Isi Surat Pengunduran Diri Joe Biden Sebagai Calon Presiden di Pilpres AS 2024

Reporter

Andika Dwi

Senin, 22 Juli 2024 15:38 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Joe Biden, kandidat presiden petahana dari Partai Demokrat, resmi mengundurkan diri dari pencalonannya sebagai Presiden Amerika Serikat. Penampilan Joe Biden yang kurang memuaskan dalam debat pada 27 Juni melawan Donald Trump, kandidat dari Partai Republik, memicu rekan-rekan Demokratnya untuk mendesaknya agar mundur.

Selama debat, Biden dianggap sering salah menyebut data dan kesulitan mengungkapkan pemikirannya dengan jelas. Biden juga tidak terlihat di depan umum sejak dinyatakan positif COVID-19 minggu lalu. Melalui platform media sosial X, Biden menulis surat pengunduran diri yang ditujukan kepada rakyat Amerika.

"Meskipun saya telah berniat untuk mencalonkan diri kembali, saya yakin bahwa demi kepentingan terbaik partai saya dan negara, saya harus mengundurkan diri dan hanya fokus pada pemenuhan tugas saya sebagai Presiden selama sisa masa jabatan saya," tulis Joe Biden di akun @JoeBiden pada Minggu, 21 Juli 2024.

Biden, yang berusia 81 tahun, juga mengatakan bahwa ia tidak akan mencalonkan diri lagi demi kepentingan terbaik partainya dan negaranya. Ia pun berkomitmen untuk menyelesaikan masa tugasnya sebagai Presiden AS hingga Januari 2025.

“Rekan-rekan Demokrat, saya telah memutuskan untuk tidak menerima nominasi tersebut dan memfokuskan seluruh energi saya pada tugas saya sebagai Presiden selama sisa masa jabatan saya,” ungkapnya.

Advertising
Advertising

Sebagai gantinya, ia mengusung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai calon presiden baru dari partainya untuk melawan Trump dalam pemilihan November mendatang. Langkah Biden ini langsung mengubah dinamika persaingan menuju Gedung Putih, yang telah mengalami banyak guncangan dalam beberapa bulan terakhir.

“Keputusan pertama saya sebagai calon partai pada tahun 2020 adalah memilih Kamala Harris sebagai wakil presiden saya. Dan itu adalah keputusan terbaik yang pernah saya buat. Hari ini saya ingin memberikan dukungan dan sokongan penuh saya agar Kamala menjadi calon dari partai kita tahun ini,” kata Biden. “Demokrat – inilah waktunya untuk bersatu dan mengalahkan Trump. Mari kita lakukan.”

<!--more-->

Jika Harris maju sebagai calon presiden, maka ia akan menjadi wanita kulit hitam pertama yang memimpin partai besar dalam sejarah AS. Harris juga hanya punya waktu kurang dari empat bulan untuk berkampanye sebagai calon presiden baru Demokrat.

Berikut adalah isi surat pengunduran diri Biden sebagai calon presiden dari Demokrat:

Rekan-rekan Warga Amerika,

Selama tiga setengah tahun terakhir, kita telah membuat kemajuan besar sebagai sebuah Bangsa.

Hari ini, Amerika memiliki ekonomi terkuat di dunia. Kami telah membuat investasi bersejarah dalam membangun kembali Negara kita, menurunkan biaya obat resep untuk manula, dan memperluas layanan kesehatan yang terjangkau untuk jumlah warga Amerika yang mencatat rekor. Kami telah memberikan perawatan yang sangat dibutuhkan kepada satu juta veteran yang terpapar zat beracun. Mengesahkan undang-undang keselamatan senjata pertama dalam 30 tahun. Menunjuk wanita Afrika-Amerika pertama ke Mahkamah Agung. Dan mengesahkan undang-undang iklim paling penting dalam sejarah dunia. Amerika tidak pernah berada dalam posisi yang lebih baik untuk memimpin dibandingkan saat ini.

Saya tahu bahwa semua ini tidak akan terwujud tanpa kalian, rakyat Amerika. Bersama-sama, kita telah mengatasi pandemi sekali dalam seabad dan krisis ekonomi terburuk sejak Depresi Besar. Kami telah melindungi dan mempertahankan Demokrasi kami. Dan kami telah merevitalisasi serta memperkuat aliansi kami di seluruh dunia.

Merupakan kehormatan terbesar dalam hidup saya untuk melayani sebagai Presiden kalian. Dan meskipun saya telah berniat untuk mencalonkan diri kembali, saya yakin bahwa demi kepentingan terbaik partai saya dan negara, saya harus mengundurkan diri dan hanya fokus pada pemenuhan tugas saya sebagai Presiden selama sisa masa jabatan saya.

Saya akan berbicara kepada Bangsa akhir pekan ini dengan lebih detail tentang keputusan saya.

Untuk saat ini, izinkan saya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada semua orang yang telah bekerja keras untuk melihat saya terpilih kembali. Saya ingin berterima kasih kepada Wakil Presiden Kamala Harris karena telah menjadi mitra luar biasa dalam semua pekerjaan ini. Dan izinkan saya menyampaikan apresiasi tulus saya kepada rakyat Amerika atas kepercayaan dan keyakinan yang telah kalian berikan kepada saya.

Saya percaya hari ini apa yang selalu saya yakini: bahwa tidak ada yang tidak bisa dilakukan Amerika - ketika kita melakukannya bersama-sama. Kita hanya perlu mengingat bahwa kita adalah Amerika Serikat.

RIZKI DEWI AYU

Pilihan editor: Erdogan Marah Besar Usai Dituding Israel Sediakan Senjata untuk Hamas

Berita terkait

Polisi Tangkap Tersangka Percobaan Pembunuhan Kedua Donald Trump

54 menit lalu

Polisi Tangkap Tersangka Percobaan Pembunuhan Kedua Donald Trump

David Aronberg, jaksa negara bagian Palm Beach County, mengonfirmasi tersangka percobaan pembunuhan Donald Trump adalah Ryan Wesley Routh.

Baca Selengkapnya

Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

1 jam lalu

Menteri Dalam Negeri Inggris Lega Donald Trump Selamat dari Upaya Pembunuhan

Ini adalah percobaan pembunuhan yang kedua kalinya yang dialami Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Kembali Selamat dari Percobaan Pembunuhan

5 jam lalu

Donald Trump Kembali Selamat dari Percobaan Pembunuhan

Anggota secret service telah melihat dan melumpuhkan seseorang yang membawa senjata di dekat area tempat Donald Trump bermain golf

Baca Selengkapnya

Donald Trump Ungkap Kebencian terhadap Taylor Swift Usai Nyatakan Dukungan untuk Kamala Harris

10 jam lalu

Donald Trump Ungkap Kebencian terhadap Taylor Swift Usai Nyatakan Dukungan untuk Kamala Harris

Donald Trump menyatakan kebenciannya terhadap Taylor Swift sebagai reaksi atas dukungan ratu pop dunia itu kepada Kamala Harris.

Baca Selengkapnya

Capres AS Kamala Harris Mengaku Punya Pistol, Ungkap Alasannya

1 hari lalu

Capres AS Kamala Harris Mengaku Punya Pistol, Ungkap Alasannya

Kamala Harris membuat pengakuan mengejutkan bahwa ia memiliki senjata api. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

1 hari lalu

Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

Para pejabat Turki dan tokoh-tokoh dari berbagai spektrum politik berkumpul untuk menghormati pemakaman aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi

Baca Selengkapnya

Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

2 hari lalu

Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

Para pelayat berkumpul di barat daya Turki pada Sabtu 14 September 2024 untuk menghadiri pemakaman Aysenur Ezgi Eygi

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Terang-terangan Jual Senjata ke Israel Senilai Rp 2,5 Triliun, Bagaimana Faktanya

2 hari lalu

Amerika Serikat Terang-terangan Jual Senjata ke Israel Senilai Rp 2,5 Triliun, Bagaimana Faktanya

Belum lama ini, Pemerintahan Joe Biden disebut akan jual peralatan militer ke Israel senilai Rp 2,5 triliun, bagaimana fakta aksi Amerika Serikat ini?

Baca Selengkapnya

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

2 hari lalu

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

Paus Fransiskus mengkritik Harris dan Trump, meminta umat Katolik AS untuk memilih 'kejahatan yang lebih kecil'.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Tak Mau Ada Debat Capres Kedua

3 hari lalu

Donald Trump Tak Mau Ada Debat Capres Kedua

Dalam debat capres antara Trump dan Harris pada awal pekan ini, beberapa survei memperlihatkan Harris unggul dibanding Donald Trump.

Baca Selengkapnya