Top 3 Dunia: Vatikan Larang Freemason, Terowongan Hamas di RS Al Shifa, Iran Tak Tahu Serangan 7 Oktober

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 17 November 2023 06:00 WIB

Paus Fransiskus menyaksikan pertemuannya dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Palais du Pharo, pada kesempatan Pertemuan Mediterania (MED 2023), di Marseille, Prancis 23 September 2023 Andreas Solaro/Pool via REUTERS/File Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler di kanal Dunia Tempo.co atau Top 3 Dunia membahas pernyataan Vatikan bahwa umat Katolik dilarang menjadi Freemason, sebuah perkumpulan rahasia berusia berabad-abad yang telah lama dipandang bermusuhan oleh Gereja Katolik dan diperkirakan memiliki keanggotaan global hingga enam juta orang.

Selain itu, berita terpopuler lain adalah tentang serangan Israel ke Rumah Sakit Al Shifa di Gaza karena menduga dijadikan markas komando pasukan Hamas. Israel sempat merilis video temuan senjata di rumah sakit, namun Hamas menyatakan hal itu hanya rekayasa karena sebenarnya Israel tidak berhasil menemukan terowongan di bawah rumah sakit.

Tak kalah menarik adalah berita tentang pemimpin tertinggi Iran mengingatkan Hamas bahwa mereka tidak akan ikut perang melawan Israel karena tidak diberi tahu tentang rencana serangan 7 Oktober.

Vatikan Konfirmasi Larangan Penganut Katolik Menjadi Anggota Freemason

Vatikan telah mengkonfirmasi larangan umat Katolik menjadi Freemason, sebuah perkumpulan rahasia berusia berabad-abad yang telah lama dipandang bermusuhan oleh Gereja Katolik dan diperkirakan memiliki keanggotaan global hingga enam juta orang.

“Keanggotaan aktif dalam Freemasonry oleh umat beriman dilarang, karena tidak dapat didamaikan antara doktrin Katolik dan Freemasonry,” kata kantor doktrin Vatikan dalam sebuah surat yang diterbitkan oleh media Vatikan, Rabu.

Advertising
Advertising

Departemen tersebut, yang dikenal sebagai Dikasteri Doktrin Iman, mengeluarkan pendapatnya, tertanggal 13 November dan ditandatangani oleh Paus Fransiskus, sebagai tanggapan terhadap seorang uskup dari Filipina yang khawatir dengan meningkatnya jumlah Freemason di negaranya.

Berita selengkapnya bisa Anda baca di sini

Israel Gagal Temukan Terowongan Hamas di RS Al Shifa Gaza, Diduga Tanam Bukti Senjata

Kelompok pejuang Palestina Hamas pada Rabu malam menuding pasukan Israel menanam bukti di RS Al Shifa di Gaza. Hal ini untuk membuktikan bahwa rumah sakit terbesar di wilayah itu menjadi pusat komando Hamas.

"Pasukan pendudukan masih berbohong… mereka (pasukan pendudukan Israel) telah membawa sejumlah senjata, pakaian dan peralatan dan kemudian menempatkan barang-barang tersebut di rumah sakit dengan cara yang tidak pantas. Kami telah berulang kali meminta komite dari PBB, Organisasi Kesehatan Dunia dan Palang Merah untuk memverifikasi kebohongan pendudukan," kata anggota senior Hamas yang berbasis di Qatar, Ezzat El Rashq.

Pasukan Israel menyerbu kompleks Shifa pada Rabu malam “untuk kedua kalinya dalam 24 jam”, lapor kantor berita resmi Palestina WAFA. Buldoser dan kendaraan militer digunakan, kata kantor berita tersebut dengan mengutip sumber-sumber lokal.

Berita selengkapnya bisa Anda baca di sini

Iran Ingatkan Hamas, Tidak Akan Terlibat Perang karena Tak Diberi Tahu Rencana Serangan 7 Oktober

Pemimpin tertinggi Iran menyampaikan pesan yang jelas kepada pemimpin Hamas ketika mereka bertemu di Teheran pada awal November, bahwa "Anda tidak memberi tahu kami atas serangan 7 Oktober terhadap Israel dan kami tidak akan ikut berperang atas nama Anda".

Ayatollah Ali Khamenei mengatakan kepada Ismail Haniyeh bahwa Iran – pendukung lama Hamas – akan terus memberikan dukungan politik dan moral kepada kelompok tersebut, namun tidak akan melakukan intervensi secara langsung, kata pejabat Iran dan Hamas yang mengetahui diskusi tersebut dan meminta untuk tidak disebutkan namanya, demikian dilaporkan Reuters, Kamis, 16 November 2023.

Pemimpin tertinggi Iran menekan Haniyeh untuk membungkam suara-suara kelompok Palestina yang secara terbuka menyerukan Iran dan sekutu kuatnya di Lebanon, Hizbullah, bergabung dalam pertempuran melawan Israel dengan kekuatan penuh, kata seorang pejabat Hamas kepada Reuters

Berita selengkapnya bisa Anda baca di sini

Berita terkait

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

4 jam lalu

Daftar 15 Anggota NATO yang Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, Siapa Saja?

Sebanyak 15 negara anggota NATO juga mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, siapa saja?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

5 jam lalu

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

Top 3 dunia adalah rencana negara-negara Arab terhadap Palestina, para orang tua tentara Israel mengirim surat dan ancaman 5 negara ke ICJ.

Baca Selengkapnya

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

1 hari lalu

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

Sembilan orang relawan medis MER-C tertahan ketika berupaya keluar dari Jalur Gaza lewat perbatasan Rafah.

Baca Selengkapnya

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

1 hari lalu

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

Pejabat AS mengatakan Israel tak bisa menang melawan Hamas karena strateginya meragukan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

1 hari lalu

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

Top 3 dunia adalah ICC didesak tiga negara tangkap Netanyahu, Kemlu AS minta kongres evaluasi bantuan ke Israel hingga aksi blockout selebritas.

Baca Selengkapnya

Komandan Hizbullah Tewas dalam Serangan Drone Israel di Lebanon

1 hari lalu

Komandan Hizbullah Tewas dalam Serangan Drone Israel di Lebanon

Serangan drone Israel ke Lebanon menewaskan komandan Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

1 hari lalu

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

2 hari lalu

Top 3 Dunia: 9 Negara Tolak Keanggotaan Palestina di PBB hingga Serangan Bom Nuklir ke Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 14 Mei 2024 diawali oleh alasan 9 negara menolak Palestina menjadi anggota penuh PBB.

Baca Selengkapnya

Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

2 hari lalu

Erdogan: 1.000 Anggota Hamas Dirawat di RS Turki

Erdogan mengatakan lebih dari 1.000 anggota Hamas dirawat di rumah sakit di Turki.

Baca Selengkapnya

Percobaan Pembunuhan Paus Yohanes Paulus II 43 Tahun Lalu, Misteri Motif Mehmet Ali Agca

3 hari lalu

Percobaan Pembunuhan Paus Yohanes Paulus II 43 Tahun Lalu, Misteri Motif Mehmet Ali Agca

Pada 13 Mei 1981, Mehmet Ali Agca menembak Paus Yohanes Paulus II di Lapangan Santo Petrus, Vatikan. Kilas balik peristiwanya.

Baca Selengkapnya