Bukan Kamala Harris atau Donald Trump, Kandidat Inilah yang Jadi Pilihan Warga Muslim AS

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Kamis, 19 September 2024 18:29 WIB

Sampul depan Arab American News dengan cerita utama 'suara elektoral orang Arab dan Muslim di Michigan' di Dearborn, Michigan, Amerika Serikat, 18 September 2024. REUTERS/Rebecca Cook

TEMPO.CO, Jakarta - Dukungan AS atas serangan-serangan Israel di Gaza menjauhkan calon Partai Demokrat, Kamala Harris, dari para pemilih Arab-Amerika dan Muslim. Mereka yang marah atas sikap pemerintahan AS memilih untuk mendukung kandidat dari partai ketiga, yaitu Jill Stein.

Pengalihan dukungan ke kandidat lain jelas tidak bisa diabaikan Harris karena jumlah suara disumbangkan para pemilih Arab-Amerika berpotensi menggagalkan kemenangannya di negara-negara bagian yang menjadi ajang pertarungan yang akan menentukan pemilihan pada 5 November mendatang.

"Para kandidat yang mencalonkan diri untuk menjadi presiden tidak boleh mengabaikan isu-isu yang paling penting bagi warga Muslim Amerika Serikat. Mengabaikan komunitas ini atau menganggap remeh suara mereka dapat menjadi kesalahan yang merugikan, terutama di negara-negara bagian seperti Michigan, Pennsylvania, Georgia, Arizona, Nevada, dan Wisconsin, di mana pemilu sering dimenangkan dengan selisih suara yang tipis," ujar Direktur Urusan Pemerintahan CAIR Robert McCaw setelah debat antara Kamala Harris dan Donald Trump berlangsung, 10 September 2024.

Jajak pendapat membuktikan Stein sebagai pilihan

Jajak pendapat Council on American-Islamic Relations yang dirilis bulan ini menunjukkan bahwa di Michigan, yang merupakan rumah bagi komunitas Arab-Amerika yang besar, 40% pemilih Muslim mendukung Stein dari Partai Hijau. Kandidat dari Partai Republik, Donald Trump, mendapatkan 18% dan Harris, yang merupakan wakil presiden dari Presiden Joe Biden, berada di posisi kedua dengan 12%.

Advertising
Advertising

Stein juga memimpin Harris di kalangan Muslim di Arizona dan Wisconsin, negara bagian yang memiliki populasi Muslim yang cukup besar di mana Biden mengalahkan Trump pada 2020 dengan selisih tipis.

Harris adalah pilihan utama pemilih Muslim di Georgia dan Pennsylvania, sementara Trump unggul di Nevada dengan 27%, sedikit di atas Harris dengan 26%, menurut jajak pendapat CAIR terhadap 1.155 pemilih Muslim secara nasional. Semua negara bagian tersebut merupakan medan pertempuran yang telah berubah dengan selisih tipis dalam pemilu baru-baru ini.

Mengapa Kamala Harris ditinggalkan?

Pada Selasa, 17 September 2024, Harris menyerukan diakhirinya perang Israel-Gaza dan kembalinya para sandera yang ditahan oleh Hamas di Gaza. Ia juga mengatakan bahwa Israel tidak boleh menduduki kembali daerah kantong Palestina dan mendukung solusi dua negara.

Namun dalam pertemuan tertutup di Michigan dan di tempat lain, para pejabat kampanye Harris menolak seruan untuk menghentikan atau membatasi pengiriman senjata AS ke Israel, kata para pemimpin masyarakat.

"Puluhan tahun pengorganisasian masyarakat dan keterlibatan serta mobilisasi masyarakat belum terwujud dalam bentuk manfaat apa pun," ujar Faye Nemer, pendiri Kamar Dagang Amerika MENA yang berbasis di Michigan, yang bertujuan untuk mempromosikan perdagangan AS dengan Timur Tengah.

"Kami adalah bagian dari struktur negara ini, namun keprihatinan kami tidak dipertimbangkan," katanya.

Stein secara agresif berkampanye di Gaza, sementara perwakilan Trump bertemu dengan kelompok-kelompok Muslim dan menjanjikan perdamaian yang lebih cepat daripada yang dapat diberikan oleh Harris.

Kampanye Harris menolak berkomentar tentang dinamika yang berubah; para pejabat yang ditugaskan untuk menjangkau Muslim tidak bersedia untuk diwawancarai.

Berita terkait

Kamala Harris: Dukungan dari Billie Eilish hingga Isu Ekonomi

13 jam lalu

Kamala Harris: Dukungan dari Billie Eilish hingga Isu Ekonomi

Kamala Harris calon presiden Amerika Serikat mendapat dukungan dari Billie Eilish dan Taylor Swift

Baca Selengkapnya

Harris Disebut-sebut Lebih Unggul dari Trump di Debat Pertama, Apa Saja Faktornya?

17 jam lalu

Harris Disebut-sebut Lebih Unggul dari Trump di Debat Pertama, Apa Saja Faktornya?

Meskipun sempat tersandung pada beberapa isu di awal, Kamala Harris mampu mengendalikan sebagian besar dalam debat.

Baca Selengkapnya

Billie Eilish dan Finneas Serukan Dukungan untuk Kamala Harris di Pemilu AS 2024

21 jam lalu

Billie Eilish dan Finneas Serukan Dukungan untuk Kamala Harris di Pemilu AS 2024

Billie Eilish dan Finneas mendukung Kamala Harris dalam Pemilu AS 2024, menyerukan pemilih untuk menolak ekstremisme dan melindungi demokrasi.

Baca Selengkapnya

Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

1 hari lalu

Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

Kamala Harris berharap Hamas Israel mau segera mengunci kesepakatan gencatan senjata, dan solusi dua negara agar stabilitas terwujud.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

Top 3 dunia adalah spesifikasi rudal milik Houthi yang berhasil serang Israel, ucapan selamat dari Yahya Sinwar hingga pengakuan anak penembak Trump.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Hapus Postingan tentang Kamala Harris dan Biden

2 hari lalu

Elon Musk Hapus Postingan tentang Kamala Harris dan Biden

Gedung Putih mengutuk postingan Elon Musk di X sebagai hal yang 'tidak bertanggung jawab'.

Baca Selengkapnya

Kamala Harris Dituduh Manfaatkan Wearable Audio Earrings dalam Debat Lawan Trump, Benarkah?

2 hari lalu

Kamala Harris Dituduh Manfaatkan Wearable Audio Earrings dalam Debat Lawan Trump, Benarkah?

Anting-anting yang dikenakan Kamala Harris viral di media sosial pasca-debatnya melawan Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Setelah 4 Tahun Kesepakatan Abraham, Bagaimana Hubungan Israel dan Negara-negara Arab?

2 hari lalu

Setelah 4 Tahun Kesepakatan Abraham, Bagaimana Hubungan Israel dan Negara-negara Arab?

Setelah penandatanganan Kesepakatan Abraham pada 2020, secara keseluruhan ada lima negara Arab yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

2 hari lalu

Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

Oran Routh, anak pelaku penembakan terhadap mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, mengatakan bahwa ayahnya telah bepergian ke Ukraina

Baca Selengkapnya

Elon Musk Tuding Tokoh Partai Demokrat Dorong Percobaan Pembunuhan Donald Trump

2 hari lalu

Elon Musk Tuding Tokoh Partai Demokrat Dorong Percobaan Pembunuhan Donald Trump

Elon Musk, menuding sejumlah tokoh penting Partai Demokrat secara aktif mendorong percobaan pembunuhan terhadap Donald Trump

Baca Selengkapnya