Maskapai Korea Utara Luncurkan Penerbangan Internasional Pertama Pasca-COVID-19

Reporter

Tempo.co

Selasa, 22 Agustus 2023 14:45 WIB

Maskapai asal Korea Utara Air Koryo akan memulai penerbangan langsung Cina - Makau pada Agustus mendatang. sumber: By Mark Fahey on Flickr/businessinsider.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penerbangan penumpang maskapai Air Koryo dari Pyongyang mendarat di Bandara Ibu Kota Beijing pada Selasa 22 Agustus 2023, menurut aplikasi pelacakan Flight Master. Ini menjadi penerbangan komersil internasional pertama dari Korea Utara sejak pandemi COVID-19 dimulai tiga tahun silam.

Penerbangan, JS151, tiba pada pukul 09:17, lebih cepat dari waktu yang dijadwalkan. Tidak segera jelas siapa yang ada di pesawat itu.

Namun, perusahaan wisata Barat yang beroperasi di Korea Utara mengatakan penerbangan itu tampaknya merupakan penerbangan khusus, untuk menjemput warga Korea Utara yang telah terperangkap di China selama bertahun-tahun akibat penutupan perbatasan pandemi.

Kementerian luar negeri China mengatakan pada Senin bahwa Beijing telah menyetujui maskapai negara Korea Utara Air Koryo melanjutkan penerbangan ke China. Ini lebih dari tiga tahun setelah mereka berhenti di tengah pembatasan COVID-19, di tengah tanda-tanda peningkatan kontak antara Korea Utara dan tetangganya sekaligus mitra dagang terbesarnya.

Administrasi Penerbangan Sipil China tidak segera menanggapi permintaan komentar tentang frekuensi penerbangan Air Koryo ke China di masa depan. Atau, kapan maskapai negara China, Air China, dapat melanjutkan penerbangan rute Korea Utara-China.

Advertising
Advertising

Lalu lintas kereta kargo dan kapal perlahan meningkat selama setahun terakhir, tetapi Korea Utara baru saja mulai mengizinkan beberapa perjalanan penumpang internasional.

Delegasi pemerintah China dan Rusia terbang ke Pyongyang bulan lalu, dan minggu lalu bus yang membawa atlet Korea Utara ke turnamen taekwondo di Kazakhstan melintasi perbatasan ke China.

Air Koryo juga telah menjadwalkan penerbangan ke Vladivostok pada Jumat, kata seorang diplomat kepada Reuters, yang merupakan penerbangan pertamanya ke Rusia sejak pandemi ini.

Pilihan Editor: Korea Utara Tiba-tiba Batalkan Penerbangan Komersial Internasional Pertama Pasca-COVID-19

REUTERS

Berita terkait

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

10 jam lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

15 jam lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

16 jam lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

20 jam lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

1 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

1 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Mengenang Banjir Yangtze 1931, Banjir Bandang di China yang Menewaskan 3,6 Juta Jiwa

1 hari lalu

Mengenang Banjir Yangtze 1931, Banjir Bandang di China yang Menewaskan 3,6 Juta Jiwa

Banjir bandang di Sungai Yangtze pada 1931 merupakan salah satu bencana alam terburuk dalam sejarah China, bahkan di dunia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

1 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

1 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya