KTT APEC Diganggu Uji Coba Rudal Balistik Korea Utara

Reporter

magang_merdeka

Jumat, 18 November 2022 17:30 WIB

Para delegasi berjalan di dalam Pusat Konvensi Nasional Queen Sirikit tempat KTT APEC akan diadakan, di Bangkok, Thailand, 14 November 2022. REUTERS/Athit Perawongmetha

TEMPO.CO, Jakarta - Para pemimpin negara di kawasan Asia-Pasifik menghadiri pertemuan puncak Organisasi Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), di Ibu Kota Bangkok, Thailand pada Jumat, 18 November 2022. Bangkok menjadi tuan rumah KTT APEC 2022 dan Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha, membuka konferensi tersebut.

Akan tetapi, beberapa pihak memisahkan diri dari pertemuan untuk membahas hukuman yang akan dijatuhkan pada Korea Utara setelah dicurigai melakukan uji coba rudal balistik antarbenua. Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris mengadakan pertemuan darurat dengan pemimpin dari Australia, Jepang, Korea Selatan, Kanada dan Selandia Baru di sela-sela KTT APEC setelah Korea Utara melakukan uji coba rudal yang berselang hanya satu jam sebelum acara resmi KTT APEC.

"Perilaku Korea Utara baru-baru ini merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap berbagai resolusi Dewan Keamanan PBB. Ini mengganggu stabilitas keamanan di kawasan, dan tidak perlu meningkatkan ketegangan," katanya pada pertemuan itu.

Baca juga:Kapal Induk USS Ronald Reagan Latihan Militer Bersama dengan Korea Selatan

Perdana Menteri Prayuth sebelumnya telah mendesak para peserta di KTT APEC agar mengupayakan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan setelah dunia dihadapkan pada tantangan ekonomi dan sosial buntut dari pandemi Covid-19, perubahan iklim, dan persaingan geopolitik.

"Kita tidak bisa lagi hidup seperti yang kita lakukan. Kita perlu menyesuaikan perspektif, cara hidup, dan cara berbisnis kita," kata Prayuth dihadapan peserta KTT APEC, termasuk Harris dan Presiden Cina Xi Jinping.

APEC adalah organisasi yang didirikan untuk mempromosikan integrasi ekonomi. Total ada 21 negara anggota APEC, di mana total gabungan ekonomi negara anggotanya bisa menyumbang 38 persen dari populasi global dan 62 persen dari produk domestik bruto serta 48 persen dari perdagangan.

Dalam pidatonya, Prayuth tidak menyindir rudal Korea Utara, yang menurut pejabat Jepang mendarat hanya 200 km dari Jepang dan memiliki jangkauan yang cukup untuk mencapai daratan Amerika Serikat.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, yang berada di Bangkok untuk pertemuan APEC, mengatakan Korea Utara telah mengulangi provokasinya dengan frekuensi yang belum pernah terjadi sebelumnya. KTT APEC tersebut merupakan pertemuan ketiga di kawasan Asia dalam sepekan terakhir.

Sebelumnya, diselenggarakan KTT ASEAN yang mencakup Cina, Jepang, dan Amerika Serikat, yang diadakan di Kamboja. Selanjutnya, ada KTT G20 yang dilakukan di Pulau Bali, Indonesia. KTT G20 didominasi oleh pembahasan soal perang Ukraina serta ketegangan di Taiwan dan semenanjung Korea.

Menteri Luar Negeri Thailand Don Pramudwinai mengatakan pada Kamis, 17 November 2022, pertemuan APEC berlangsung pada titik penting dengan dunia menghadapi berbagai risiko.

“Itulah mengapa APEC tahun ini harus mengatasi tantangan ini dan memberikan harapan kepada dunia secara luas,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Sedangkan Presiden Xi, memperingatkan ketegangan Perang Dingin di kawasan yang menjadi fokus persaingan antara Beijing dan Washington. Dia mengatakan Asia-Pasifik bukanlah halaman belakang siapa pun dan tidak boleh menjadi arena persaingan kekuatan besar,

"Tidak ada upaya untuk mengobarkan perang dingin baru yang akan diizinkan oleh rakyat atau zaman kita," kata Xi dalam sambutan tertulis yang disiapkan untuk acara bisnis yang terkait dengan KTT tersebut.

Hubungan antara Cina dan Amerika Serikat diselimuti ketegangan dalam beberapa tahun terakhir karena masalah-masalah seperti tarif, Taiwan, kekayaan intelektual, pencabutan otonomi Hong Kong dan perselisihan atas Laut Cina Selatan.

Dalam sebuah langkah yang mungkin dilihat oleh Beijing sebagai provokasi, seorang pejabat senior Amerika Serikat mengatakan Harris akan kunjungan kerja ke Pulau Palawan di Filipina yang juga terletak di tepi Laut China Selatan yang disengketakan.

Perjalanan itu akan menjadikan Harris pejabat Amerika berpangkat tertinggi yang mengunjungi rangkaian pulau yang berdekatan dengan Kepulauan Spratly. Cina telah mengeruk dasar laut untuk membangun pelabuhan dan lapangan udara di Spratly, yang sebagian juga diklaim oleh Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam.

Xi mengadakan pertemuan yang jarang terjadi dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida di Bangkok. Itu adalah pertemuan tingkat pemimpin pertama antara Cina dan Jepang dalam hampir tiga tahun, setelah itu Kishida mengatakan dia menyampaikan keprihatinan tentang perdamaian di Selat Taiwan.

CCTV Cina mewartakan Xi mengatakan kepada Kishida bahwa masalah Taiwan melibatkan landasan politik hubungan antara kedua negara mereka, dan sengketa wilayah itu harus dikelola dengan baik.

Reuters | Nugroho Catur Pamungkas

Baca juga: Jokowi Awali KTT APEC dengan Bertemu Sejumlah Pemimpin Negara

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

9 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

9 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

9 hari lalu

Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

10 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

10 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

11 hari lalu

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

12 hari lalu

Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengakui dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pertemuan dengan eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.

Baca Selengkapnya

Profil Rudal Rampage Israel untuk Serang Iran, Buatan Lokal yang Bisa Hindari Sistem Pertahanan

12 hari lalu

Profil Rudal Rampage Israel untuk Serang Iran, Buatan Lokal yang Bisa Hindari Sistem Pertahanan

Senjata yang digunakan dalam serangan Israel terhadap Iran pada pekan lalu adalah rudal udara-ke-permukaan canggih buatan lokal bernama "The Rampage"

Baca Selengkapnya

Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah

12 hari lalu

Modus-modus Kawin Kontrak, Dijanjikan Mahar Jutaan Rupiah

Kasus kawin kontrak kembali mengemuka. Berikut modus-modus kawin kontrak, termasuk soal mahar jutaan rupiah.

Baca Selengkapnya