Islamofobia dan Antisemit Meningkat di AS sejak Konflik Hamas-Israel

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 26 Oktober 2023 16:00 WIB

Anggota kelompok nasionalis kulit putih NatSoc Florida melambai kepada pengendara saat mereka membentangkan spanduk menentang dukungan AS untuk Israel, selama konflik Israel-Hamas, di Lady Lake, Florida, AS, 21 Oktober 2023. REUTERS/Joe Skipper/File Foto

TEMPO.CO, Jakarta - Insiden antisemit dan Islamofobia termasuk serangan kekerasan dan pelecehan online meningkat di Amerika Serikat sejak konflik Hamas-Israel meletus pada 7 Oktober 2023, kata dua kelompok advokasi pada Rabu, 25 Oktober 2023.

Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) mengatakan pihaknya menerima 774 pengaduan mengenai insiden yang dimotivasi oleh Islamofobia dan bias terhadap warga Palestina dan Arab dari 7 Oktober hingga Selasa. Kelompok tersebut mengatakan ini adalah level tertinggi sejak 2015.

Jumlah tersebut hampir tiga kali lipat jumlah rata-rata pengaduan pada tahun 2022 dalam jangka waktu yang sama.

Liga Anti-Pencemaran Nama Baik (ADL) mengatakan data awalnya menunjukkan peningkatan 388% dalam insiden antisemit di AS dari 7 Oktober hingga Senin dibandingkan tahun sebelumnya. Kelompok ini melaporkan 312 insiden termasuk pelecehan, vandalisme dan penyerangan. Sekitar 190 di antaranya terkait langsung dengan perang antara Israel dan Hamas, kata ADL.

CAIR mengutip seorang pria Palestina berusia 18 tahun yang diduga diserang di Brooklyn; ancaman pembunuhan terhadap sebuah masjid dan penikaman fatal terhadap seorang anak laki-laki Muslim berusia 6 tahun di Illinois, yang menurut pihak berwenang AS menjadi sasaran karena dia adalah warga Amerika keturunan Palestina.

ADL mengatakan pengaduan tersebut mencakup pesan-pesan kekerasan, terutama di platform online Telegram, dan demonstrasi di mana "ADL menemukan dukungan tersirat atau tersirat kuat untuk Hamas dan/atau kekerasan terhadap orang Yahudi di Israel."

Departemen Kehakiman AS mengakui meningkatnya ancaman terhadap orang-orang Yahudi dan Muslim di tengah konflik tersebut. Presiden Joe Biden mengutuk antisemitisme dan Islamofobia.

Serangan kelompokHamas pada 7 Oktober 2023 menewaskan lebih dari 1.400 orang, kata Israel. Serangan udara Israel di Gaza yang dikuasai Hamas telah menewaskan lebih dari 6.500 orang pada hari Rabu, menurut kementerian kesehatan di Gaza.

Advertising
Advertising

REUTERS

Pilihan Editor 7 Perang Tersingkat di Dunia, Ada yang Tak Sampai 1 Jam

Berita terkait

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

1 menit lalu

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

IDF mengkonfirmasi tentara Israel membunuh seorang anggota senior Jihad Islam Palestina (PIJ) di Jenin, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

1 jam lalu

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Austria mengumumkan akan melanjutkan pendanaan bagi badan bantuan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

7 jam lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

15 jam lalu

Top 3 Dunia; Kaledonia Baru Rusuh dan Kisah Laki-laki Aljazair yang Ditemukan setelah Diculik 20 Tahun

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Kaledonia Baru yang berstatus darurat nasional setelah reformasi pemilu diprotes dan berujung ricuh.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

1 hari lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

1 hari lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

1 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya