Pria Iran Ditembak Mati Saat Merayakan Kemenangan Amerika di Piala Dunia 2022

Reporter

Tempo.co

Kamis, 1 Desember 2022 15:09 WIB

Suporter Timnas Amerika Serikat, merayakan kemenangan timnya dan lolos ke 16 besar Piala Dunia setelah kalahkan Iran di luar stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 30 November 2022. REUTERS/Hamad I Mohammed

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria dibunuh oleh pasukan keamanan di Iran setelah dia membunyikan klakson mobilnya untuk merayakan kekalahan Piala Dunia 2022 dari AS. Menurut sebuah kelompok hak asasi manusia Rabu, 30 November 2022, protes anti-pemerintah meletus di seluruh negeri setelah kekalahan Iran melawan Amerika Serikat itu.

Baca: Top 3 Dunia: Polisi China Buru Peserta Unjuk Rasa, Warga Iran Rayakan Kemenangan AS

Mehran Samak, 27, diduga ditembak di kepala pada demonstrasi anti-rezim di Bandar Anzali Selasa malam. Dia sebelumnya bersukacita atas kemenangan Amerika Serikat vs Iran 1-0.

Penembakan yang dituduhkan itu terjadi ketika orang-orang Iran yang menentang rezim pemerintah turun ke jalan untuk merayakan kekalahan tim sepak bola dari Amerika Serikat yang merupakan saingan politik lamanya. Rekaman yang dibagikan di media sosial menunjukkan warga Iran bersorak dan menyalakan kembang api.

Demonstrasi pasca-pertandingan meletus untuk mendukung protes hak-hak perempuan yang mengguncang negara. Protes meletus sejak September yang dipicu oleh kematian Mahsa Amini, 22 tahun dalam tahanan polisi.

Sebelum pertandingan sepak bola yang sangat dinantikan, beberapa orang Iran yang anti-rezim menolak mendukung tim sepak bola negara mereka. Banyak orang mengatakan rezim Iran itu itu adalah simbol Republik Islam.

Advertising
Advertising

Mahsa Amini, seorang calon pengacara, ditangkap oleh polisi moralitas Iran pada 13 September karena diduga melanggar undang-undang jilbab di negara itu. Mahsa Amini mengenakan kerudung namun sehingga sebagian rambutnya terlihat.

Sebuah video yang diperoleh BBC Persia menunjukkan pemakaman Samak pada hari Rabu ketika para pelayat meneriakkan nyanyian, "Kamu kotor, kamu tidak bermoral, saya wanita bebas!" Ungkapan itu telah menjadi seruan dalam protes hak-hak perempuan.

Menurut Kantor Berita Aktivis Hak Asasi Manusia , setidaknya 455 warga Iran telah tewas dalam bentrokan hebat tersebut. Pasukan keamanan Iran membantah membunuh pengunjuk rasa damai. Namun kelompok aktivis oposisi 1500tasvir telah memposting video yang menunjukkan petugas keamanan melepaskan tembakan ke pengunjuk rasa dan memukuli seorang wanita di Qazvin, selatan Bandar Anzali.

Simak: Amerika Serikat Lawan Iran di Piala Dunia 2022, Banyak Meme Lucu Tersebar di Media Sosial

NEW YORK POST

Berita terkait

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 jam lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

2 hari lalu

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

Sutradara film Iran Mohammad Rasoulof mengatakan telah meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional

Baca Selengkapnya

Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

3 hari lalu

Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

Panglima Garda Revolusi Iran menyatakan Iran tak pernah terhambat dengan sanksi-sanksi Barat.

Baca Selengkapnya

Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

7 hari lalu

Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

Iran sekali lagi memperingatkan Israel agar tidak mengancam eksistensinya atau mereka akan mengubah doktrin nuklir yang telah diumumkannya.

Baca Selengkapnya

Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

10 hari lalu

Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

Maarten Paes menjadi naturalisasi kesekian untuk timnas Indonesia. Berikut pemain naturalisasi yang tak penuhi ekspektasi.

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

13 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

14 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

14 hari lalu

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

17 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

17 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya