Mantan Tentara Israel Kembalikan Kunci Masjid Al Aqsa yang Dicuri 56 Tahun Silam

Reporter

Tempo.co

Jumat, 19 Mei 2023 15:56 WIB

Temple Mount atau Masjid Al Aqsa, di Kota Tua Yerusalem, 15 April 2023. REUTERS/Mustafa Abu Ganeyeh

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang mantan tentara Israel mengembalikan kunci gerbang Masjid Al Aqsa di wilayah pendudukan Yerusalem Timur setelah mencurinya 56 tahun lalu.

Departemen Wakaf Islam di Yerusalem pada Kamis waktu setempat menyiarkan video yang menunjukkan direktur jenderal departemen itu, Sheikh Azzam Al-Khatib, menerima kunci tersebut dari pria yang disebutkan bernama Yair Barack itu.

Seperti dilansir Anadolu pada Jumat 19 Mei 2023, dalam video itu, Barack mengaku pernah menjadi bagian batalyon Israel yang bertempur di front Yerusalem Timur. Dia juga mengungkapkan banyak rekan seperjuangannya tewas dalam pertempuran 1967 itu.

"Saat itu saya sampai di Gerbang Al Mugharabi (koridor barat Masjid Al Aqsa)...dan begitu melihat ke kiri, saya menemukan sebuah kunci. Saya tak tahu mengapa saya mengambil kunci itu," kata Barack.

"Saya letakkan kunci itu di dalam saku, dan sejak itu, saya menyimpannya," ujarnya.

Advertising
Advertising

Barack mengatakan setelah 40 atau 50 tahun, dia menjadi tidak nyaman tetap menyimpan kunci itu. "Sudah pasti karena saya mencurinya dan kini saya memutuskan untuk mengembalikannya."

"Sekarang saya di sini. Saya kembalikan kunci yang saya curi. Saya kembalikan kepada pemiliknya...dan ini yang seharusnya Israel lakukan, yakni mengembalikan tanah, hak, kehormatan, kemerdekaan, kebebasan dan keamanan Palestina kepada rakyat Palestina," kata dia.

Ia mengaku sudah mengembalikan kunci itu dan merasa sudah "melakukan hal yang benar."

Barack mengembalikan kunci itu setelah para pemukim Israel bersama sejumlah pejabat Israel mengadakan pawai bendera Israel guna merayakan pendudukan Yerusalem Timur pada 1967.

Mengomentari pawai kontroversial itu, dia menyebutnya sebagai salah satu hari terburuk dalam setahun dirinya. Dia mengaku sudah lama tak pernah lagi merayakan "hari bendera".

Pawai Bendera diadakan pemukim Israel setiap tahun untuk memperingati apa yang mereka sebut penyatuan Yerusalem yang mengacu kepada pendudukan kota itu oleh Israel pada 1967.

"Hari itu saya menjadi bagian pendudukan. Saya harap tidak melakukannya, yakni menguasai Yerusalem." sesal dia.

Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel pada 1967. Israel menganeksasi seluruh kota itu pada 1980, tapi tak pernah diakui masyarakat internasional.

Pilihan Editor: Kelompok Ekstremis Yahudi Pawai Bendera Israel dekat Masjid Al Aqsa, Yerusalem Memanas

ANADOLU

Berita terkait

Abaikan Tekanan Internasional, Israel Terus Menggempur Gaza dengan Ganas

12 hari lalu

Abaikan Tekanan Internasional, Israel Terus Menggempur Gaza dengan Ganas

Israel menembaki sekolah-sekolah, masjid, dan kerumunan warga Gaza yang berkumpul di pantai untuk mengumpulkan bantuan.

Baca Selengkapnya

Fasilitas Nuklir Iran dan Serangan Cyber Jadi Rencana Balas Dendam Netanyahu

18 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran dan Serangan Cyber Jadi Rencana Balas Dendam Netanyahu

Israel dapat memilih untuk melakukan serangan terhadap fasilitas nuklir Iran atau serangan siber

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Akui Korban Gaza yang Disebut Teroris adalah Warga Sipil

33 hari lalu

Tentara Israel Akui Korban Gaza yang Disebut Teroris adalah Warga Sipil

Satu lagi kebohongan Israel terungkap, sebagian besar korban jiwa di Gaza yang mereka sebut 'teroris' diakui sebagai warga sipil.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Mengakui 600 Tentara Tewas di Gaza Sejak 7 Oktober

34 hari lalu

Militer Israel Mengakui 600 Tentara Tewas di Gaza Sejak 7 Oktober

Nadav Cohen juga menjadi prajurit ke-256 yang tewas sejak operasi darat Israel ke Gaza dimulai.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

36 hari lalu

Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

Tentara Israel masih melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Gaza. Korban jiwa pun terus berjatuhan.

Baca Selengkapnya

Bos Hamas Sebut Indonesia, Ajak Muslim Dunia Rebut Masjid Al Aqsa

38 hari lalu

Bos Hamas Sebut Indonesia, Ajak Muslim Dunia Rebut Masjid Al Aqsa

Salah satu bos Hamas mengajak umat Muslim di seluruh dunia bersatu mempertahankan Masjid Al Aqsa, termasuk dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

39 hari lalu

New York Times Meragukan Artikelnya Sendiri Soal Kisah Perkosaan Hamas

Video baru New York Times soal tentara Israel membantah dugaan perkosaan yang dilakukan Hamas terhadap perempuan selama serangan 7 Oktober

Baca Selengkapnya

Saksi: Tentara Israel Perkosa Kemudian Eksekusi Perempuan Hamil di RS Al Shifa

41 hari lalu

Saksi: Tentara Israel Perkosa Kemudian Eksekusi Perempuan Hamil di RS Al Shifa

Kaum perempuan Palestina yang berada di Rumah Sakit Al Shifa diperkosa, dianiaya, dan kemudian dieksekusi oleh tentara Israel.

Baca Selengkapnya

Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

41 hari lalu

Lagi, Israel Mengepung Rumah Sakit di Gaza

Dokter dan pasien menjadi korban tewas dalam upaya pengepungan sejumlah rumah sakit yang dilakukan tentara Israel.

Baca Selengkapnya

Israel Halangi Umat Kristen Palestina Rayakan Minggu Palma di Yerusalem

41 hari lalu

Israel Halangi Umat Kristen Palestina Rayakan Minggu Palma di Yerusalem

Israel dilaporkan menghalangi umat Kristen dari Tepi Barat untuk merayakan Minggu Palma di Yerusalem.

Baca Selengkapnya