TEMPO.CO, Jakarta - Seorang penasihat menteri pertahanan Belarusia pada Jumat menolak untuk mengkonfirmasi atau menyangkal apakah senjata nuklir taktis Rusia disimpan di sebuah fasilitas di Osipovichi di Belarusia tengah.

“Mungkin CIA berpikir seperti itu; Saya tidak tahu apa dasarnya,” kata Leonid Kasinsky ketika ditanya oleh Reuters apakah benar senjata nuklir Rusia disimpan di instalasi timur Osipovichi.

"Tidak ada yang akan memberi tahu Anda di mana senjata nuklir taktis ditempatkan - Anda harus mengerti itu."

Presiden Rusia Vladimir Putin dan timpalannya dari Belarusia Alexander Lukashenko mengatakan bahwa Rusia telah mengirimkan beberapa senjata nuklir taktis ke Belarusia dalam apa yang disebut Putin sebagai langkah untuk mencegah Barat mencoba menimbulkan "kekalahan strategis" di Rusia.

Analis nuklir di Federasi Ilmuwan Amerika mengatakan pada 30 Juni bahwa gambar satelit baru menunjukkan pembangunan pagar keamanan berpagar ganda di depot senjata dekat Osipovichi.

Mereka mengatakan Osipovichi adalah area penyebaran rudal Iskander SS-26, yang mampu membawa hulu ledak nuklir, yang dipasok Rusia ke Belarusia pada 2022.

Namun, mereka mengatakan bahwa mereka tidak dapat memastikan pada titik ini bahwa situs tersebut “dimaksudkan untuk atau secara pasti akan digunakan untuk menyimpan senjata nuklir Rusia di Belarusia.”

Pilihan Editor: Presiden Belarusia Jamin Tak akan Pakai Senjata Nuklir Rusia

REUTERS