Jajaran drone dalam latihan militer di lokasi yang dirahasiakan di Iran,. Gambar diperoleh pada 24 Agustus 2022. Angkatan Darat Iran/Wana/Handout melalui Reuters
TEMPO.CO, Jakarta - Iran telah membangun drone canggih Mohajer-10 dengan jangkauan dan durasi penerbangan yang ditingkatkan serta muatan lebih besar, media pemerintah Iran melaporkan pada hari Selasa, 22 Agustus 2023.
Drone tersebut memiliki jangkauan operasional 2.000 km dapat terbang hingga 24 jam. Muatannya bisa mencapai 300 kg, dua kali lipat kapasitas drone "Mohajer-6".
Sebuah video yang dirilis pada media Iran menampilkan drone di antara perangkat keras militer lainnya, dengan teks yang mengatakan "siapkan tempat perlindungan Anda" dalam bahasa Ibrani dan Persia.
Diterbitkan pada hari industri militer Iran, teks video tersebut mencerminkan ketegangan yang membara antara musuh bebuyutan Iran dan Israel, dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan pada hari Senin bahwa Teheran telah mendanai dan mendorong serangkaian serangan mematikan baru-baru ini terhadap Israel.
Para pejabat AS menuduh Iran menyediakan drone Mohajer-6, di antara kendaraan udara tak berawak lainnya, ke Rusia dalam perangnya melawan Ukraina. Teheran menyangkal hal ini.
Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz
15 hari lalu
Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz
Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.