Tragedi Itaewon, Regu Pertama Polisi Tiba 85 Menit Setelah Kejadian

Reporter

Terjemahan

Editor

Sapto Yunus

Minggu, 6 November 2022 16:00 WIB

Barang-barang milik korban tergeletak di jalanan pasca insiden perayaan Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan, 30 Oktober 2022. REUTERS/Kim Hong-ji

TEMPO.CO, Jakarta - Data Badan Kepolisian Metropolitan Seoul (SMPA), Korea Selatan, yang diungkap pada Ahad, 6 November 2022, menunjukkan satu regu polisi pertama kali tiba di lokasi kerumunan massa Halloween Itaewon hampir 85 menit setelah kejadian, yang menewaskan156 orang itu.

Baca: AS Buru Pengusaha Singapura yang Bantu Korea Utara, Dihargai Rp78 M

Sebanyak lima regu polisi yang berafiliasi dengan SMPA dikerahkan pada saat tragedi Halloween Itaewon terjadi. Demikian data yang disampaikan oleh SMPA kepada anggota parlemen Lee Tae-won dari oposisi utama Partai Demokrat.

Menurut data SMPA yang dikutip Yonhap, pasukan polisi nomor 11 pertama kali tiba di tempat kejadian pukul 23.40 pada 29 Oktober 2022 di bawah instruksi Lee Im-Jae, mantan kepala Kantor Polisi Yongsan yang mencakup distrik Itaewon. Panggilan pertama ke saluran darurat 112 polisi dilakukan sekitar pukul 22.15.

Empat regu lainnya tiba di lokasi satu per satu, mulai pukul 23.50 hingga 01.14 pada 30 Oktober.

Advertising
Advertising

Lee, yang diberhentikan sementara dari jabatannya, tiba di kantor polisi Itaewon pada pukul 23.05, sekitar 50 menit setelah insiden terjadi.

Total delapan unit polisi wajib militer diperintahkan untuk dikirim ke tempat kejadian pukul 00.11 pada 30 Oktober. Polisi wajib militer berperan mendukung polisi dalam berbagai tugas seperti patroli.

Unit pertama tiba di tempat kejadian pada pukul 00.50 pada 30 Oktober, diikuti oleh tujuh lainnya hingga pukul 01.12.

Kepala SMPA, Kim Kwang-ho, juga terlambat diberi pengarahan oleh kepala polisi Yongsan pada pukul 23.36, membiarkan komando tertinggi polisi tak mengetahui kejadian itu selama lebih dari satu jam.

Tim penyelidik independen mengumumkan Lee terlambat tiba di kantor polisi setelah dia berkukuh tetap menggunakan mobilnya meskipun lalu lintas macet parah di sekitar area Itaewon pada saat itu.

Data SMPA menunjukkan, setelah meninggalkan restoran tempat dia makan malam dengan petugas dari kantornya, Lee tiba di Stasiun Noksapyeong sekitar pukul 22.00. Stasiun ini terletak hanya 10 menit dengan berjalan kaki dari tempat kejadian.

Namun mobil Lee berbelok dari stasiun kereta bawah tanah untuk mencari jalan lain, dan dia baru tiba di jalan dekat kantor polisi antara pukul 22.55 dan 23.01 malam.

Baca: Berusia Hampir Seabad, Mahathir Mohamad Incar Posisi PM Malaysia Periode Ketiga

YONHAP | BERBAGAI SUMBER

Berita terkait

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

37 menit lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

20 jam lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

1 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

1 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

2 hari lalu

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

Pengamat kepolisian dari ISESS Bambang Rukminto mengatakan problem pemberantasan judi online tak menyentuh akar masalah

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

2 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

2 hari lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

2 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

2 hari lalu

Rekomendasi 7 Drama Korea Bertema Polisi dan Detektif

Dari misteri yang membingungkan hingga aksi yang mendebarkan, drama Korea tema polisi dan detektif ini patut Anda tonton.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

3 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya