Pertempuran di Ukraina Timur Semakin Meningkat

Senin, 17 Juli 2023 11:30 WIB

Prajurit Ukraina menembakkan sistem peluncuran roket kecil Partyzan ke arah pasukan Rusia di dekat garis depan, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina 13 Juli 2023. REUTERS/Stringer/File foto

TEMPO.CO, Jakarta - Pertempuran di Ukraina timur "meningkat" dengan bentrokan antara pasukan Ukraina dan Rusia di tiga wilayah pada Minggu, 16 Juli 2023. Kyiv mengklaim telah mengambil alih sejumlah desa tenggara wilayah Donetsk.

"Musuh melakukan upaya untuk mendapatkan kembali posisi yang hilang di bagian utara Staromayorske," kata staf umum angkatan bersenjata Ukraina dalam pembaruan rutin, Senin.

Hal ini merupakan pernyataan resmi pertama Ukraina di desa tersebut sejak melancarkan serangan balasan pada bulan Juni untuk merebut kembali wilayah yang diduduki.

Wakil Menteri Pertahanan Hanna Maliar mengatakan di Telegram bahwa pasukan Rusia telah menyerang ke arah Kupyansk di wilayah Kharkiv selama dua hari berturut-turut.

"Kami dalam posisi bertahan," tulis Maliar. "Ada pertempuran sengit. Posisi kedua belah pihak berubah secara dinamis beberapa kali dalam sehari."

Advertising
Advertising

Maliar juga mengatakan kedua pasukan saling memukul di sekitar kota Bakhmut yang hancur, tetapi pasukan Ukraina "secara bertahap bergerak maju" di sepanjang sisi selatannya.

Dia menambahkan bahwa pasukan Kyiv juga menangkis serangan Rusia di dekat Avdiivka dan Maryinka.

Juru bicara komando militer selatan mengatakan dalam pernyataan terpisah pada Minggu bahwa pasukan Ukraina telah maju lebih dari satu kilometer di salah satu bagian front selatan.

Kyiv merebut kemenangan tambahan di beberapa bagian timur dan selatan sejak meluncurkan serangan balasan.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam sebuah wawancara dengan televisi pemerintah, yang sebagian disiarkan pada Minggu, bahwa operasi itu "tidak berhasil" dan upaya untuk menerobos pertahanan Rusia telah gagal.

REUTERS

Pilihan Editor Gelombang Panas Landa Eropa, Suhu Udara di Italia sampai 45 Derajat

Berita terkait

Top 3 Dunia: Kegiatan Paus Fransiskus di Papua Nugini

3 jam lalu

Top 3 Dunia: Kegiatan Paus Fransiskus di Papua Nugini

Top 3 dunia masih didominasi berita soal Paus Fransiskus yang sekarang berada di Papua Nugini.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Ingatkan Rusia dan Iran Jangan Memperkeruh Perang Ukraina

14 jam lalu

Amerika Serikat Ingatkan Rusia dan Iran Jangan Memperkeruh Perang Ukraina

Amerika Serikat mengancam setiap rudal balistik yang dikirimkan Iran ke Rusia sama dengan memantik naiknya ketegangan dalam perang Ukraina

Baca Selengkapnya

Lloyd Austin Sebut Tak Ada Kecanggihan Senjata Apapun yang Bisa Membawa Keuntungan pada Kyev dalam Perang Ukraina

21 jam lalu

Lloyd Austin Sebut Tak Ada Kecanggihan Senjata Apapun yang Bisa Membawa Keuntungan pada Kyev dalam Perang Ukraina

Lloyd Austin pesimis apapun senjata yang digunakan Kyev tak ada yang mampu membawa keuntungan pada Kyev dalam perang Ukraina

Baca Selengkapnya

Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

1 hari lalu

Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

Agen intelijen Jepang mengumpulkan informasi rahasia, klaim media Belarusia

Baca Selengkapnya

Gedung Putih: Putin Harus Berhenti Bicara soal Pilpres AS

1 hari lalu

Gedung Putih: Putin Harus Berhenti Bicara soal Pilpres AS

Gedung Putih menegaskan residen Rusia Vladimir Putin harus berhenti berbicara tentang pemilihan presiden Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

2 hari lalu

Senat AS akan Selidiki Penggunaan Semikonduktor Amerika pada Senjata Rusia

Senat Amerika Serikat akan mengadakan dengar pendapat mengenai penggunaan semikonduktor buatan Amerika dalam senjata Rusia

Baca Selengkapnya

Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

2 hari lalu

Andrii Sybiha Menjadi Menlu Ukraina Gantikan Dmytro Kuleba

Andrii Sybiha, calon menlu yang ditunjuk Presiden Volodymyr Zelensky diterima oleh parlemen Ukraina.

Baca Selengkapnya

Kamala Harris: Dukungan Putin hingga Sindiran dari Trump

2 hari lalu

Kamala Harris: Dukungan Putin hingga Sindiran dari Trump

Putin mengatakan pada Kamis, 5 September 2024 dia mendukung Kamala Harris dalam persaingan Pemilihan Presiden Amerika

Baca Selengkapnya

Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

2 hari lalu

Pilpres AS, Putin Ternyata Dukung Kamala Harris Ketimbang Donald Trump

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan mendukung Kamala Harris dalam pemilihan presiden AS

Baca Selengkapnya

Alasan Mongolia Ogah Tangkap Putin

2 hari lalu

Alasan Mongolia Ogah Tangkap Putin

Terungkap alasan Mongolia tidak menangkap Putin meski Pengadilan Kriminal Internasional telah mengeluarkan surat perintah penangkapan.

Baca Selengkapnya