Volodymyr Zelensky Curiga Invasi Rusia Tak Hanya di Ukraina
Reporter
Daniel A. Fajri
Editor
Suci Sekarwati
Sabtu, 18 Februari 2023 08:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meyakini negaranya tidak akan menjadi negara terakhir yang menjadi sasaran invasi Presiden Rusia Vladimir Putin. Dia meminta negara-negara barat agar tidak menunda pengiriman senjata untuk membantu mengusir pasukan Rusia dari tanah Ukraina.
Menurut Zelensky, saat negara-negara barat sibuk menegosiasikan pasokan tank ke Kyiv, Kremlin sedang memikirkan bagaimana cara mencekik negara bekas pecahan Uni Soviet, Moldova, yang terletak di sebelah barat Ukraina.
"Jelas bahwa Ukraina tidak akan menjadi perhentian terakhirnya. Dia akan terus melanjutkan gerakannya, termasuk negara lain yang pada suatu saat menjadi bagian dari blok Soviet," kata Zelensky di Konferensi Keamanan Munich melalui video, Jumat, 17 Februari 2023.
Zelensky pun dalam kesempatan itu mendesak negara-negara barat agar segara mengirimkan senjata ke Ukraina. Sebab Zelensky menilai penundaan selalu dan masih merupakan kesalahan.
Zelensky menyampaikan pidato pembukaan dalam acara itu dengan bahasa Inggris. Adapun pertemuan tahunan para politikus terkemuka, perwira militer, dan Zelensky digelar beberapa hari sebelum Ukraina menandai peringatan pertama invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina pada 2022.
Terlepas dari peringatan setahun invasi Rusia ke Ukraina, Zelensky mengatakan dia tidak berpikir Rusia bisa menang. Dia bahkan menyamakan Ukraina dengan David dan Rusia dengan Goliath, yakni kisah dalam Alkitab, di mana David menang dan dipersenjatai dengan umban.
"Kami membutuhkan kecepatan dan kecepatan dari kesepakatan kami, kecepatan pengiriman untuk memperkuat keputusan kami yang cepat serta untuk membatasi potensi Rusia," katanya.
Rusia menyebut invasi ke Ukraina sebagai operasi militer khusus yang ditujukan untuk keamanan warganya di Luhansk dan Donetsk.
REUTERS
Pilihan Editor: 5 Fakta Terbaru Perang Rusia Ukraina Memasuki Tahun Kedua, Titik Balik Kemenangan Ukraina?
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.