Oktober 2023

Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

Usai G30S yang gagal total, kemudian peristiwa tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat

Baca Selengkapnya