2 Hari Menjelang Pilpres AS, Kamala Harris dan Donald Trump Gencarkan Kampanye

Reporter

Tempo.co

Senin, 4 November 2024 21:30 WIB

Kamala Harris dan Donald Trump. FOTO/Erin Schaff/Pool via REUTERS dan REUTERS/Mike Segar

Dua hari menjelang pilpres AS, kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Kamala Harris berkampanye di sebuah gereja bersejarah bagi warga Amerika Serikat kulit hitam dan keturunan Arab di Michigan. Sedangkan rivalnya Donald Trump dari Partai Republik melakukan retorika dalam kampanyenya di Pennsylvania.

Hasil survei dua hari menjelang pilpres AS terlihat Harris dan Trump saling bersaing ketat, di mana Harris mendapat 60 persen dukungan di kalangan calon pemilih perempuan, sedangkan Trump mendapat 78 persen dukungan dari calon pemilih Hispanic khususnya laki-laki.

Survei yang dilakukan Reuters/Ipsos menemukan calon pemilih Amerika Serikat secara keseluruhan tidak ada yang lebih unggul saat ini. Namun kondisi ini tidak menyurutkan semangat warga Amerika Serikat untuk memberikan hak suara mereka dalam pilpres AS pada 5 November 2024.

Menurut Election Lab Universitas Florida, lebih dari 78 juta warga Amerika Serikat sudah memberikan hak suara lewat pos untuk pilpres pada Selasa, 5 November 2024. Jumlah itu separuh dari total 160 juta suara yang masuk dalam pilpres 2020.

Pilpres AS nanti juga sekaligus akan menetukan partai mana yang akan berkuasa di Senat, di mana saat ini Partai Republik menguasai kursi Senat. Sedangkan Partai Demokrat dipandang masih punya peluang untuk menguasai DPR, sama halnya dengan Partai Republik. Presiden Amerika Serikat yang terpilih nanti bakal terseok-seok jika gagal menguasai suara mayoritas dua majelis tersebut

Advertising
Advertising

“Tinggal dua hari tersisa, masyarakat harus menentukan nasib generasi mendatang. Kita tidak boleh berdiam diri. Tak cukup hanya berdoa saja, tak cukup hanya bicara saja. Kita harus bertindak,” kata Harris dihadapan para pendukungnya di gereja Greater Emmanuel Institutional Church of God in Christ di Detroit.

Sedangkan dalam kampanye di East Lansing, Michigan, Harris mengatakan dihadapan para pendukungnya soal perang Gaza dan konflik Israel Lebanon. Di Michigan ada sekitar 200 ribu warga Amerika Serikat keturunan Arab.

Sumber: Reuters

Pilihan editor: Mengenal Sosok Kamala Harris, Wakil Presiden AS yang Didukung Joe Biden Hadapi Trump

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Kamala Harris Vs Donald Trump di Pilpres AS, Bagaimana Jika Berakhir Seri?

1 jam lalu

Kamala Harris Vs Donald Trump di Pilpres AS, Bagaimana Jika Berakhir Seri?

Pilpres AS hari ini bisa saja hasilnya seri antara Kamala Harris melawan Donald Trump. Apa solusinya?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Persaingan Trump-Harris hingga Hizbullah Terdesak

6 jam lalu

Top 3 Dunia: Persaingan Trump-Harris hingga Hizbullah Terdesak

Berita Top 3 Dunia pada Senin 4 November 2024 diawali persaingan sengit Kamala Harris dan lawannya Donald Trump jelang pilpres AS

Baca Selengkapnya

Begini Kata Pakar UI Soal Dampak Pilpres AS terhadap Indonesia

7 jam lalu

Begini Kata Pakar UI Soal Dampak Pilpres AS terhadap Indonesia

Pakar UI dan CSIS menyoroti dampak Pilpres AS terhadap Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pramono Pilih Politik Riang Gembira saat Kampanye, Klaim Tak Campuri Urusan Paslon Lain

15 jam lalu

Pramono Pilih Politik Riang Gembira saat Kampanye, Klaim Tak Campuri Urusan Paslon Lain

Pramono Anung mengklaim politik riang gembira itu menjadi ciri khas pasangan nomor urut 3 dalam berkampanye.

Baca Selengkapnya

Dukung Kamala Harris, Will.i.am Rilis Lagu Yes She Can

15 jam lalu

Dukung Kamala Harris, Will.i.am Rilis Lagu Yes She Can

Menjelang pilpres AS 2024, rapper Will.i.am merilis lagu 'Yes She Can' untuk mendukung Kamala Harris.

Baca Selengkapnya

Bos Mossad Akui Sulit Tukar Sandera dengan Hamas: Kami Tak Punya Wewenang saat Negosiasi!

15 jam lalu

Bos Mossad Akui Sulit Tukar Sandera dengan Hamas: Kami Tak Punya Wewenang saat Negosiasi!

Bos Mossad mengatakan perunding Israel tidak diberi wewenang oleh Netanyahu untuk mencapai kesepakatan mengakhiri perang di Gaza

Baca Selengkapnya

Tak Terima Disebut 'Boneka' Kamala Harris, Cardi B Serang Balik Elon Musk

16 jam lalu

Tak Terima Disebut 'Boneka' Kamala Harris, Cardi B Serang Balik Elon Musk

Perdebatan antara Cardi B dan Elon Musk terjadi di media sosial.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Vs Kamala Harris, CSIS Ungkap Dampaknya Bagi Indonesia

17 jam lalu

Donald Trump Vs Kamala Harris, CSIS Ungkap Dampaknya Bagi Indonesia

Peneliti CSIS mengungkap dampaknya terhadap Indonesia bila Donald Trump atau Kamala Harris yang menang dalam pilpres 2024 di AS.

Baca Selengkapnya

Peneliti di CSIS Beberkan Keunggulan Kamala Harris Jika Jadi Presiden AS

18 jam lalu

Peneliti di CSIS Beberkan Keunggulan Kamala Harris Jika Jadi Presiden AS

Peneliti di CSIS mengungkap keunggulan Kamala Harris jika menangkan Pilpres AS, termasuk untungnya bagi Indonesia.

Baca Selengkapnya

WSJ: Balas Serangan Israel, Iran Mungkin Pakai Hulu Ledak lebih Kuat

18 jam lalu

WSJ: Balas Serangan Israel, Iran Mungkin Pakai Hulu Ledak lebih Kuat

WSJ melaporkan Iran kemungkinan akan menggunakan hulu ledak yang lebih kuat dalam serangan balasan terhadap Israel dibandingkan serangan sebelumnya

Baca Selengkapnya