Tanah Longsor di Phuket Thailand Tewaskan 13 Orang, Termasuk 2 Warga Rusia

Reporter

Tempo.co

Senin, 26 Agustus 2024 12:45 WIB

Seorang turis berdiri di samping traktor yang membersihkan area setelah tiga belas orang, termasuk pasangan asal Rusia, tewas dalam tanah longsor di pulau resor Thailand, Phuket, Thailand, 25 Agustus 2024. REUTERS/Sinthana Kosolpradi

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga belas orang, termasuk pasangan Rusia, tewas dalam tanah longsor di pulau resor Phuket di Thailand, kata pihak berwenang pada Ahad, setelah membatalkan pencarian orang hilang.

Hujan lebat pekan lalu memicu tanah longsor di dekat Big Buddha, sebuah tujuan wisata populer di selatan negara itu, kata Gubernur Phuket Sophon Suwannarat.

Selain warga Rusia, sembilan orang yang tewas adalah pekerja migran dari Myanmar dan dua lainnya adalah warga Thailand, kata Sophon. Sekitar 20 orang terluka dan 209 rumah tangga terkena dampak tanah longsor.

Pembersihan besar-besaran sedang dilakukan, kata gubernur, seraya menambahkan bahwa pihak berwenang telah menghubungi kerabat dan kedutaan besar para korban.

"Hujan deras yang dimulai pukul 02.00 (pada Jumat) menyebabkan tanah longsor yang merusak rumah-rumah. Mereka yang tinggal di daerah tersebut terkejut," kata kepala polisi setempat Khundech Na Nongkhai.

Advertising
Advertising

Daerah yang paling parah dilaporkan adalah daerah Chalong dan Karon di Distrik Muang, di mana sekitar 250 rumah tangga terdampak.

Thailand mengalami hujan lebat minggu ini, yang sebagian besar memengaruhi pantai selatannya dan daerah-daerah di utara.

Tim penyelamat, personel militer, dan relawan telah dikerahkan untuk mengirimkan pasokan kepada mereka yang membutuhkan dan membantu upaya pembersihan.

"Lebih banyak dana telah disiapkan untuk membantu para korban dan sebuah tim telah dibentuk untuk mempelajari penyebab tanah longsor," kata pemerintah.

Pilihan Editor: Korban Tewas Tanah Longsor India Menjadi 108 Orang, Ratusan Masih Hilang

REUTERS

Berita terkait

Ledakan Pager Massal di Lebanon, Hizbullah Bersumpah Balas Israel

12 menit lalu

Ledakan Pager Massal di Lebanon, Hizbullah Bersumpah Balas Israel

Hizbullah bersumpah memberikan "hukuman yang adil" kepada Israel menyusul serangkaian ledakan pager yang mematikan di seluruh Lebanon.

Baca Selengkapnya

9 Orang Tewas dan Ribuan Terluka dalam Ledakan Massal Pager di Lebanon

1 jam lalu

9 Orang Tewas dan Ribuan Terluka dalam Ledakan Massal Pager di Lebanon

Setidaknya sembilan orang, termasuk seorang anak, tewas dalam ledakan massal penyeranta (pager) di Lebanon

Baca Selengkapnya

Modus TPPO ke Kamboja, Korban Diiming-imingi Kerja di Perusahaan atau Restoran dengan Gaji Besar

2 jam lalu

Modus TPPO ke Kamboja, Korban Diiming-imingi Kerja di Perusahaan atau Restoran dengan Gaji Besar

Para calon pekerja migran ilegal itu mengaku mendapatkan tawaran pekerjaan di Kamboja sebagai karyawan perusahaan dan pramusaji.

Baca Selengkapnya

Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

13 jam lalu

Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

RT menyebut pemblokiran oleh Meta ini sebagai hal yang 'lucu'.

Baca Selengkapnya

Vietnam Kembali Diproyeksi Bakal Disapu Badai Tropis

16 jam lalu

Vietnam Kembali Diproyeksi Bakal Disapu Badai Tropis

Vietnam bersiap menghadapi banjir bandang setelah sebuah depresi tropis diperkirakan menguat hingga menjadi sebuah badai

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

17 jam lalu

Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

Petinggi BUMN Rusia, Rosatom, menyatakan siap menawarkan PLTN berkapasitas besar dan kecil kepada Indonesia.

Baca Selengkapnya

Imigrasi Soekarno Hatta Gagalkan 2.474 Pekerja Migran Ilegal ke Kamboja, Myanmar dan Malaysia, Modus Mau Liburan

19 jam lalu

Imigrasi Soekarno Hatta Gagalkan 2.474 Pekerja Migran Ilegal ke Kamboja, Myanmar dan Malaysia, Modus Mau Liburan

Imigrasi Soekarno Hatta melakukan pengetatan untuk cegah pekerja migran ilegal ke 3 negara tujuan itu karena marak kasus judi online.

Baca Selengkapnya

Meta Memblokir Media-media dari Rusia

19 jam lalu

Meta Memblokir Media-media dari Rusia

Media-media asal Rusia beberapa hari ke depan tak bisa lagi menggunakan media sosial milik Meta

Baca Selengkapnya

Topan Yagi di Myanmar Menewaskan 226 Orang

20 jam lalu

Topan Yagi di Myanmar Menewaskan 226 Orang

Topan Yagi yang berupa hujan lebat telah mengoyak sejumlah provinsi di wilayah tengah Myanmar.

Baca Selengkapnya

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

23 jam lalu

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

Kapal Meishan dan Xiushan hendak melakukan patroli dan latihan bersama dengan mitra mereka, Rusia.

Baca Selengkapnya