Terancam Invasi Rusia, Lukisan Ukraina Kini Dipamerkan di Swiss

Reporter

Terjemahan

Kamis, 23 Februari 2023 16:00 WIB

Otoritas Ukraina mengkonfirmasi telah menemukan sebuah lukisan cat minyak yang hilang dicuri karya pelukis impresionis ternama asal Prancis, Paul Signac. Sumber: EFREM LUKATSKY/thepublicsradio.org

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika tentara Rusia menyerbu Ukraina setahun lalu, benak Yuri Vakulenko, Direktur Galeri Seni Kiev hanya memikirkan satu hal: keselamatan lukisan.

Saat sirene mulai meraung, Vakulenko mengemas sebuah kantong dan menuju galeri, dimana ia kemudian tinggal selama 66 hari di lantai bawah. Ia menyiapkan rompi antipeluru dan masker agar bisa menjaga barang seni tersebut.

Vakulenko, yang tidak ingin lukisan-lukisan tersebut berdebu di gudang di luar negeri, bertanya kepada museum-museum Eropa apakah mereka tertarik untuk mengadakan pameran seperti yang diadakan di Ukraina.

Dua museum di Swiss, yaitu Musee d'Art et d'Histoire di Jenewa dan Kunstmuseum di Basel, setuju.

"Ini adalah ide yang memungkinkan lukisan kami berada di tempat yang aman sambil membiarkan galeri kami terus berjuang di bidang budaya," kata Vakulenko kepada Reuters Kamis 23 Februari 2023 dari Kyiv.

Advertising
Advertising

Museum di Jenewa, yang menyimpan lukisan dari Museum Prado Madrid selama perang saudara Spanyol pada 1930-an, mengirimkan bahan pengepak untuk memastikan transportasi yang aman.

Sementara Musee Rath, yang menjadi tuan rumah pameran Musee d'Art et d'Histoire, sekarang menampilkan "From Dusk to Dawn", yang memamerkan karya pelukis Ukraina dari galeri Kyiv.

Peti tempat lukisan diangkut dari Ukraina, berminggu-minggu setelah jendela galeri Kyiv hancur oleh guncangan rudal dan amunisi.

Vakulenko mengatakan tidak mungkin untuk mengasuransikan lukisan-lukisan yang melintasi Ukraina, sehingga pengiriman itu disertai dengan petugas keamanan dalam perjalanan dua hari ke perbatasan Polandia.

“Yang paling penting adalah menjaga kerahasiaan pergerakan kargo di wilayah Ukraina. Rincian pergerakan kargo hanya diketahui oleh segelintir orang yang terkait langsung dengan proses transportasi dan keamanan,” kata Vakulenko.

Pameran di Basel memamerkan 49 karya dari abad ke-18 hingga ke-20 oleh seniman kelahiran Ukraina, seperti Ilya Repin dan Volodymyr Borovykovsky. Banyak pelukis Ukraina dilatih di Rusia dan dikaitkan dengan Uni Soviet.

"Pameran tersebut adalah proyek penting untuk memahami narasi koleksi mereka, dan juga untuk melihat sejarah (mereka) secara lebih kritis dan sadar," kata Olga Osadtschy, asisten kurator di Kunstmuseum Basel, tentang inisiatif galeri Kiev.

Pilihan Editor: 5 Fakta Jelang Setahun Invasi Rusia ke Ukraina, Rusia Ancam Gunakan Senjata Nuklir

REUTERS

Berita terkait

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

10 jam lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

15 jam lalu

Mengintip Sejarah dan Karya Seni Islam di 5 Museum di Qatar

Dalam perjalanan sejarahnya, Qatar berkembang menjadi pusat seni dan budaya yang beragam.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

1 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

2 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

3 hari lalu

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

3 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

4 hari lalu

Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

Menhan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan NATO telah mengerahkan sekitar 300 tank dan lebih dari 800 jenis kendaraan lapis baja dekat perbatasan Rusia.

Baca Selengkapnya

Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

5 hari lalu

Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

Zelensky menyambut baik pemberian bantuan militer senilai US$60 miliar untuk negaranya oleh Dewan Perwakilan Rakyat AS.

Baca Selengkapnya

Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

5 hari lalu

Murid SMA dan SMK di Ukraina Diminta Ikut Latihan Dasar Wajib Militer

Komite pemuda dan olahraga Ukraina menerbitkan sebuah RUU yang meminta murid SMA dan SMK di penjuru Ukraina mengikuti pelatihan dasar wajib militer.

Baca Selengkapnya