Rusia Deklarasikan Situasi Darurat di Belgorod Perbatasan Kursk

Reporter

Tempo.co

Kamis, 15 Agustus 2024 19:19 WIB

Pemandangan menunjukkan sebuah supermarket rusak berat akibat serangan militer Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kostiantynivka, wilayah Donetsk, Ukraina 9 Agustus 2024. Telegram/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Rusia pada Kamis 15 Agustus 2024 mengumumkan keadaan darurat tingkat federal di wilayah Belgorod di tengah pertempuran dengan pasukan Ukraina di wilayah Kursk yang berdekatan.

Langkah itu diumumkan oleh Menteri Situasi Darurat Rusia Aleksandr Kurenkov pada pertemuan pemerintah di Moskow.

"Saya mengusulkan untuk mengaitkan situasi darurat yang telah muncul di wilayah Belgorod dengan keadaan darurat federal dan menetapkan tingkat respons federal," katanya.

Sebelumnya, pemerintah Rusia juga mengumumkan keadaan operasi kontra terorisme di wilayah Belgorod, Bryansk, dan Kursk.

Invasi tersebut dimulai pada malam 5-6 Agustus, ketika pasukan Ukraina memasuki wilayah Kursk Rusia di dekat kota Sudzha.

Advertising
Advertising

Pada 12 Agustus, Zelensky mengonfirmasi bahwa serangan tersebut adalah operasi militer Ukraina, meski dia tidak menjelaskan tujuannya.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk serangan tersebut, menyebutnya sebagai "serangan teroris."

Verifikasi independen atas klaim dari kedua pihak sulit dilakukan karena perang yang sedang berlangsung.

Pilihan Editor: Rusia Kian Tertekan Hadapi Ukraina, Evakuasi Lagi Ribuan Orang dari Kursk

ANADOLU

Berita terkait

3 Fakta Warga Rusia Hilang Di Gunung Rinjani

14 jam lalu

3 Fakta Warga Rusia Hilang Di Gunung Rinjani

Seorang WNA asal Rusia dinyatakan hilang saat mendaki Gunung Rinjani. Ia diduga mendaki secara ilegal

Baca Selengkapnya

Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

23 jam lalu

Serangan Drone Ukraina ke Rusia Menimbulkan Bola Api dan Getaran Sekuat Gempa

Serangan drone Ukraina dalam skala besar yang menyerang Rusia telah memicu ledakan besar seperti kekuatan gempa bumi

Baca Selengkapnya

Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

1 hari lalu

Rusia: Ledakan Pager di Lebanon Dirancang Agar Perang Timur Tengah Meluas

Ledakan pager di Lebanon menyebabkan ribuan orang terluka dan sembilan tewas. Sengaja dirancang agar perang di Timur Tengah makin luas.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Spesifikasi Rudal Palestina 2 hingga Pengakuan Anak Penembak Donald Trump

Top 3 dunia adalah spesifikasi rudal milik Houthi yang berhasil serang Israel, ucapan selamat dari Yahya Sinwar hingga pengakuan anak penembak Trump.

Baca Selengkapnya

Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

2 hari lalu

Diblokir Meta, Media RT dari Rusia Buka Suara

RT menyebut pemblokiran oleh Meta ini sebagai hal yang 'lucu'.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

2 hari lalu

Rusia Siap Tawarkan PLTN Kapasitas Besar dan Kecil untuk Indonesia

Petinggi BUMN Rusia, Rosatom, menyatakan siap menawarkan PLTN berkapasitas besar dan kecil kepada Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meta Memblokir Media-media dari Rusia

2 hari lalu

Meta Memblokir Media-media dari Rusia

Media-media asal Rusia beberapa hari ke depan tak bisa lagi menggunakan media sosial milik Meta

Baca Selengkapnya

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

2 hari lalu

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

Kapal Meishan dan Xiushan hendak melakukan patroli dan latihan bersama dengan mitra mereka, Rusia.

Baca Selengkapnya

Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

2 hari lalu

Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intell

Baca Selengkapnya

Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

2 hari lalu

Anak Pelaku Penembak Donald Trump Akui Ayahnya Pernah ke Ukraina

Oran Routh, anak pelaku penembakan terhadap mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, mengatakan bahwa ayahnya telah bepergian ke Ukraina

Baca Selengkapnya