Israel Bunuh Tiga Anak dan Cucu Pemimpin Hamas di Hari Lebaran

Reporter

Kamis, 11 April 2024 08:53 WIB

Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh saat memberikan pidato di Kota Gaza 23 Januari 2018. [REUTERS / Mohammed Salem]

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh tewas dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza di hari Idul Fitri, Rabu, 10 April 2024. Tewasnya keluarga Haniyeh diungkapkan kelompok Islam Palestina dan keluarganya. Militer Israel membenarkan serangan tersebut dengan mengatakan ketiga putra Haniyeh sebagai anggota sayap bersenjata Hamas.

Ketiga putranya yaitu Hazem, Amir dan Mohammad tewas ketika mobil yang mereka kendarai dibom di kamp Al-Shati di Gaza, kata Hamas. Empat cucu Haniyeh, tiga perempuan dan satu laki-laki, juga tewas dalam serangan itu.

Ketika ditanya tentang empat cucunya yang tewas dalam serangan udara itu, militer Israel mengatakan tidak ada informasi mengenai hal itu saat ini.

Haniyeh, yang berbasis di luar negeri di Qatar, telah menjadi sosok yang keras dalam diplomasi internasional Hamas ketika perang dengan Israel berkobar di Gaza. “Darah anak laki-laki saya tidak lebih berharga daripada darah rakyat kami,” ujar Haniyeh kepada saluran televisi Al Jazeera. Haniyeh yang berusia 61 tahun, memiliki 13 putra dan putri menurut sumber Hamas.

Ketiga putra dan empat cucu tersebut melakukan kunjungan keluarga pada hari pertama libur Idul Fitri di Shati, kamp pengungsi asal mereka di Kota Gaza, menurut kerabat.

Advertising
Advertising

Putra sulung Haniyeh mengonfirmasi melalui postingan Facebook bahwa ketiga saudara laki-lakinya terbunuh. “Terima kasih kepada Tuhan yang menghormati kami atas kesyahidan saudara-saudaraku, Hazem, Amir dan Mohammad serta anak-anak mereka,” tulis Abdel-Salam Haniyeh.

Ditunjuk sebagai pemimpin kelompok militan tersebut pada 2017, Haniyeh telah berpindah-pindah antara Turki dan ibu kota Qatar, Doha, menghindari pembatasan perjalanan yang diberlakukan Israel di Gaza yang diblokade.

Israel menganggap seluruh pimpinan Hamas sebagai teroris. Israel juga menuduh Haniyeh dan para pemimpin lainnya terus menarik organisasi teror Hamas.

Namun seberapa banyak yang diketahui Haniyeh tentang serangan lintas batas terhadap Israel pada 7 Oktober oleh militan yang bermarkas di Gaza sebelumnya masih belum jelas. Rencana serangan tersebut, yang disusun oleh dewan militer Hamas di Gaza, merupakan rahasia yang dijaga ketat sehingga beberapa pejabat Hamas di luar negeri tampak terkejut dengan waktu dan skala serangan tersebut.

REUTERS

Pilihan editor: Top 3 Dunia: Inggris Ogah Setop Ekspor Senjata ke Israel hingga Ucapan Lebaran Menlu AS

Berita terkait

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

5 jam lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

7 jam lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

8 jam lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

9 jam lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

9 jam lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

11 jam lalu

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.

Baca Selengkapnya

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

12 jam lalu

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

Afrika Selatan meminta ICJ untuk mendesak Israel agar segera menarik pasukannya dan menghentikan serangan militer mereka di Kota Rafah, Gaza

Baca Selengkapnya

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

13 jam lalu

Setelah Perang Gaza Usai, Apa Sebenarnya Rencana Netanyahu?

Ketika Israel terus mengebom Gaza, banyak pertanyaan tentang kapan Israel akan berhenti dan apa yang akan dilakukan Netanyahu selanjutnya.

Baca Selengkapnya

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

13 jam lalu

AFC Dukung Usulan Palestina untuk Menangguhkan Keanggotaan Israel di FIFA

AFC memberikan dukungannya terhadap usulan Palestina untuk menangguhkan keanggotaan Israel dari FIFA menyusul konflik yang sedang berlangsung di Gaza.

Baca Selengkapnya

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

15 jam lalu

Jadi Bantuan Kemanusiaan ke Jalur Gaza Viral Diinjak-injak Warga Israel, Berikut Sesungguhnya Prestasi Indomie

Tampak dalam video tersebut salah satu bantuan makanan ke Jalur Gaza yang dirusak ekstremis Israel adalah produk mi instan Indomie asal Indonesia

Baca Selengkapnya