BREAKING NEWS: Helikopter yang Bawa Presiden Iran Mendarat Darurat, Tim SAR Masih Mencari Raisi

Reporter

Tempo.co

Minggu, 19 Mei 2024 20:52 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi mengalami pendaratan darurat, menurut TV pemerintah Iran pada Minggu, 19 Mei 2024. Tim penyelamat sedang dalam perjalanan ke lokasi tersebut.

Media Iran memberikan laporan yang kontradiktif mengenai insiden tersebut dan belum ada konfirmasi resmi.

TV pemerintah menyatakan penyelamatan oleh tim terhambat kondisi cuaca buruk di daerah tersebut. Terjadi hujan lebat disertai angin kencang.

Raisi sedang melakukan perjalanan di provinsi Azerbaijan Timur Iran. TV pemerintah menggambarkan lokasi kejadian terjadi di dekat Jolfa, sebuah kota di perbatasan dengan negara Azerbaijan , sekitar 600 kilometer (375 mil) barat laut ibu kota Iran, Teheran.

Raisi berada di Azerbaijan Minggu pagi untuk meresmikan bendungan bersama Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev. Bendungan tersebut merupakan bendungan ketiga yang dibangun kedua negara di Sungai Aras.

Advertising
Advertising

Iran menerbangkan berbagai helikopter di negaranya, namun sanksi internasional mempersulit perolehan suku cadang untuk helikopter tersebut. Armada udara militernya juga sebagian besar sudah ada sejak sebelum Revolusi Islam tahun 1979 .

Raisi, 63 tahun, adalah seorang garis keras yang pernah memimpin sistem peradilan negara tersebut. Dia dipandang sebagai anak didik Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dan beberapa analis memperkirakan dia bisa menggantikan pemimpin berusia 85 tahun itu setelah kematiannya atau mengundurkan diri dari jabatannya.

Raisi memenangkan pemilihan presiden Iran tahun 2021, sebuah pemungutan suara dengan jumlah pemilih terendah dalam sejarah Republik Islam. Raisi dikenai sanksi oleh AS antara lain karena keterlibatannya dalam eksekusi massal ribuan tahanan politik pada tahun 1988 di akhir perang berdarah Iran-Irak.

Di bawah kepemimpinan Raisi, Iran sekarang memperkaya uranium hampir pada tingkat senjata dan menghambat inspeksi internasional. Iran telah mempersenjatai Rusia dalam perangnya melawan Ukraina, serta melancarkan serangan drone dan rudal besar-besaran terhadap Israel di tengah perangnya melawan Hamas di Jalur Gaza. Mereka juga terus mempersenjatai kelompok-kelompok proksi di Timur Tengah, seperti pemberontak Houthi di Yaman dan Hizbullah di Lebanon.

REUTERS | FRANCE 24

Pilihan editor: Menteri Israel Benny Gantz Ancam Mundur dari Kabinet Perang Netanyahu

Berita terkait

Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra Indonesia Menahan Hungaria C, Tim Catur Putri Takluk dari Iran

1 hari lalu

Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra Indonesia Menahan Hungaria C, Tim Catur Putri Takluk dari Iran

Olimpiade Catur 2024 di Budapest, Hungaria menyelesaikan babak ke-4. Tim catur putra Indonesia menahan Hungaria C, tim catur putri kalah dari Iran.

Baca Selengkapnya

Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra Indonesia Kalahkan Namibia dan Tim Putri Tundukkan Hong Kong

2 hari lalu

Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra Indonesia Kalahkan Namibia dan Tim Putri Tundukkan Hong Kong

Olimpiade Catur 2024 di Budapest, Hungaria, tim catur putra dan putri Indonesia berhasil bermain dominan mengalahkan lawan-lawannya pada babak ke-4.

Baca Selengkapnya

Irak Menjadi Negara Pertama dalam Lawatan Luar Negeri Presiden Iran

5 hari lalu

Irak Menjadi Negara Pertama dalam Lawatan Luar Negeri Presiden Iran

Presiden Iran Masoud Pezeshkian memilih negara tetangganya, Irak, sebagai tujuan dalam lawatan luar negeri pertamanya.

Baca Selengkapnya

Ukraina Ancam Putuskan Hubungan dengan Iran, Jika Terus Pasok Rudal ke Rusia

5 hari lalu

Ukraina Ancam Putuskan Hubungan dengan Iran, Jika Terus Pasok Rudal ke Rusia

Pemerintah Ukraina mengancam akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran, jika Rusia menggunakan rudal balistik yang dipasok oleh Teheran

Baca Selengkapnya

Ukraina Panggil Diplomat Iran Soal Dugaan Transfer Rudal Balistik ke Rusia

6 hari lalu

Ukraina Panggil Diplomat Iran Soal Dugaan Transfer Rudal Balistik ke Rusia

Ukraina memanggil diplomat Iran di Kyiv pada Senin terkait "kekhawatiran" negara itu terhadap kemungkinan transfer rudal balistik Iran ke Rusia.

Baca Selengkapnya

Iran Bantah Pasok Rudal Balistik ke Rusia untuk Bantu Konflik di Ukraina

8 hari lalu

Iran Bantah Pasok Rudal Balistik ke Rusia untuk Bantu Konflik di Ukraina

Iran membantah laporan memasok rudal balistik kepada Rusia dalam konflik dengan Ukraina

Baca Selengkapnya

AS Tuntut Petinggi Hamas atas Serangan 7 Oktober terhadap Israel

12 hari lalu

AS Tuntut Petinggi Hamas atas Serangan 7 Oktober terhadap Israel

Amerika Serikat mengumumkan tuntutan pidana pada Selasa terhadap para pemimpin tertinggi Hamas atas peran mereka dalam serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Asal-usul 4 September Sebagai Hari Solidaritas Hijab Internasional

12 hari lalu

Asal-usul 4 September Sebagai Hari Solidaritas Hijab Internasional

Hari Solidaritas Hijab Internasional muncul sebagai respons aneka tindakan diskriminatif dialami perempuan Muslim di beberapa negara, khususnya Barat.

Baca Selengkapnya

Trump Peringatkan Israel Akan Musnah Jika Iran Memiliki Senjata Nuklir

13 hari lalu

Trump Peringatkan Israel Akan Musnah Jika Iran Memiliki Senjata Nuklir

Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah menegaskan kembali sikapnya yang menentang Iran untuk memiliki senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Turki Secara Resmi Ajukan Keanggotaan BRICS

14 hari lalu

Turki Secara Resmi Ajukan Keanggotaan BRICS

Turki secara resmi telah meminta untuk bergabung dengan kelompok negara-negara emerging market BRICS

Baca Selengkapnya