Suhu Udara di Phoenix Naik Tertinggi dalam Setengah Abad, 12 Orang Tewas

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Minggu, 16 Juli 2023 15:30 WIB

Warga di perkemahan tunawisma pusat kota Phoenix menerima perawatan medis, 13 Juli 2023. REUTERS/Liliana Salgado/

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam beberapa hari terakhir, suhu udara di Phoenix, AS, meningkat tajam dari biasanya 38 derajat Celcius menjadi 43. Suhu tinggi yang bisa sampai minggu depan, memecahkan rekor Phoenix tahun 1974 selama 18 hari berturut-turut, kata peramal cuaca.

Hampir sepertiga penduduk AS, dari Oregon hingga Texas, berada di bawah peringatan panas akibat gelombang panas ekstrem melanda Amerika Serikat Barat dan Barat Daya karena kubah udara bertekanan tinggi di atas kepala yang mencegah hujan mencapai area di bawahnya.

Di Phoenix, yang berpusat tepat di bawah kubah, suhu telah mencapai 43 C pada Sabtu siang, dan naik menjadi 47 C pada hari Minggu, menurut Layanan Cuaca Nasional.

Itu adalah gelombang panas yang telah menghentikan banyak penduduk Phoenix, bahkan untuk veteran yang diuji musim panas seperti Michael Shields, yang mengatakan dia menghindari laporan berita tentang itu.

"Saya tidak melihat cuaca," kata Shields, 67 tahun, warga Phoenix yang bekerja sebagai tukang perbaikan kolam. "Saya bisa menjadi gila seperti itu."

Pemeriksaan Iklim, kelompok analisis real estat yang berfokus pada iklim, melaporkan bahwa antara tahun 1985 dan 2005, Phoenix mengalami sekitar tujuh hari di atas 43 C. Pada tahun 2050, mereka memperkirakan, penduduk Phoenix akan mengalami suhu uidara sampai 44 C.

Kematian terkait panas di Maricopa County Phoenix telah meningkat selama beberapa tahun terakhir, meningkat dari 338 pada 2021 menjadi 425 tahun lalu.Sejauh ini pada 2023, ada 12 kematian terkait panas, dengan 55 masih dalam penyelidikan.

Advertising
Advertising

Pekerja layanan darurat dan kantor pemerintah yang fokus membantu kota mengatasi panas telah mendistribusikan air botolan kepada para tunawisma dan mendorong mereka untuk mencari perlindungan di beberapa stasiun pendingin umum.

Beberapa stasiun pendingin diperpanjang hingga malam hari, kata David Hondula, yang mengarahkan Kantor Respons dan Mitigasi Panas kota.

REUTERS

Pilihan Editor Ukraina dan Polandia Laporkan Tentara Wagner Berbondong-bondong ke Belarusa

Berita terkait

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

6 jam lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

22 jam lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

1 hari lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

1 hari lalu

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

Prediksi cuaca dari BMKG menyebutkan Jakarta pagi ini cerah berlanjut cerah berawan sepanjang siang dan malam nanti. Bagaimana dengan Bodetabek?

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

1 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

1 hari lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

2 hari lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

2 hari lalu

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

Grup vokal legendaris dari Amerika Serikat, All 4 One menggelar konser bertajuk All 4 One 30 Years Anniversary Tour di Jakarta pada 23 Juni 2024.

Baca Selengkapnya