Bom Rusia Hantam Pusat Transfusi Darah Ukraina, Zelensky: Ada Korban Tewas

Reporter

Tempo.co

Minggu, 6 Agustus 2023 17:00 WIB

Presiden Zelensky memposting foto yang konon menunjukkan pusat transfusi darah Kupiansk terbakar setelah serangan Rusia. TELEGRAM/VOLODYMYR ZELENSKY

TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Rusia menyerang pusat transfusi darah di wilayah Kharkiv di timur laut Ukraina, kata Presiden negara itu Volodymyr Zelensky pada Sabtu malam, menambahkan bahwa "korban tewas dan terluka dilaporkan."

Namun, Zelensky tidak menyebut berapa jumlah korban tewas dan terluka dalam serangan tersebut.

Sebuah "bom udara berpemandu" menghantam pusat di Kupiansk, sebuah kota yang berjarak beberapa puluh kilometer dari perbatasan Rusia, kata Zelensky di media sosial.

"Penyelamat sedang memadamkan api," katanya, menambahkan, "Kejahatan perang ini saja sudah menunjukkan segalanya tentang agresi Rusia."

Rusia belum berkomentar atas tuduhan tersebut. Sebelumnya, Moskow telah membantah semua tuduhan penargetan warga sipil - atau kejahatan perang.

Advertising
Advertising

Serangan Sabtu malam terjadi di daerah Kypiansk. Kota Kupiansk dan permukiman terdekat direbut oleh pasukan Rusia dalam beberapa hari pertama invasi besar-besaran Moskow ke Ukraina, yang diluncurkan pada Februari 2022.

Daerah itu dibebaskan selama serangan balik Ukraina pada September lalu.

Serangan yang dilaporkan terjadi tak lama setelah Zelensky mengatakan rudal Rusia telah menghantam fasilitas grup aeronautika Ukraina Motor Sich, salah satu dari beberapa perusahaan yang diambil alih oleh pemerintah sejak invasi Moskow.

Situs Motor Sich berada di dekat Khmelnytskyi di Ukraina barat, sekitar 300 kilometer barat daya Kyiv.

Wilayah Khmelnytskyi, ratusan kilometer dari garis depan pertempuran dan rumah bagi pangkalan udara utama Ukraina, telah menjadi sasaran serangan Rusia dalam beberapa bulan terakhir.

Serangan Rusia terjadi setelah Ukraina melakukan serangan pesawat tak berawak pada malam hari di sebuah kapal tanker Rusia di Selat Kerch, sehari setelah kapal Rusia lainnya dihantam di Laut Hitam.

Pilihan Editor: Kampus di Donetsk Terbakar, Rusia Tuduh Ukraina Gunakan Bom Tandan

REUTERS | AL ARABIYA

Berita terkait

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

4 jam lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

4 jam lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

8 jam lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

1 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

1 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

2 hari lalu

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.

Baca Selengkapnya

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

3 hari lalu

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

3 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

5 hari lalu

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.

Baca Selengkapnya

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

6 hari lalu

Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

Warga negara Rusia agar mempertimbangkan rencana melancong ke Meksiko setelah otoritas di sana menolak lebih banyak pelancong Rusia

Baca Selengkapnya