Meksiko Tangkap Lima Tersangka Kebakaran di Pusat Penahanan Imigran

Jumat, 31 Maret 2023 10:54 WIB

Petugas tim forensik mengangkat jenazah imigran dari Venezuela, yang tewas dalam kebakaran di dalam gedung National Migration Institute (INM), di Ciudad Juarez, Meksiko 28 Maret 2023. REUTERS/Jose Luis Gonzalez

TEMPO.CO, Jakarta - Lima orang telah ditangkap karena diduga berperan dalam kematian 39 orang setelah kebakaran di pusat penahanan imigran Meksiko dalam minggu ini, kata pihak berwenang pada Kamis, 30 Maret 2023, ketika tekanan meningkat untuk mengetahui mengapa para korban tampaknya ditinggalkan di sel mereka ketika area tersebut dipenuhi asap.

Sebagai bagian dari penyelidikan pembunuhan, Sara Irene Herrerias, kepala unit Hak Asasi Manusia kantor kejaksaan agung, mengatakan enam surat perintah penangkapan telah dikeluarkan untuk tiga petugas di Institut Migrasi Nasional (INM) pemerintah, yaitu dua petugas keamanan swasta, dan seorang yang dituduh melakukan menyalakan api.

Dia tidak mengklarifikasi mana dari enam perintah penangkapan ini yang masih tertunda.

Sebuah perusahaan swasta, Grupo de Seguridad Privada CAMSA SA de CV, bertanggung jawab atas keamanan di pusat di kota perbatasan utara Ciudad Juarez, kata Menteri Keamanan Meksiko Rosa Icela Rodriguez.

CAMSA tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Advertising
Advertising

Beberapa kejanggalan ditemukan saat penyelidik memeriksa CAMSA, kata Rodriguez, sambil menambahkan bahwa pemerintah telah meminta kantor keimigrasian untuk menarik kontraknya dengan perusahaan tersebut. Dia mengatakan penyelidik sedang mendalami bagaimana anggota perusahaan keamanan swasta itu dilatih.

Agen federal akan mengambil alih keamanan di pusat-pusat imigran di negara bagian Chihuahua, tempat pusat itu berada, kata Rodriguez.

Rodriguez mengatakan telah terjadi kegagalan pengawasan oleh pejabat pemerintah di berbagai bidang, termasuk mereka yang menyetujui kontrak "tanpa memeriksa isi sebenarnya."

Sebuah pengaduan yang diajukan ke jaksa federal, Rabu, seperti yang dilihat oleh Reuters, menuduh bahwa pejabat tinggi keimigrasian negara bagian, Salvador Gonzalez, telah diberitahu tentang kebakaran tersebut dan memerintahkan para migran untuk tidak dibebaskan.

Jorge Vazquez, pengacara yang mengajukan pengaduan, mengatakan kepada Reuters bahwa informasi tersebut berasal dari kliennya yang mengetahui apa yang terjadi. Dia menolak memberikan nama kliennya, mengatakan itu akan membahayakan mereka.

Gonzalez mengatakan kepada Reuters bahwa tuduhan itu tidak benar. Dia mengatakan tidak memerintahkan para imigran tetap dikurung, dan menambahkan bahwa dia tidak berkomunikasi langsung dengan pengelola rutan.

Sebuah video pendek yang beredar di media sosial - tampaknya merupakan rekaman keamanan dari dalam pusat selama kebakaran - menunjukkan orang-orang menendang jeruji pintu yang terkunci saat sel mereka dipenuhi asap.

Tiga orang berseragam terlihat berjalan melewati sel itu tanpa berusaha membuka pintu. Penyelidik mengatakan video itu adalah bagian dari penyelidikan.

Pihak berwenang mengatakan mereka percaya kebakaran, yang menewaskan imigran laki-laki dari El Salvador, Guatemala, Honduras, Venezuela dan Kolombia, dimulai oleh para migran yang membakar kasur sebagai bentuk protes.

Kebakaran tersebut merupakan salah satu insiden imigran paling mematikan dalam beberapa tahun terakhir.

REUTERS

Pilihan Editor: Grup Wagner Menjadi Liputan Terakhir Wartawan AS yang Ditangkap Rusia

Berita terkait

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

1 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

3 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

3 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

5 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

7 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

10 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

14 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

15 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

16 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

16 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya