Terancam Dibui, Donald Trump Disarankan Berlindung di Rusia

Reporter

Tempo.co

Jumat, 7 April 2023 21:40 WIB

Terduga penyelundup senjata Viktor Bout dari Rusia dikawal oleh seorang anggota unit polisi khusus di pengadilan pidana di Bangkok 4 Oktober 2010. Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Pedagang senjata Rusia Viktor Bout, dibebaskan dari penjara Amerika Serikat tahun lalu, pada Jumat 7 April 2023 menyarankan mantan presiden AS Donald Trump untuk mencari perlindungan di Rusia. Saran ini dilontarkan karena Bout menilai hidup Trump "dalam bahaya".

Bout, juga dikenal sebagai "Pedagang Maut", ditukar dengan bintang bola basket AS Britney Griner dalam pertukaran tahanan antara Moskow dan Washington pada Desember lalu.

"Saya yakin hidup Anda dalam bahaya," tulis Bout dalam telegram yang dikirim ke Trump dan diperlihatkan kepada pers di Moskow.

"Pemerintahan Biden tidak akan berhenti hanya dengan menyeret Anda melalui kompleks industri pengadilan/penjara," katanya, merujuk pada penerus Trump, Joe Biden. “Mereka lebih baik mengakhiri hidupmu daripada membiarkanmu menghalangi jalan mereka.”

Bout memberi tahu Trump, yang telah lama dia kagumi, bahwa Trump akan menemukan "tempat berlindung yang aman dan dari sini Anda dapat memimpin perjuangan untuk rakyat Amerika."

Advertising
Advertising

Bout menjalani hukuman 25 tahun di penjara AS ketika dia ditukar dengan Griner. Sejak itu dia bergabung dengan partai nasionalis Rusia.

Dituduh mempersenjatai pemberontak dalam beberapa konflik paling berdarah di dunia, Bout ditangkap di Thailand dalam operasi penyerangan AS pada 2008. Ia diekstradisi ke Amerika Serikat dan dijatuhi hukuman pada 2012.

Washington dan Moskow dalam beberapa tahun terakhir mengadakan beberapa pertukaran tahanan.

Namun, masih ada beberapa orang Amerika yang ditahan di Rusia. Pekan lalu, Rusia menangkap jurnalis AS Evan Gershkovich dan menuduhnya melakukan spionase, yang memicu protes internasional. Washington menyebut tuduhan terhadapnya "konyol".

Pilihan Editor: Setelah Didakwa, Donald Trump Minta Dana Kementerian Kehakiman dan FBI Dipangkas

AL ARABIYA

Berita terkait

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

4 jam lalu

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.

Baca Selengkapnya

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

5 jam lalu

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.

Baca Selengkapnya

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

6 jam lalu

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.

Baca Selengkapnya

Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

7 jam lalu

Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

Gabungan kekayaan pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin mencapai kuadriliun. Berapa triliun banyaknya?

Baca Selengkapnya

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

7 jam lalu

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina

Baca Selengkapnya

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

8 jam lalu

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya

7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

10 jam lalu

7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

Dubes Israel untuk PBB Gilad Erdan mengeluarkan mesin penghancur kertas di podium Sidang Majelis Umum PBB pada Jumat, 10 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

1 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

1 hari lalu

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

Bintang film dewasa Stormy Daniels hadir sebagai saksi dalam kasus pidana Donald Trump pada Selasa, 7 Mei 2024. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya