Menurut Kepala Departemen Kesehatan Haiti, Gabriel Thimote, saat ini terdapat total 4147 orang dirawat akibat wabah itu, sementara ada delapan korban tewas terbaru.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan wabah kian meruyak dan Haiti harus bersiap untuk serangan wabah ke ibukota Port-au-Prince, yang kian menyusahkan kota yang baru saja porak poranda akibat bencana gempa bumi pada Januari lalu.
"Kita tidak bisa mengatakan itu sudah berakhir," Kepala Gugus Tugas Kolera WHO, Claire-Lise Chaignat, kepada wartawan di Jenewa. "Saya pikir kami belum mencapai puncak," katanya merekomendasikan bahwa pihak berwenang Haiti untuk menyiapkan 'skenario terburuk' – kolera merembet ke Ibukota. Wabah ini menginfeksi sungai Artibonite, sebuah arteri utama yang melintasi Haiti hingga ke pantai dekat Saint Marc, pusat epidemi.
The Straits Times | dwi a