Ukraina Usir Rusia di 3 Desa Donetsk dalam Serangan Balik

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 12 Juni 2023 07:00 WIB

Tentara Ukraina di depan sebuah bangunan berbendera Ukraina di Blahodatne, wilayah Donetsk, Ukraina. / Tangkapan layar dari siaran video 11 Juni 2023/REUTERS/Brigade Pemburu Terpisah ke-68 'Oleksy Dovbusha

TEMPO.CO, Jakarta - Ukraina mengklaim pasukannya telah merebut kembali tiga desa dari tangan Rusia di wilayah tenggara, pemukiman pertama yang dibebaskan setelah melancarkan serangan balasan minggu ini.

Pasukan Kyiv mengunggah video yang menunjukkan tentara mengibarkan bendera Ukraina di sebuah gedung bekas terkena bom di desa Blahodatne di wilayah Donetsk dan berpose dengan bendera unit mereka di desa Neskuchne yang berdekatan.

"Kami melihat hasil pertama dari serangan balik," kata Valeryi Shershen, juru bicara sektor militer "Tavria" Ukraina, di televisi, Minggu malam, 11 Juni 2023.

Tentara Ukraina juga merebut kembali Makarivka, desa berikutnya di selatan, dan maju antara 300 dan 1.500 meter dalam dua arah di front selatan, kata Wakil Menteri Pertahanan Hanna Maliar dalam sebuah pernyataan.

"Tidak ada posisi yang hilang pada arah di mana pasukan kami berada dalam posisi bertahan," kata Maliar.

Presiden Volodymyr Zelensky pada hari Sabtu memberikan sinyal terkuatnya bahwa Kyiv telah meluncurkan serangan balik untuk merebut kembali tanah di timur dan selatan, membenarkan bahwa "operasi serangan balik dan pertahanan" sedang berlangsung.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada hari Jumat bahwa serangan militer Ukraina sedang berlangsung, tetapi sejauh ini gagal menembus garis pertahanan Rusia dan memakan banyak korban.

Advertising
Advertising

Video dari Blahodatne menunjukkan pasukan Ukraina di dalam gedung yang rusak berat saat suara artileri bergemuruh di kejauhan.

"Kami mengusir musuh dari tanah kami. Ini perasaan terhangat yang ada. Ukraina akan menang, Ukraina di atas segalanya," kata seorang tentara tak dikenal dalam video di Facebook.

Rusia mengatakan setidaknya dua kali minggu ini bahwa pihaknya telah memukul mundur serangan Ukraina di dekat pemukiman Velyka Novosilka.

Tenggara yang diduduki dipandang sebagai kemungkinan prioritas bagi pasukan Kyiv yang mencoba memutuskan jembatan darat Rusia ke semenanjung Krimea yang dianeksasi dan membagi pasukan Rusia menjadi dua.

Makarikva berada sekitar 90 km barat laut kota Mariupol, yang terletak di Laut Azov di tepi selatan jembatan darat. Rusia merebut kota besar itu tahun lalu setelah mengepung dan membombardirnya selama beberapa minggu.

Rusia telah membangun benteng besar di wilayah pendudukan untuk mengantisipasi serangan balik Ukraina.

Dalam pernyataannya, Maliar juga mengatakan pasukan Ukraina melanjutkan operasi penyerangan di timur dekat kota Bakhmut yang hancur dan maju 250 meter di dekat Waduk Berkhivka.

Rusia merebut kota Bakhmut bulan lalu setelah pertempuran paling berdarah dan terpanjang dari invasi skala penuh Rusia Februari 2022, tetapi Kyiv mengatakan telah mendapatkan kembali wilayah di sisi-sisi kota.

Staf Umum angkatan bersenjata Ukraina mengatakan secara terpisah bahwa brigade infanteri bermotor telah bergerak maju di garis depan di sekitar kota timur Avdiivka dalam beberapa hari terakhir dan merebut posisi Rusia, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Sebelumnya, Rusia mengklaim telah menghancurkan 7 tank Leopard buatan Jerman serta 10 kendaraan lapis baja Bradley buatan AS.

REUTERS

PILIHAN EDITOR LGBTQ AS Rayakan Bulan Pride di Tengah Meningkatnya Ancaman

Berita terkait

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

2 jam lalu

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

2 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

3 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

3 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

3 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

5 hari lalu

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.

Baca Selengkapnya

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

5 hari lalu

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

6 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya