Ramalan Sekutu Putin 2023: Jerman Perang Lawan Prancis, Elon Musk Jadi Presiden

Rabu, 28 Desember 2022 12:45 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin bersama Perdana Menteri Dmitry Medvedev, saat menghadiri rapat di Moskow, 15 Januari 2020. Sputnik/Dmitry Astakhov/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden Rusia yang merupakan sekutu dekat Vladimir Putin, Dmitry Medvedev meramalkan akan ada perang antara Jerman dan Prancis tahun depan. Dia juga memperkirakan perang saudara bakal pecah di Amerika Serikat yang akan menyebabkan Elon Musk menjadi presiden.

Baca: Putin Membalas, Larang Rusia Jual Minyak ke Barat karena Harga Dibatasi

Loyalis utama Vladimir Putin itu membagikan daftar prediksinya untuk 2023 di akun Telegram dan Twitter pribadinya. Dalam keterangannya, dia juga meramalkan Inggris akan bergabung kembali dengan UE, yang pada gilirannya akan runtuh.

Menanggapi perkiraan dia akan muncul sebagai presiden AS, Musk, bos Tesla yang sekarang memiliki Twitter, membalas Medvedev dengan mencuitkan "Epic thread!!", meskipun dia juga mengkritik beberapa prediksi.

Medvedev memuji Musk di masa lalu karena mengusulkan Ukraina menyerahkan wilayah ke Rusia dalam kesepakatan damai.

Medvedev, saat ini duduk di Kremlin sebagai wakil kepala dewan keamanan penasehat Putin. Dia menjabat sebagai presiden selama masa empat tahun ketika Putin memegang jabatan perdana menteri.

Advertising
Advertising

Eks presiden Rusia tampaknya telah melihat keberuntungan Kremlin ada di pihaknya. Pada Senin, 26 Desember 2022, dia menyebut bahwa dia sekarang akan menjabat sebagai wakil Putin di sebuah badan yang mengawasi industri militer.

Sejak invasi Rusia Ukraina pada 24 Februari, Medvedev telah menemukan kembali dirinya sebagai pembawa pesan, dengan membingkai konflik dalam istilah apokaliptik dan religius, hingga menyebut Ukraina sebagai "kecoak" dalam bahasa yang menurut Kyiv secara terbuka genosida.

Pekan lalu dia melakukan kunjungan luar negeri yang jarang ke China dan mengadakan pembicaraan tentang kebijakan luar negeri dengan Presiden Xi Jinping.

Ilmuwan politik Vladimir Pastukhov mengatakan bahwa persona publik Medvedev yang baru terbuka tampaknya mendapat dukungan dari bosnya.

"Postingan Telegram Medvedev telah menemukan setidaknya satu pembaca, dan memang seorang pengagum: Putin," tulis Pastukhov, seorang profesor ilmu politik di London's University College London, menulis di Telegramnya sendiri.

Simak: Putin dan Xi Jinping Dijadwalkan Berbicara Pekan Ini, Apa Agendanya?

REUTERS

Berita terkait

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

36 menit lalu

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

Harga Starlink per bulannya dimulai dari Rp750.000. Biaya ini belum termasuk dengan perangkat keras. Berikut rincian biaya paket lainnya.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

6 jam lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

6 jam lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Starlink di Bali

14 jam lalu

Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Starlink di Bali

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebut layanan Starlink akan diresmikan Jokowi bersama Elon Musk di Bali

Baca Selengkapnya

Andrei Belousov: Rusia Harus Menang di Ukraina dengan Korban Minimal

20 jam lalu

Andrei Belousov: Rusia Harus Menang di Ukraina dengan Korban Minimal

Menhan Rusia yang baru, Andrei Belousov mengatakan tugas utama Rusia adalah menang di Ukraina dengan jumlah pasukan yang minimal.

Baca Selengkapnya

Ada Apa di Balik Perombakan Kabinet Putin di Masa Perang?

2 hari lalu

Ada Apa di Balik Perombakan Kabinet Putin di Masa Perang?

Perombakan mengejutkan dilakukan Presiden Putin, menggantikan Shoigu dengan ekonomi Andrei Belousov sebagai menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

2 hari lalu

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.

Baca Selengkapnya

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

2 hari lalu

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya

Dampak Badai Matahari 2024, Gangguan Satelit Starlink Hingga Munculnya Fenomena Aurora

3 hari lalu

Dampak Badai Matahari 2024, Gangguan Satelit Starlink Hingga Munculnya Fenomena Aurora

Badai geomagnetik akibat aktivitas matahari atau Badai Matahari 2024 mulai terjadi sejak Jum'at, 10 Mei lalu hingga beberapa waktu ke depan.

Baca Selengkapnya

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

3 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya