Thailand Batalkan Patroli Bersama dengan Polisi Cina setelah Mendapat Kecaman

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Rabu, 15 November 2023 12:13 WIB

Helen Yi, seorang turis asal Taiwan, melihat lilin yang diletakkan di luar pusat perbelanjaan mewah Siam Paragon tempat polisi Thailand menangkap seorang remaja pria bersenjata yang diduga membunuh orang asing dan melukai orang lain dalam penembakan, di Bangkok, Thailand, 4 Oktober 2023. REUTERS/Jorge Silva

TEMPO.CO, Jakarta - Thailand pada Selasa, 14 November 2023, membatalkan rencana patroli gabungan dengan polisi Cina di tempat-tempat wisata populer setelah mendapat reaksi keras dari masyarakat.

Para pejabat pariwisata pada Minggu melontarkan gagasan agar polisi Cina dan polisi Thailand berpatroli di daerah-daerah yang banyak dikunjungi untuk membangun kepercayaan di kalangan wisatawan, termasuk warga negara Cina.

Namun rencana tersebut memicu kegaduhan di dunia maya, menuai kritik bahwa hal tersebut membahayakan kedaulatan nasional, dan mendapat teguran dari kepala polisi negara tersebut.

“Ada banyak cara alternatif untuk membangun kepercayaan wisatawan di Thailand…tapi kami tidak akan melakukan patroli bersama,” kata Menteri Pariwisata Sudawan Wangsuphakijkosol kepada wartawan pada Selasa.

“Kepolisian Thailand sudah memadai dan bekerja keras untuk memulihkan kepercayaan,” kata Sudawan.

Advertising
Advertising

Pihak berwenang Thailand segera memperketat keamanan setelah terjadi penembakan bulan lalu di sebuah mal mewah di Bangkok yang menewaskan dua orang, termasuk satu warga negara Cina, sehingga menambah kekhawatiran akan keamanan.

Memulihkan kepercayaan diri sangat penting bagi industri pariwisata Thailand, terutama di kalangan wisatawan Cina.

Mereka berjumlah 11 juta dari total 39,9 juta kunjungan wisatawan asing ke Thailand pada tahun 2019, namun kembalinya mereka setelah pandemi Covid-19 berjalan lamban, sehingga mendorong pemerintah pada bulan September untuk menghapuskan persyaratan visa bagi warga negara Cina.

Sepanjang tahun ini, Thailand telah menerima 23,2 juta wisatawan asing.

REUTERS

Pilihan Editor: 40 Pekerja India Masih Terjebak dalam Terowongan yang Runtuh

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

2 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

4 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

7 jam lalu

8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

Slow travel memungkinkan wisatawan merasakan budaya lokal dan menjauh dari keramaian

Baca Selengkapnya

Turis Inggris Ditahan di Thailand setelah Dituduh Buat Review yang Bikin Rating Restoran Anjlok

2 hari lalu

Turis Inggris Ditahan di Thailand setelah Dituduh Buat Review yang Bikin Rating Restoran Anjlok

Menurut polisi Thailand, motifnya bermula dari konflik pribadi turis Inggris itu dengan pemilik restoran

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

4 hari lalu

Pelapor COVID-19 Cina Diperkirakan Bebas setelah 4 Tahun Dipenjara

Seorang jurnalis warga yang dipenjara selama empat tahun setelah dia mendokumentasikan fase awal wabah virus COVID-19 dari Wuhan pada 2020.

Baca Selengkapnya

PRT Thailand Kaya Mendadak, Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikannya

6 hari lalu

PRT Thailand Kaya Mendadak, Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikannya

Seorang PRT di Thailand mendapat warisan puluhan miliar rupiah dari majikannya yang merupakan warga negara Prancis.

Baca Selengkapnya

Suhu Laut Naik Pulau Pling Thailand Ditutup

7 hari lalu

Suhu Laut Naik Pulau Pling Thailand Ditutup

Sebelum penutupan Pulau Pling, Teluk Maya di Thailand sempat ditutup selama enam bulan pada tahun 2018

Baca Selengkapnya

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

9 hari lalu

Vaksin AstraZeneca Tidak Diedarkan Lagi di Dunia, Begini Dampaknya untuk Indonesia

Epidemiolog menilai penarikan stok vaksin AstraZeneca dari pasar global tak berpengaruh terhadap penanganan Covid-19 saat ini.

Baca Selengkapnya