Korban Topan Haiyan Seperti Korban Perang  

Reporter

Kamis, 14 November 2013 09:15 WIB

Petugas menunjukkan kantong mayat berisi korban tewas taifun Haiyan di Tacloban, Filipina (12/11). REUTERS/Romeo Ranoco

TEMPO.CO, Tanauan – Kehancuran sebagian besar wilayah Filipina akibat amukan topan Haiyan membuat banyak warga dunia bersimpati dan mengulurkan bantuan. Tim medis dan relawan berdatangan. Kondisi yang begitu parah membuat seorang ahli bedah asal California merasa seperti berada dalam situasi perang.

“Saya memang belum pernah turun di lokasi perang. Namun, seperti inilah yang saya bayangkan,” ujar dokter bedah yang tergabung dalam Mammoth Medical Missions kepada NBC News, hari ini. Bersama dengan 15 orang anggota lainnya, ia sudah melakukan 100 operasi dalam tiga hari untuk korban Haiyan. Kebanyakan dari mereka menjalani amputasi.

Dengan keadaan kota yang hancur, operasi pun berjalan menggunakan peralatan seadanya. Operasi dilakukan di sebuah balai kota yang nyaris hancur. Tempat ini dijadikan rumah sakit darurat. Sementara itu, tidak adanya pasokan listrik membuat tim medis hanya bisa mengandalkan lampu senter untuk menerangi proses operasi.

Antrean panjang mengerumuni tempat ini. Mereka menunggu dengan putus asa di tengah bau mayat yang membusuk yang belum sempat dibersihkan. Tim dokter bekerja nyaris tanpa henti. Bahkan, akibat banyaknya korban yang memerlukan perawatan, tim medis sampai kekurangan antibiotik.

Menurut tim yang bekerja di sini, Tanauan akan membutuhkan lebih banyak bantuan tambahan selama berbulan-bulan. “Saya tidak tahu kapan dan bagaimana kami bisa meninggalkan Tanauan. Ini hanyalah awal dari gelombang penderitaan,” ujar salah satu tim dokter di sana.

ANINGTIAS JATMIKA | NBC NEWS




Berita Terpopuler
Ucapan Talak Enji Berawal dari Sini
Bintang Hollywood: Jakarta, Kota Amburadul
Shela Sempat Dengar Gaya Hidup Mewah Enji
Sebelum Eddies, Ferry Hampir Nikahi Nuri Maulida
Putus dari Lia Aulia, Enji Pacari Ayu Ting Ting
Ayu Ting Ting Tahu Enji Playboy

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya