Korea Utara Izinkan Warganya di Luar Negeri untuk Pulang, Pertama sejak Aturan Ketat Covid-19

Minggu, 27 Agustus 2023 20:10 WIB

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengecek traktor saat memeriksa Pabrik Traktor Kumsong di Korea Utara 23 Agustus 2023. KCNA via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara memperbolehkan warganya yang berada di luar negeri untuk kembali pulang setelah bertahun-tahun menerapkan pembatasan yang ketat selama pandemi Covid-19 untuk perbatasannya. Korea Utara membuka perbatasannya di tengah upaya untuk memberlakukan passenger travel atau perjalanan penumpang.

Dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita pemerintah KCNA, Markas Besar Pencegahan Epidemi Darurat Negara mengatakan pada Sabtu bahwa persetujuan tersebut sejalan dengan penyesuaian tingkat anti-epidemi menyusul “situasi pandemi di seluruh dunia yang mereda.”

“Mereka yang kembali akan ditempatkan di bawah pengawasan medis yang tepat di bangsal karantina selama seminggu,” kata pernyataan Korea Utara.

Pengumuman ini muncul beberapa hari setelah penerbangan Air Koryo dari Pyongyang mendarat di Beijing untuk pertama kalinya sejak lockdown pandemi dimulai pada 2020, di tengah lambatnya pembukaan kembali salah satu negara yang paling terisolasi secara politik dan ekonomi di dunia.

Belum jelas siapa yang berada di dalam pesawat tersebut, namun perusahaan tur Barat yang beroperasi di Korea Utara mengatakan bahwa penerbangan tersebut tampaknya akan membawa pulang warga Korea Utara yang terjebak di Cina selama bertahun-tahun karena penutupan perbatasan.

Lalu lintas kereta kargo dan kapal perlahan meningkat selama setahun terakhir, namun Korea Utara baru saja mulai mengizinkan beberapa perjalanan penumpang internasional.

Untuk pertama kalinya sejak sebelum pandemi, delegasi pemerintah Cina dan Rusia terbang ke Pyongyang bulan lalu. Pada Agustus, bus yang membawa atlet Korea Utara ke turnamen taekwondo di Kazakhstan melintasi perbatasan menuju Cina.

Banyak delegasi asing menutup kedutaan mereka di Pyongyang karena mereka tidak dapat merotasi staf atau mengirimkan pasokan selama masa pandemi ini.

REUTERS

Pilihan Editor: Inggris Ingin Terapkan Hukuman Seumur Hidup bagi Pembunuh Sadis

Berita terkait

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

16 menit lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

3 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

7 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

1 hari lalu

Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

Kim Yo Jong adik Kim Jong Un menyangkal tuduhan Amerika Serikat dan Korea Selatan kalau senjata Korea Utara digunakan dalam perang Ukraina

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

2 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

2 hari lalu

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

3 hari lalu

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.

Baca Selengkapnya

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

3 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya