Milisi Palestina Serbu Israel dari Gaza setelah Serangan Roket, Pertama dalam 16 Tahun

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 7 Oktober 2023 14:19 WIB

Personel darurat bekerja untuk memadamkan api setelah roket diluncurkan dari Jalur Gaza oleh militan Palestina, terlihat dari kota Ashkelon, Israel 7 Oktober 2023. REUTERS/Amir Cohen

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah milisi dari Gaza secara tiba-tiba memasuki wilayah Israel, kata Pasukan Pertahanan Israel (IDF) pada Sabtu 7 Oktober 202, tak lama setelah rentetan serangan roket menyebabkan satu orang tewas dan sedikitnya tiga lainnya terluka.

Infiltrasi darat digelar oleh kelompok bersenjata Hamas ke kota-kota dan desa-desa Israel di pinggiran wilayah tersebut – sebuah perkembangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam 16 tahun sejak kelompok Islamis mengambil alih wilayah tersebut.

Laporan awal yang belum dikonfirmasi serta gambar dan video menunjukkan bahwa orang-orang bersenjata melepaskan tembakan di kota perbatasan Sderot, menewaskan beberapa warga sipil dan tentara Israel.

Kelompok militan Palestina Hamas mengaku bertanggung jawab atas serangan roket tersebut.

Komandan militer Hamas Muhammad Al-Deif merilis pesan yang direkam, mengumumkan operasi “Badai Al Aqsa” dan mengatakan kelompok milisi Palestina “menargetkan posisi musuh, bandara dan posisi militer dengan 5.000 roket.”

Advertising
Advertising

Dalam sebuah pernyataan, Mohammad Deif, komandan militer Hamas di Gaza, mengumumkan dimulainya operasi baru untuk membebaskan kompleks Masjid Al Aqsa yang sensitif di Yerusalem, yang telah menyaksikan peningkatan serbuan pemukim ilegal Yahudi dalam beberapa minggu terakhir karena hari libur besar Yahudi.

Dia menambahkan bahwa “ini hanyalah tahap pertama” dari upaya baru Hamas melawan Israel.

“Kami memperingatkan musuh untuk tidak melanjutkan agresinya terhadap masjid al-Aqsa… Era agresi musuh tanpa tanggapan telah berakhir. Saya menyerukan kepada warga Palestina di mana pun di Tepi Barat dan di Jalur Hijau untuk melancarkan serangan tanpa hambatan. Pergi ke semua jalan. Saya menyerukan umat Islam di mana pun untuk melancarkan serangan,” katanya.

Militer Israel telah memperingatkan warga Israel yang tinggal di dekat Gaza untuk tetap tinggal di rumah mereka.

Satu orang tewas dan sedikitnya tiga lainnya terluka ketika rentetan roket ditembakkan dari Gaza menuju Israel pada Sabtu pagi, kata layanan penyelamatan Magen David Adom (MDA) Israel.

Roket-roket tersebut, yang disaksikan oleh produser CNN di Gaza, memicu sirene hingga wilayah Tel Aviv di utara, di timur hingga Beer Sheva, dan banyak lokasi lain di antaranya.

Seorang wanita berusia 70-an tahun di Kfar Aviv di wilayah Gderot tewas setelah serangan tersebut, kata MDA.

Dua orang lainnya di daerah Ashkelon mengalami luka ringan, kata layanan penyelamatan, sementara orang keempat – seorang pria berusia 20-an di Yavne – terluka sedang akibat pecahan peluru.

Roket-roket tersebut ditembakkan sekitar pukul 06.30 Sabtu pagi waktu setempat.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant sedang melakukan penilaian keamanan di markas besar Pasukan Pertahanan Israel di Tel Aviv, kata kantor Netanyahu.

Menanggapi serangan tersebut, yang tampaknya mengejutkan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Israel telah menyatakan keadaan perang.

“Sejumlah teroris telah menyusup ke wilayah Israel dari Jalur Gaza,” kata militer dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan bahwa penduduk di daerah sekitar Jalur Gaza telah diminta untuk tetap tinggal di rumah mereka.

“Pasukan Pertahanan Israel akan membela warga sipil Israel dan organisasi teroris Hamas akan membayar mahal atas tindakannya,” katanya.

Pilihan Editor: Milisi Gaza Tembakkan Roket ke Israel, Satu Orang Tewas

REUTERS | CNN

Berita terkait

Donor Internasional Janjikan Bantuan Lebih dari Rp32 Triliun untuk Gaza

10 menit lalu

Donor Internasional Janjikan Bantuan Lebih dari Rp32 Triliun untuk Gaza

Sebuah konferensi donor internasional di Kuwait menjanjikan bantuan lebih dari US$2 miliar atau sekitar Rp32 triliun ke Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Pasien Penerima Transplantasi Ginjal Babi Hasil Rekayasa Meninggal

2 jam lalu

Top 3 Dunia; Pasien Penerima Transplantasi Ginjal Babi Hasil Rekayasa Meninggal

Top 3 dunia pada 13 Mei 2024, di antaranya berita pasien penerima transplantasi ginjal babi hasil rekayasa genetika pertama meninggal

Baca Selengkapnya

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

3 jam lalu

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza

Baca Selengkapnya

UNRWA Mencatat 360 Ribu Warga Tinggalkan Rafah

10 jam lalu

UNRWA Mencatat 360 Ribu Warga Tinggalkan Rafah

Jumlah warga Palestina yang terpaksa meninggalkan Rafah karena serangkaian serangan militer Israel meningkat menjadi 360 ribu orang.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit

11 jam lalu

Militer Israel Kepung Gaza dari Utara Hingga Selatan, Kondisi Warga Palestina Semakin Sulit

Pasukan Israel menyerbu jauh ke dalam reruntuhan di tepi utara Gaza , di saat bersamaan tank dan tentara Israel menerobos jalan raya menuju Rafah

Baca Selengkapnya

Shin Bet Selidiki Kegagalan Keamanannya dalam Serangan 7 Oktober: Seharusnya Bisa Dicegah

13 jam lalu

Shin Bet Selidiki Kegagalan Keamanannya dalam Serangan 7 Oktober: Seharusnya Bisa Dicegah

Kepala Shin Bet Ronan Bar mengakui Shin Bet gagal memberikan payung keamanan kebanggaannya bagi Israel dalam serangan 7 Oktober.

Baca Selengkapnya

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

13 jam lalu

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai di Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Kota Gaza

14 jam lalu

Ketua Partai di Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Kota Gaza

Anggota politbiro Front Demokratik Palestina untuk Pembebasan Palestina (DFLP) dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel di Kota Gaza.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

14 jam lalu

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina

Baca Selengkapnya

Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

14 jam lalu

Jelang 76 Tahun Nakba, Palestina Rilis Laporan Kekejaman Israel

Jelang 76 tahun Nakba, Palestina merilis laporan mengenai kematian, penahanan, dan pembangunan permukiman ilegal yang dilakukakukan Israel

Baca Selengkapnya