27 Warga Gaza Tewas Kena Serangan Militer Israel di Tengah Kampanye Bebas Polio

Reporter

TEMPO

Sabtu, 7 September 2024 07:00 WIB

Warga Palestina memeriksa reruntuhan bangunan sekolah untuk mencari para korban setelah terkena serangan Israeldi tengah konflik Israel-Hamas, di Kota Gaza, 1 September 2024. Sekolah tersebut yang menjadi tempat penampungan warga Palestina terlantar akibat perang. REUTERS/Dawoud Abu Alkas

Tim medis di Gaza mengungkap serangan militer Israel di sepanjang Jalur Gaza menewaskan setidaknya 27 warga Palestina di tengah kampanye bebas polio. Tim medis sedang berusaha menuntaskan imunisasi vaksin polio pada puluhan ribu anak-anak di Gaza.

Di Nuseirat, serangan Israel menewaskan dua perempuan dan dua anak. Nuseirat adalah satu dari delapan kamp pengungsi bersejarah. Tim medis melaporkan ada delapan orang tewas dalam dua serangan Israel. Korban lainnya juga dilaporkan dari beberapa wilayah di penjuru Gaza.

Sementara itu militer Israel masih memerangi kelompok Hamas di Zeitoun yakni sebuah wilayah pinggir di Gaza City. Di sana, warga mengatakan tank-tank Israel sudah beroperasi lebih dari sepekan. Gaza City berbatasan dengan wilayah timur Khan Younis dan Rafah serta perbatasan Mesir.

Perang Gaza sudah berlangsung selama 11 bulan. Berbagai upaya diplomasi sudah dilakukan sejauh ini, namun gagal mengunci kesepakatan gencatan senjata dan membebaskan sandera warga negara Israel serta WNA yang ditahan oleh Hamas di Gaza, yang hendak ditukar dengan tahanan warga negara Israel.

Hamas Israel masih saling menyalahkan hingga perundingan gencatan senjata yang dimediasi Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat, tak membuahkan hasil. Amerika Serikat saat ini sedang mempersiapkan sebuah proposal baru gencatan senjata untuk menyatukan segala perbedaan, namun kemungkinan terciptanya terobosan masih suram karena kesenjangan antara Hamas Israel masih renggang.

Advertising
Advertising

Sebelumnya pada Kamis, 5 September 2024, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengungkap Hamas Israel berkewajiban mengatakan ‘ya’ pada masalah-masalah tersisa demi tercapainya gencatan senjata. Hampir 90 persen kedua belah pihak bertikai setuju gencatan senjata dilakukan. Namun memang masih ada sejumlah kesenjangan, termasuk permasalahan koridor Philadelphia yang terletak diperbatasan Gaza selatan dengan Mesir. Israel berkeras tidak mau angkat kaki dari koridor tersebut. Sedangkan Hamas menyebut mustahil kesepakatan terkunci kecuali tentara Israel keluar dari koridor Philadelphia

Sumber: Reuters

Pilihan editor: Gedung Asrama di Kenya Kebakaran, 17 Remaja Tewas

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

40 menit lalu

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

Tedros Adhanom Ghebreyesus mengutuk insiden di mana tank Israel menembaki konvoi yang dipimpin WHO di Gaza

Baca Selengkapnya

Anies Sambut Keluarga Gaza di Rumahnya, Tegaskan Solidaritas untuk Palestina

7 jam lalu

Anies Sambut Keluarga Gaza di Rumahnya, Tegaskan Solidaritas untuk Palestina

Anies dan Fery Farhati menerima keluarga Gaza di rumahnya dan menegaskan dukungan Indonesia untuk kemerdekaan Palestina.

Baca Selengkapnya

Faksi-faksi Perlawanan Palestina Kutuk Serangan Pager Maut Israel di Lebanon

9 jam lalu

Faksi-faksi Perlawanan Palestina Kutuk Serangan Pager Maut Israel di Lebanon

Faksi-faksi Perlawanan Palestina menyatakan solidaritas dan kepercayaan mereka terhadap Hizbullah menyusul serangan Israel dengan bom pager.

Baca Selengkapnya

Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

13 jam lalu

Kamala Harris Serukan Perang Gaza Diakhiri

Kamala Harris berharap Hamas Israel mau segera mengunci kesepakatan gencatan senjata, dan solusi dua negara agar stabilitas terwujud.

Baca Selengkapnya

Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

14 jam lalu

Dubes Lebanon Sebut Ledakan Pager Kejahatan Perang di Sidang Umum PBB

Duta Besar Lebanon Hadi Hachem untuk PBB menyebut serangkaian ledakan pager oleh Israel sebagai kejahatan perang

Baca Selengkapnya

AS: Israel Selipkan Bahan Peledak ke Pager Lebanon yang Diimpor dari Taiwan

21 jam lalu

AS: Israel Selipkan Bahan Peledak ke Pager Lebanon yang Diimpor dari Taiwan

Pejabat Amerika Serikat mengatakan militer Israel menyelipkan bahan peledak di pager buatan Taiwan untuk melakukan serangan massal di Lebanon

Baca Selengkapnya

Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

23 jam lalu

Pangeran Arab Saudi Salahkan Inggris yang Ciptakan Negara Israel

Pangeran Arab Saudi menuduh Inggris yang menciptakan negara Israel dan berandil besar menyebabkan perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Korban Genosida Israel di Gaza: 41.200 Orang Tewas Termasuk 173 Jurnalis, Lebih 95.300 Orang Terluka

23 jam lalu

Korban Genosida Israel di Gaza: 41.200 Orang Tewas Termasuk 173 Jurnalis, Lebih 95.300 Orang Terluka

Genosida Israel terhadap Palestina kian brutal. Jumlah korban sekitar 41.200 orang mayoritas perempuan dan anak-anak tewas, termasuk 173 jurnalis.

Baca Selengkapnya

PBB Serukan Jeda Kemanusiaan untuk Beri Dosis Kedua Vaksin Polio ke Anak-anak di Gaza

1 hari lalu

PBB Serukan Jeda Kemanusiaan untuk Beri Dosis Kedua Vaksin Polio ke Anak-anak di Gaza

Sekitar 560 ribu anak Palestina di bawah usia 10 tahun menerima dosis pertama vaksin polio.

Baca Selengkapnya

Jajak Pendapat Palestina: Dukungan terhadap Serangan 7 Oktober Menurun Jauh

1 hari lalu

Jajak Pendapat Palestina: Dukungan terhadap Serangan 7 Oktober Menurun Jauh

Untuk pertama kalinya dalam 11 bulan perang Israel, mayoritas warga Gaza tidak setuju dengan serangan 7 Oktober.

Baca Selengkapnya