Pilpres 2024, Media Asing Soroti Prabowo yang Masih Aktif Jadi Menhan

Reporter

Minggu, 4 Februari 2024 13:58 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Media asal Singapura, Channel News Asia, menyoroti jabatan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan. Prabowo yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka, maju dalam pemilihan presiden atau Pilpres 2024 dengan nomor urut 2.

Dalam artikel berjudul "Indonesia Elections 2024: Prabowo’s Dual Role as Minister, Presidential Hopeful Risks Abuse of Authority, Analysts Say," Channel News Asia menyatakan bahwa jabatan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan Pertahanan rawan disalahgunakan.

"Jabatan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan sekaligus kandidat presiden Indonesia mengkhawatirkan para analis dan aktivis, yang mengatakan bahwa hal ini membawa risiko penyalahgunaan kekuasaan dan sumber daya negara demi keuntungan politik selama siklus pemilu. Indonesia, menurut analis, harus kembali ke masa ketika para menteri dan pejabat tinggi negara diberhentikan dari jabatannya masing-masing setiap kali ingin berpartisipasi dalam pemilihan presiden sebagai kandidat," tulis Channel News Asia.

Media ini menyoroti Prabowo yang berkampanye di sela-sela tugasnya sebagai Menteri Pertahanan meski menjadi kandidat presiden dalam pilpres 2024. Pada 4 Januari 2024, Prabowo bertemu dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Jakarta. Ia baru saja setengah hari bekerja sebagai Menteri Pertahanan. Pertemuan dengan sekelompok jurnalis senior dan pemimpin redaksi media massa berlangsung setelah makan siang untuk memaparkan tentang program-programnya sebagai calon presiden serta komitmen terhadap kebebasan berpendapat dan kebebasan pers di negara ini.

Menurut Channel News Asia, Prabowo adalah menteri pertama yang masih menjabat namun diperbolehkan mencalonkan diri sebagai presiden tanpa mengundurkan diri. Seorang analis mengatakan peran ganda Prabowo menyebabkan basis pendukungnya tidak bertambah karena hal ini.

Advertising
Advertising

Sementara saingannya, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, bisa lebih leluasa berkampanye kapan pun dan di mana pun mereka mau karena tak lagi mengemban jabatan publik. "Dengan lebih banyak waktu luang, Anies dan Ganjar telah mengunjungi pelosok nusantara, terkadang bertemu dengan pemilih di kota-kota kecil dan desa-desa terpencil. Mereka juga mampu menjejali lebih banyak agenda saat berkunjung ke provinsi tertentu dan lebih banyak berinteraksi dengan pendukungnya masing-masing," tulis Channel News Asia.

“Empat puluh lima persen adalah jumlah suara yang sama yang diterimanya pada tahun 2019, ketika ia masih menjadi saingan Jokowi. Fakta bahwa dia tidak dapat sepenuhnya memanfaatkan kemitraannya dengan putra Jokowi berarti ada yang salah dengan kampanyenya,” kata Hendri Satrio, pengamat politik di Universitas Paramadina Jakarta, dilansir dari Channel News Asia.

Selain Prabowo, pasangannya Gibran Rakabuming Raka, juga tak mundur dari jabatannya sebagai walikota Solo. Sebaliknya, calon wakil presiden Mahfud MD yang berpasangan dengan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024, telah mundur dari jabatannya.

Sebelum mengundurkan diri pada 1 Februari, Mahfud berjanji hanya berkampanye pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, dan menghabiskan sisa minggu itu untuk menjalankan tugasnya sebagai menteri. Pengaturan ini, menurutnya, memudahkan masyarakat membedakan saat ia menjabat sebagai pejabat publik dan sebagai calon wakil presiden.

"Namun, Prabowo belum membuat pengaturan serupa dan akibatnya, ada keluhan yang diajukan terhadapnya bahwa ia menggunakan posisinya sebagai menteri pertahanan untuk keuntungan politik," kata Channel News Asia

“Ada indikasi penyalahgunaan wewenang dan kampanye terselubung yang melibatkan Prabowo Subianto,” kata Julius Ibrani dari Persatuan Bantuan Hukum Indonesia (PBHI).

CHANNEL NEWS ASIA

Pilihan editor: DK PBB Gelar Pertemuan Darurat Besok Bahas Serangan AS ke Irak dan Suriah

Berita terkait

Alasan Teguh Prakosa Singgung Soal Stunting Saat Daftar ke PDIP untuk Pilkada Solo

2 jam lalu

Alasan Teguh Prakosa Singgung Soal Stunting Saat Daftar ke PDIP untuk Pilkada Solo

Teguh Prakosa mengakui mendapat dukungan penuh dari akar rumput PDIP untuk maju dalam Pilkada Solo 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Tak Setuju Larangan Study Tour Sekolah Pasca Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana

4 jam lalu

Gibran Tak Setuju Larangan Study Tour Sekolah Pasca Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana

Menurut Gibran, yang diperlukan adalah uji kelayakan kendaraan yang digunakan, bukan melarang adanya study tour.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

12 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

16 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

16 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

16 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

16 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

18 jam lalu

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa secara resmi menyerahkan formulir pendaftaran untuk mengikuti penjaringan bakal calon wali kota Solo di kantor PDIP

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

18 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

19 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya