Dua Calon Presiden Iran Mengundurkan Diri sebelum Pemilu

Kamis, 27 Juni 2024 21:19 WIB

Spanduk calon presiden Saeed Jalili terpampang saat acara kampanye di Teheran, Iran, 24 Juni 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Dua dari enam calon presiden Iran mengundurkan diri dari pemilihan presiden menjelang pemungutan suara yang dijadwalkan pada Jumat, 28 Juni 2024. Markas Besar Pemilu Iran mengumumkan pengunduran diri Seyyed Amir-Hossein Ghazizadeh Hashemi dan Ali Reza Zakani pada Kamis, 27 Juni 2024.

“Tuan Seyyed Amir-Hossein Ghazizadeh Hashemi, seorang calon presiden, telah mengumumkan pengunduran dirinya ke Kementerian Dalam Negeri,” demikian bunyi pengumuman tersebut, seperti dikutip media Tasnim.

Hashemi, mantan anggota parlemen dan wakil presiden, mengumumkan pengunduran dirinya dari pemilu dalam sebuah pernyataan pada Rabu. Kabar pengunduran diri Zakani, Wali Kota Teheran, muncul sehari setelahnya pada Kamis.

Pemilu Iran akan digelar menyusul kematian Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter yang jatuh di Azerbaijan Timur bulan lalu, bersama rombongan yang juga termasuk Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian. Hasil pemilu diperkirakan akan memengaruhi suksesi Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei.

Sebelum mundur, Zakani dan Ghazizadeh Hashemi diperkirakan hanya meraih masing-masing 1,7 persen dan 2 persen suara, menurut jajak pendapat tanggal 22 – 23 Juni yang dilakukan oleh Pusat Pemungutan Suara Mahasiswa Iran.

Kepergian mereka menyisakan empat calon presiden: Masoud Pezeshkian, Mostafa Pourmohammadi, Saeed Jalili, dan Mohammad Bagher Ghalibaf. Zakani mendesak dua kandidat garis keras paling terkemuka untuk bergabung guna mencegah menangnya Masoud Pezeshkian yang moderat.

“Saya menyerukan kepada Saeed Jalili dan Mohammad Baqer Qalibaf untuk bersatu dan tidak membiarkan tuntutan kekuatan revolusioner tidak terjawab,” tulis Zakani di X.

Pezeshkian adalah bekas menteri kesehatan dan mantan anggota parlemen yang mewakili Tabriz di Parlemen Iran. Ia mendapat dukungan dari kubu reformis Iran yang terpinggirkan secara politik dan menganjurkan perdamaian dengan Barat.

Sementara, Pourmohammadi merupakan mantan menteri kehakiman dan menteri dalam negeri.

Pemilu Iran akan digelar pada waktu yang sensitif. Ketegangan negara tersebut dengan Israel meningkat disebabkan serangan yang masih berlangsung di Jalur Gaza, wilayah Palestina yang diperintah Hamas, sekutu Iran.

Mohsen Eslami, sekretaris dan juru bicara Markas Besar Pemilu Iran, mendesak kandidat lain yang mempertimbangkan untuk mundur agar segera melakukannya.

“Permintaan kami untuk para kandidat adalah jika mereka ingin mundur, mereka harus menganggap hari ini sebagai hari terakhir sehingga kami dapat memberitahukan kepada masyarakat,” kata dia pada Kamis.

Markas Besar Pemilu Iran juga mengumumkan bahwa mereka akan mendirikan lebih dari 58 ribu tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh negeri, bersamaan dengan 340 TPS luar negeri di 100 negara.

Pilihan Editor: Iran Setujui Enam Kandidat Calon Presiden untuk Gantikan Ebrahim Raisi

REUTERS | TASNIM

Advertising
Advertising

Berita terkait

Iran Ancam Israel Jika Menyerang Lebanon: Front Perlawanan Regional akan Dikerahkan!

1 hari lalu

Iran Ancam Israel Jika Menyerang Lebanon: Front Perlawanan Regional akan Dikerahkan!

Iran pada Sabtu memperingatkan bahwa "semua Front Perlawanan," sebuah kelompok yang terdiri atas Iran dan sekutu regionalnya, akan menghadapi Israel

Baca Selengkapnya

Saeed Jalili, Eks Negoisator Nuklir yang Melaju ke Pemilihan Presiden Iran Putaran 2

1 hari lalu

Saeed Jalili, Eks Negoisator Nuklir yang Melaju ke Pemilihan Presiden Iran Putaran 2

Saeed Jalili memperoleh 9,4 juta suara dalam pemilihan presiden iran pada 28 Juni, dan membuntuti anggota parlemen senior Masoud Pezeshkian di nomor 1

Baca Selengkapnya

Masoud Pezeshkian, Anggota Parlemen Kawakan yang Lolos Pemilu Presiden Iran Putaran 2

1 hari lalu

Masoud Pezeshkian, Anggota Parlemen Kawakan yang Lolos Pemilu Presiden Iran Putaran 2

Masoud Pezeshkian berhasil mengalahkan lawan-lawannya dalam pemilihan Presiden Iran pada Jumat, 28 Juni 2024 dengan memperoleh suara terbanyak.

Baca Selengkapnya

Tak Ada yang Tembus 50 Persen Suara, Pemilihan Presiden Iran Dilanjut Putaran Kedua

1 hari lalu

Tak Ada yang Tembus 50 Persen Suara, Pemilihan Presiden Iran Dilanjut Putaran Kedua

Jika tidak ada capres yang memperoleh lebih dari 50 persen suara dalam pemilu presiden Iran, maka 2 calon raihan suara terbesar maju ke putaran kedua.

Baca Selengkapnya

Liga Arab Keluarkan Hizbullah dari Daftar Organisasi Teroris

2 hari lalu

Liga Arab Keluarkan Hizbullah dari Daftar Organisasi Teroris

Pada 11 Maret 2016, Liga Arab mengklasifikasikan Hizbullah sebagai "organisasi teroris," meski menuai keberatan dari Lebanon dan Irak

Baca Selengkapnya

Said Jalili, Negosiator Nuklir Iran yang Mengincar Posisi Presiden

2 hari lalu

Said Jalili, Negosiator Nuklir Iran yang Mengincar Posisi Presiden

Said Jalili, seorang diplomat dan politikus konservatif Iran yang terkenal, berada di posisi kedua dalam pemilihan presiden

Baca Selengkapnya

Jalili dan Ghalibaf Disebut sebagai Kandidat Kuat di Pemilihan Presiden Iran 2024, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Jalili dan Ghalibaf Disebut sebagai Kandidat Kuat di Pemilihan Presiden Iran 2024, Apa Alasannya?

Pemilihan Presiden Iran dilaksanakan pada Jumat, 28 Juni 2024. Dalam pemilu tersebut, disebut-sebut kandidat terkuat yakni Jalili dan Ghalibaf.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pemenang, Pilpres Iran Putaran Kedua Digelar 5 Juli

2 hari lalu

Tak Ada Pemenang, Pilpres Iran Putaran Kedua Digelar 5 Juli

Iran akan mengadakan pemilihan presiden putaran kedua pada 5 Juli 2024, setelah tidak ada satu pun kandidat yang memperoleh lebih dari 50% suara

Baca Selengkapnya

Tak Lagi Prima, Editorial New York Times Sarankan Partai Demokrat Cari Pengganti Joe Biden

2 hari lalu

Tak Lagi Prima, Editorial New York Times Sarankan Partai Demokrat Cari Pengganti Joe Biden

Politikus Partai Demokrat diminta mau mengakui kalau Presiden Amerika Serikat Joe Biden sudah tidak mampu tampil gemilang

Baca Selengkapnya

Kendaraan Pilpres Iran Diserang, Dua Aparat Tewas

2 hari lalu

Kendaraan Pilpres Iran Diserang, Dua Aparat Tewas

Orang-orang bersenjata tak dikenal menyerang sebuah kendaraan yang membawa kotak-kotak pemilihan presiden di Provinsi Sistan-Baluchestan, Iran.

Baca Selengkapnya