Joe Biden Disebut Diam-diam Pertimbangkan Desakan Mengundurkan Diri dari Pilpres AS 2024
Reporter
Tempo.co
Editor
Suci Sekarwati
Jumat, 19 Juli 2024 13:05 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Desakan pada Joe Biden agar mengundurkan diri semakin deras. Sejumlah sumber menyebut Biden sekarang sedang mempertimbangkan dengan serius permintaan agar dia melepaskan pencalonan di pilpres AS 2024 setelah sebelumnya dia berkeras tak mau mengundurkan diri.
“Biden diam-diam memikirkan apa yang sedang terjadi. Saya tahu itu, dia memikirkan permasalahan ini dengan serius,” kata salah seorang sumber, yang tak mau dipublikasi identitasnya.
Biden, 81 tahun, menghadapi tekanan besar dari Partai Demokrat untuk melepaskan tiket ke pilpres AS 2024 sebagai calon presiden dari partai itu. Paska-debat calon presiden melawan Donald Trump, muncul waswas soal umur Biden yang sudah lansia dan kemampuannya untuk memenangkan pemilu November nanti.
“Rasanya tinggal persoalan waktu saja, soal kapan (Biden mengumumkan pengunduran diri),” kata seorang ajudan yang tidak mau dipublikasi identitasnya.
Dalam acara debat capres yang ditayangkan CNN, Biden tampak bingung, mengumpat, dan kesulitan menyelesaikan kalimatnya. Gedung Putih beralasan buruknya kinerja Biden karena dia sedang flu dan sibuk kunjungan kerja pada awal Juni 2024. Beberapa donatur Partai Demokrat dan politikus liberal meyerukan agar Presiden ke 46 Amerika Serikat itu menghentikan kampanyenya. Beberapa media yang sebelumnya pro-Biden juga pada akhirnya menuntut Biden mengundurkan diri.
Biden, 81 tahun, sudah menyatakan menolak mengundurkan diri dari ‘pertandingan’. Dalam wawancara dengan MSNBC pada Senin, 8 Juli 2024, Biden mengatakan dia tidak akan meninggalkan bursa capres AS, bahkan besumpah akan melanjutkan kampanye. Dia pun berkeras sebagai kandidat terbaik yang akan mengalahkan Trump.
Sebuah survei yang dilakukan CBS News/YouGov paska-debat capres memperlihatkan ada 72 persen responden tidak yakin Biden punya kondisi mental dan kesehatan kognitif yang diperlukan untuk mengabdi sebagai presiden.
Sumber: Reuters
Pilihan editor:Sekolah-sekolah PBB terus Dibom Israel, Mengapa Warga Gaza Masih Berlindung di Sana?
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini