Muncul Lagi 12 WNI Korban Perdagangan Orang di Wilayah Konflik Myanmar

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Ida Rosdalina

Senin, 29 Mei 2023 12:15 WIB

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha. Sumber: dokumen Kementerian Luar Negeri

TEMPO.CO, Jakarta – Kementerian Luar Negeri mengkonfirmasi ada sekitar 12 warga negara Indonesia (WNI) korban tindak pidana perdagangan orang di Myawaddy, wilayah konflik bersenjata di Myanmar, menyusul pengakuan mereka dalam sebuah video di media sosial.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha mengatakan melalui pesan singkat pada Senin, 29 Mei 2023, bahwa KBRI Yangon telah melacak dokumentasi itu dan berhasil menjalin komunikasi terbatas dengan 12 WNI tersebut.

Dalam video yang beredar di media sosial, korban mengklaim dipekerjakan di perusahaan judi online dan nasibnya tidak menentu walau sudah melapor kepada pemerintah untuk meminta dipulangkan.

Kemlu pada Jumat, 26 Mei 2023, mengumumkan berhasil memulangkan 26 WNI korban TPPO yang sempat terjebak di Myawaddy. Para WNI itu diduga dipekerjakan perusahaan online scam untuk menjadi penipu online dengan iming-iming gaji menggiurkan mulai 12 juta hingga 25 juta rupiah.

Kenyataan tak sesuai dengan apa yang dijanjikan. Para WNI tersebut dipaksa kerja 17-19 jam, diberikan hukuman fisik, ancaman denda jika ingin keluar, hingga dijual lagi jika tak menguntungkan perusahaan.

Advertising
Advertising

Dalam beberapa tahun terakhir, kasus serupa perdagangan orang WNI di negara-negara Asia tenggara, bermunculan seperti di Laos, Filipina, hingga Kamboja. Dalam 3 tahun terakhir Kemlu telah menangani dan menyelesaikan 1.841 kasus online scams, kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam pengarahan media pada awal bulan ini.

Retno menyoroti besarnya perdagangan manusia di bidang online scams ini sebagai masalah regional.

Melalui pesan singkat Senin, Judha mengatakan akan terus mengupayakan pembebasan 12 WNI yang terjebak perdagangan orang. KBRI Yangon tengah mengkomunikasikan ini dengan berbagai pihak dan jejaring lokal yg memiliki akses di Myawaddy, "di tengah kerawanan keamanan serta sensitivitas politik di Myanmar."

DANIEL A. FAJRI

Pilihan Editor: Gerakan Vigilante Haiti Berantas Geng Bersenjata, Angka Kejahatan Turun Drastis

Berita terkait

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

50 menit lalu

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

Maarten Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur pada 20 Maret 1940.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

2 jam lalu

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

Duta Besar Achmad Ubaedillah mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada 30 April 2024. Di sana, dia menemui para tahanan WNI.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

20 jam lalu

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

Maarten Paes yang telah resmi menjadi WNI pada Selasa, 30 April 2024, mengaku tak sabar untuk bermain bersama timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

1 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

4 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

4 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

5 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

5 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya