PM Georgia Takut Jatuhi Sanksi ke Rusia, Apa Alasannya?

Rabu, 24 Mei 2023 21:00 WIB

Perdana Menteri Georgia Irakli Garibashvili tiba untuk pidatonya di Sesi ke-77 Majelis Umum PBB di Markas Besar PBB di New York City, AS, 22 September 2022. REUTERS/Mike Segar

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Georgia Irakli Garbashvili mengatakan tidak mampu menjatuhkan sanksi terhadap Rusia atas perang Ukraina. Alasannya sanksi terhadap Rusia bakal menghancurkan perekonomian negaranya.

Garbashvili membela kebijakan Georgoa yang tak mengambil tindakan terhadap Moskow yang menduduki sekitar 20 persen wilayah negaranya pada 2008. “Tidak hanya akan merugikan Georgia, tetapi kami juga akan menghancurkan ekonomi dan membahayakan kepentingan negara, rakyat, jika kami menjatuhkan segala bentuk sanksi ekonomi terhadap Rusia,” kata Garbashvili kepada Forum Ekonomi Qatar, Senin, 24 Mei 2023, seperti dikutip dari Al Arabiya.

Selain menolak menjatuhkan sanksi, Garbashvili memutuskan melanjutkan penerbangan langsung dari Rusia ke Georgia pada minggu lalu. Keputusan itu memicu protes oposisi di bandara Tbilisi.

Rusia adalah mitra dagang Geordia. Garbashvili memperkirakan perdagangan bilateral Georgia dengan Rusia bernilai sekitar US$ 1 miliar per tahun.

Maret lalu, seperti dilansir Reuters, Garibashvili menuduh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ikut campur dalam situasi politik negaranya dengan mengomentari protes yang terjadi. Kyiv marah dengan tudingan itu.

Protes yang dimaksud adal aksi untuk menanggapi undang-undang "agen asing" yang menurut para kritikus mengisyaratkan pergeseran otoriter di Georgia. Zelensky berterima kasih kepada pengunjuk rasa karena mengibarkan bendera Ukraina.

Advertising
Advertising

Zelensky mengatakan itu menunjukkan rasa hormat. Dia berharap orang Georgia sukses secara demokratis.

Selama konflik 2008 antara negaranya dan Rusia, Garbashvili mengkritik komunitas internasional karena tidak mengambil tindakan, termasuk sanksi. Georgia dan Ukraina sama-sama bercita-cita untuk bergabung dengan Uni Eropa suatu hari nanti.

AL ARABIYA I REUTERS

Pilihan Editor: Arloji Patek Philippe Langka Milik Kaisar Terakhir Cina Terjual Rp92 Miliar

Berita terkait

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

11 jam lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

1 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

1 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

1 hari lalu

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

2 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

3 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

3 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

4 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya