Gagal Nyanyikan Lagu Kebangsaan, Warga Bangladesh Berpaspor India Ditahan

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Kamis, 26 Januari 2023 10:44 WIB

Ilustrasi Imigrasi. wikimedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang berkebangsaan Bangladesh yang diduga mendapatkan paspor India dengan menggunakan dokumen-dokumen palsu ditahan setelah gagal menyanyikan lagu kebangsaan India atas permintaan di imigrasi.

Baca Juga: Paus Fransiskus: Homoseksualitas Bukanlah Kejahatan, Tapi Dosa

Anwar Hussein terbang ke kota di India Selatan, Coimbatore, dari Sharjah, Uni Emirat Arab dengan menggunakan pesawat Air Arabia, demikian dilaporkan Times of India (TOI), Rabu, 25 Januari 2023, seperti dilansir Al Arabiya.

Setelah ditunjukkan paspor yang memiliki kota India lain, Kolkata, sebagai tempat tinggal utamanya, para petugas imigrasi mulai menanyai Husein.

“Ia memberikan jawaban-jawaban yang kontradiktif,” kata petugas polisi seperti dikutip TOI. Ia juga dikabarkan menunjukkan sebuah akta kelahiran, yang diduga palsu, dan sebuah kartu identitas nasional yang disebut “kartu Aadhaar”.

Advertising
Advertising

Ketika petugas memintanya menyanyikan lagu nasional India, Hussein mengaku bahwa ia sebenarnya berkebangsaan Bangladesh dari desa Payari di distrik Maimensingh. Ia ditahan, Senin.

Sebuah penyelidikan awal mengungkapkan bahwa pria berusia 28 tahun ini bekerja di 2018 dan mendapatkan Aadhaar dan akta kelahiran dengan pemalsuan pada saat itu. Pada 2020, menggunakan dokumen-dokumen itu, ia memperoleh paspor India yang sah dan pergi ke Uni Emirat Arab. Pihak berwenang mendakwa Hussein berdasarkan Undang-undang Orang Asing dan saat ini ditahan dalam tahanan yudisial.

AL ARABIYA

Baca Juga: Kisah Idi Amin, Presiden Uganda Paling Brutal yang Membantai Warganya Sendiri

Berita terkait

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

12 jam lalu

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

Perubahan iklim telah berkontribusi pada gelombang panas yang semakin sering, semakin buruk dan semakin panjang selama musim panas di Bangladesh.

Baca Selengkapnya

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

1 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

6 Cara Bayar Paspor di M-Paspor Lewat M-Banking, Cepat dan Mudah

7 hari lalu

6 Cara Bayar Paspor di M-Paspor Lewat M-Banking, Cepat dan Mudah

Pembayaran paspor kini bisa dilakukan secara online melalui m-Banking. Berikut cara pembayaran M-Paspor lewat m-Banking yang mudah.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

7 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Pemalsuan Surat Tanah, Terancam Penjara 8 Tahun

9 hari lalu

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Pemalsuan Surat Tanah, Terancam Penjara 8 Tahun

Polres Bintan menetapkan Pj Wali Kota Tanjungpinang Hasan tersangka pemalsuan dokumen

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tetapkan Pengemudi Fortuner sebagai Tersangka Kasus Pemalsuan Pelat Dinas TNI

10 hari lalu

Polda Metro Jaya Tetapkan Pengemudi Fortuner sebagai Tersangka Kasus Pemalsuan Pelat Dinas TNI

Polda Metro Jaya menetapkan pengemudi mobil fortuner nomor dinas TNI yang viral di media sosial sebagai tersangka kasus pemalusan pelat nomor.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa Itu Deportasi dan Tips Menghindarinya

11 hari lalu

Mengenal Apa Itu Deportasi dan Tips Menghindarinya

Apa itu deportasi? Deportasi merujuk pada tindakan paksa mengeluarkan WNA dari wilayah negara. Berikut penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Permohonan Visa Ditolak, Periksa 6 Kesalahan Umum Ini

20 hari lalu

Permohonan Visa Ditolak, Periksa 6 Kesalahan Umum Ini

Kalau sedang merencanakan perjalanan ke luar negeri, memahami kesalahan umum tentang pengajuan visa dapat meningkatkan peluang visa disetujui

Baca Selengkapnya

Pembuatan E-Paspor Kini Bisa Dilakukan di Seluruh Kantor Imigrasi

22 hari lalu

Pembuatan E-Paspor Kini Bisa Dilakukan di Seluruh Kantor Imigrasi

Pembuatan e-paspor atau paspor elektronik kini bisa dilakukan di 126 kantor imigrasi. Simak kelebihan e-paspor dibanding paspor biasa.

Baca Selengkapnya

BP2MI Kritik Pembatasan Barang Impor Penumpang: Membebani Pekerja Migran Indonesia

23 hari lalu

BP2MI Kritik Pembatasan Barang Impor Penumpang: Membebani Pekerja Migran Indonesia

BP2MI kritik aturan pembatasan barang impor yang dibawa penumpang. Dinilai membebani pekerja migran Indonesia.

Baca Selengkapnya