PM India Narendra Modi Usul Uni Afrika Diterima jadi Anggota G20

Minggu, 18 Juni 2023 18:30 WIB

Perdana Menteri India Narendra Modi disambut oleh Perdana Menteri Papua Nugini James Marape di Bandara Internasional Jackson, di Papua Nugini 21 Mei 2023. Pemerintah/Handout Papua Nugini via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Perdana Menteri India Narendra Modi telah menulis surat kepada para pemimpin negara-negara G20 dan mengusulkan agar Uni Afrika diberikan keanggotaan penuh dan permanen dari kelompok diplomatik itu.

Pertemuan puncak yang akan datang dari grup ekonomi itu pada September di India diharapkan jadi momentum masuknya Uni Afrika ke dalam kelompok tersebut.

Sumber pejabat India, yang dikutip Reuters, Minggu, 18 Juni 2023, menyebut, proposal Modi untuk memberikan Uni Afrika keanggotaan penuh di G20 menunjukkan komitmen India untuk memperkuat perwakilan dan kemitraan Afrika dalam membentuk urusan global.

"Ini akan menjadi langkah yang tepat menuju arsitektur dan pemerintahan global yang adil, adil, lebih inklusif dan representatif," kata sumber itu tentang proposal Uni Afrika.

"(Perdana Menteri) sangat percaya akan adanya suara yang lebih besar dari negara-negara Global Selatan di platform internasional, khususnya negara-negara Afrika,” ujarnya menambahkan.

Advertising
Advertising

Uni Afrika (AU) adalah badan kontinental yang terdiri dari 55 negara anggota.

G20 atau Kelompok 20 adalah forum antar pemerintah dari ekonomi maju dan berkembang utama dunia. Anggotanya mewakili sekitar 85 persen PDB global, lebih dari 75 persen perdagangan global, dan sekitar dua pertiga populasi dunia.

Pengelompokan ini terdiri dari 19 negara dan Uni Eropa. G20 tahun ini juga mengundang sembilan negara "tamu" non-anggota, termasuk Bangladesh, Singapura, Spanyol, dan Nigeria.

Organisasi internasional lain seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa, Organisasi Kesehatan Dunia, Bank Dunia, dan IMF.

India memulai kepresidenan G20 selama setahun pada Desember tahun lalu dan akan menjadi tuan rumah KTT akhir tahun ini. Tahun lalu pertemuan puncak digelar di Bali, Indonesia.

Pilihan Editor: Diplomat Senior Israel Diusir dari KTT Uni Afrika

REUTERS

Berita terkait

14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

1 hari lalu

14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras

Baca Selengkapnya

Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

1 hari lalu

Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

Sebelum membuat motor, Royal Enfield memproduksi sejumlah produk di bawah tanah

Baca Selengkapnya

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

6 hari lalu

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.

Baca Selengkapnya

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

6 hari lalu

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

Angkatan Bersenjata India berencana menghentikan impor amunisi pada tahun depan karena industri dalam negeri sudah mampu memenuhi kebutuhan domestik.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

6 hari lalu

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

7 hari lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Turis India ke Maladewa Turun 42 Persen gegara Aksi Boikot

7 hari lalu

Turis India ke Maladewa Turun 42 Persen gegara Aksi Boikot

India adalah pangsa pasar pariwisata terbesar Maladewa pada 2023, dengan lebih dari 11 persen dari 1,8 juta kunjungan wisatawan

Baca Selengkapnya

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

8 hari lalu

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

Joe Biden menyebut xenophobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di tiga negara ekonomi terbesar di Asia tersebut.

Baca Selengkapnya

Partai Narendra Modi Bagikan Video Hasutan tentang Oposisi dan Komunitas Muslim India

8 hari lalu

Partai Narendra Modi Bagikan Video Hasutan tentang Oposisi dan Komunitas Muslim India

Video animasi yang dibagikan oleh partai Perdana Menteri Narendra Modi menargetkan partai Kongres sebagai oposisi dan komunitas Muslim.

Baca Selengkapnya

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

9 hari lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya