Grup Wagner Rusia Bakal Dituntut Jadi Organisasi Teroris, Aset Terancam Disita

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 1 April 2023 20:23 WIB

Yevgeny Prigozhin, pendiri pasukan tentara bayaran Wagner Rusia, berbicara di Paraskoviivka, Ukraina dalam gambar diam dari video tak bertanggal yang dirilis pada 3 Maret 2023. Concord Press Service/via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Grup Wagner yang memobilisasi pasukan bayaran Rusia ke Ukraina bakal dituntut oleh sejumlah orang Ukraina di pengasingan. Mereka memobilisasi pasukan pengacara guna menyita aset Wagner dan melumpuhkan kemampuan Rusia untuk berperang.

Januari lalu, Andrei Medvedev, seorang tentara bayaran yang melarikan diri dari perusahaan militer swasta Wagner menyeberang ke Norwegia. Ia berjalan di atas sungai beku yang menandai perbatasan dengan Rusia dan dikejar oleh polisi Rusia.

Medvedev mengatakan kepada kelompok hak asasi Gulagu.net bahwa hidupnya dalam bahaya, setelah seorang tentara di bawah komandonya berusaha melarikan diri dari perang Ukraina. Tentara itu dibunuh dengan pukulan palu di kepala.

Menurut Medvedev, ini adalah praktik standar untuk para desertir Grup Wagner. Dia ingin bersaksi melawan pemilik Wagner Yevgeny Prigozhin, tetapi membutuhkan suaka di Norwegia.

Dia sekarang mungkin menjadi saksi bintang dalam serangkaian tuntutan hukum perdata yang sedang disiapkan di seluruh dunia terhadap Wagner. Gugatan class action terhadap Wagner kini siap untuk dibawa ke pengadilan di Inggris Raya.

Advertising
Advertising

November lalu, firma hukum McCue Jury and Partners yang berbasis di Inggris mengirimkan surat kepada Prigozhin dan 32 terdakwa yang terkait dengan Wagner. “Kami akan membuktikan bahwa Wagner adalah organisasi teroris, bahwa Wagner melakukan tindakan terorisme tidak hanya terhadap individu atau bangunan tertentu di Ukraina, tetapi terhadap penduduk secara keseluruhan, karena Wagner berada dalam konspirasi yang melanggar hukum dengan Federasi Rusia,” ujar mitra senior perusahaan, Jason McCue, kepada Al Jazeera.

“Federasi Rusia menggunakan terorisme Wagner (terhadap) rakyat Ukraina sehingga mereka akan mengurangi perlawanan dan mengevakuasi negara untuk memungkinkan invasi yang lebih sederhana. Itu sengaja dilakukan," katanya.

AL JAZEERA

Pilihan Editor: Ukraina Bersiap Lancarkan Serangan Balik ke Rusia

Berita terkait

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

6 jam lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

14 jam lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

1 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

2 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

3 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

3 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

3 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

4 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

4 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

5 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya