Satu Tahun Invasi, Rusia Serang Habis-habisan Bakhmut Ukraina

Reporter

Tempo.co

Selasa, 14 Februari 2023 10:28 WIB

Foto udara bangunan hancur di Mariupol, Ukraina, 24 Desember 2022. Rusia menginvasi Ukraina sejak 24 Februari 2022 hingga saat ini. Akibat peperangan tersebut, ribuan orang tewas dan jutaan warga Ukraina meninggalkan negaranya. REUTERS/Pavel Klimov

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menyebutkan bahwa Rusia memborbardir habis-habisan kota Bakhmut di timur Ukraina. Serangan baru Rusia telah dimulai beberapa hari sebelum peringatan setahun invasi ke Ukraina.

Bakhmut telah dibentengi dan hanya militer yang diizinkan masuk. Warga sipil yang masih ingin meninggalkan kota harus berani menghadapi tembakan yang datang, menurut seorang wakil komandan batalion pada Senin, 13 Februari 2023.

Bakhmut adalah tujuan utama Presiden Rusia Vladimir Putin dalam menginvasi Ukraina. Bila Bakhmut dikuasai, Rusia akan memiliki pijakan baru di wilayah Donetsk dan kemenangan langka setelah berbulan-bulan berhasil dipukul mundur oleh Ukraina. Wilayah Donetsk dan Luhansk di Donbas yang merupakan jantung industri Ukraina, sebagian telah ditempati oleh Rusia.

"Kami melihat bagaimana mereka (Rusia) mengirim lebih banyak pasukan, lebih banyak senjata, lebih banyak kemampuan," kata Stoltenberg kepada wartawan di Brussel. Ia mengatakan itu adalah awal dari serangan baru.

Serangan Rusia di Bakhmut dilakukan oleh tentara bayaran dari Grup Wagner. Pengeboman Rusia yang terus menerus membuat situasi di sana semakin parah.

Advertising
Advertising

"Kota, pinggiran kota, seluruh perimeter, dan pada dasarnya seluruh arah Bakhmut dan Kostyantynivka berada di bawah penembakan gila dan kacau," ujar Volodymyr Nazarenko, wakil komandan batalion Svoboda Ukraina, pada Senin.

"Terima kasih kepada setiap prajurit kami yang mencegah penjajah mengepung Bakhmut dan yang memegang posisi kunci kami di garis depan," kata Presiden Volodymyr Zelenskyy dalam pidato malamnya.

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pasukannya telah bergerak maju beberapa kilometer di sepanjang garis depan, tanpa menyebutkan di mana.

Militer Ukraina melaporkan penembakan Rusia di sepanjang garis depan. Sebanyak 16 permukiman telah dibombardir di dekat Bakhmut. Dalam beberapa hari terakhir, Ukraine mengklaim berhasil memukul mundur serangan di dekat Bakhmut serta di wilayah Kharkiv, Luhansk, dan Zaporizhzhia.

Gubernur Luhansk dan Donetsk Ukraina baru-baru ini mengatakan bahwa Rusia mulai menyerang habis-habis. Gubernur Luhansk Serhiy Haidai mengatakan pasukan Rusia telah menyerang Bilogorivka dari semua sisi sebelum fajar pada Senin.

Kantor hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB pada Senin mengatakan bahwa mereka telah mencatat 7.199 korban tewas dari warga sipil dan 11.756 terluka sejak perang Rusia Ukraina pada 24 Februari 2022. Sebagian besar korban tewas akibat penembakan dan serangan rudal dan udara. Namun angkanya diyakini jauh lebih tinggi.

CHANNEL NEWS ASIA

Pilihan Editor: Rusia: AS Siapkan Milisi Al Qaeda dan ISIS untuk Serang Moskow

Berita terkait

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

2 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

2 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

3 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

3 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

5 hari lalu

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.

Baca Selengkapnya

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

5 hari lalu

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

6 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

7 hari lalu

Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.

Baca Selengkapnya